mas agi

3 1 9
                                    

 yo! 

balek lag bersama saya!!!!

semoga kalian menikmatinya!

 kalian ini mungkin tokoh baru atau pemeran pembantu sih,

 tapi... aku suka dengan karakter mas agi ini. 

entah kenapa pokoknya...

ok gas baca yah...

***

     "Masuk kuy " ajak John. Alu masih terkejut dengan apa yang dia lakukan sekarang, tadi dia menerima ajakan John yang hendak pergi ke pemotretan karena dirumah memang sedang sepi, mama sedang berkerja dan papa tentu saja tidak akan pulang, kakak kuliah. Rumah itu benar-benar sepi tanpa penghuni... jadi dia memilih untuk ikut bersama dengan John. sekarang John sedang meminta izin agar Alu bisa masuk ketempat pemotretan itu, Alu berada dikoridor menatap beberapa poster untuk model-model majalah muda, tokohnya memang tampan-tampan.

       Dia berhenti pada salah satu poster yang diujungnya bernama "JOHNNATHAN WALKER". Memang tampak beda dari yang asli , disini wajahnya tampak lebih dewasa... senyum simple dengan gaya yang membuatya lebih keren 85% dari yang aslinya, tambah lagi make up mereka memang sangat bagus dengan wajah John... dia sedang menggunakan jas yang pundaknya bergeliter putih, berkalung-kalung rantai, dan didalamya ada kaos berwarna putih juga. Intinya cakep abis, waduhh entah kenapa jiwa haters dan bangga meronta-ronta.

      "Alu" pekik nya melambai-lambai agar dia segera pergi ke tempat John sekarang, Alu mengiyakannya dan segera berjalan cepat kearah John "ini mas Agi yang jadi menejer gue" ucap John memperkenalkan seseorang laki-laki yang berambut hitam legam dengan tataan rambut ke atas, memakai jas, benar-benar rapi, Alu sedikit menunduk untuk menghormatinya.

      "nama kamu Alu yah?" ia tersenyum menatap Alu sopan, Alu mengangguk dan ikut tersenyum takut-takut "baiklah Alu, kebijakan perusahaan tidak mengizinkan seseorang memotret sang model diam-diam, tidak mengambil perlengkapan milik perusahaan, tidak berisik saat pemotretan, merusak atau menghilangkan akan dikenai denda seharga dengan barang yang rusak atau hilang itu sendiri" dari nada suaranya sangat tegas dan dingin, membuat Alu bergidik "kamu paham?" Alu langsung mengangguk paham dengan sekuat tenaga, dia benar-benar takut mau menatap wajah sang menejer itu. John balas menertawakan tingkah Alu yang tampak ketakutan. Mas Agi terkekeh kemudian menunduk mendekat kearah Alu, ia refleks mundur beberapa langkah agar menjauh dari mas Agi bukan hanya Alu yang merasa terkejut, john saja sontak ingin meraih pundak alu untuk menjauh kan mereka...

        "kau tipe ku-"

     "oh tidak akan..."

        tolak John tegas dan langsung menarik Alu ke pelukannya. Mas agi menerjap beberapa kali melihat John marah terhadap wanita sedang dirinya yang tidak dapat melanjutkan ucapannya yang masih mengambang. "let me go" bisik Alu cepat karena dia malu di depan mas Agi. "NO" tolak John tegas. Menatap tingkah mereka yang layaknya sepasang kekasih ini akhirnya mas Agi menyerah mengangkat kedua tangannya keatas kemudian tertawa terbahak bahak. "tenang guys, dia memang tipe ku tapi masih terlau muda untukku " ucap mas Agi mengurungkan niat nya "jadi jangan salah paham" mendengar pernyataan itu Alu langsung membenturkan jidat mereka agar John segera berhenti dengan tingkah ke kanak-kanakan nya. John melepaskan pelukanya dan menunduk menyeringit kesakitan. Alu menunduk meminta maaf, mas Agi mengusap-usap tengkuknya pelan dan sedikit menyengir-nyengir menatap mereka.

      "owh, jadi kalian sahabat dari SMP" mas Agi mengangguk paham. Sekarang sedang melakukan pemotretan untuk John. seperti bukan John saja, beberapa kali dilihat pun tetap saja Alu terkagum-kagum melihat sobatnya berubah sederastis ini. Mas Agi menatap Alu yang masih setengah terkejut dengan wajah atau penampilan John yang berbeda

     "kalian pacaran yah?" Alu terkejut dan langsung keselek ludah sendiri, dia langsung diberi minum agar suara terbatuk-batuk milik nya tidak mengganggu mereka... yah walau sesaat pandangan John kembali kearah Alu dengan wajah kawatir, tapi dia segara memposisikan diri dengan gaya nya selanjutnya "kami tidak pacaran, kami hanya sahabat baik" perjelas Alu setelah suara nya mulai netral kembali. 

      Mas Agi mengangguk ragu dan menyudahi pembicaraan mereka, yah.. mungkin sebenarnya masih banyak pertanyaan mengenai John dengan Alu yang masih berputar di kepalanya. Karena ini mungkin kejadian yang belum di lakukan John di perusahaan ini, salah-satunya membawa seorang wanita datang untuk menemaninya hingga selesai pemotretan, dan yang paling aneh lagi dan langka terjadi.

      Baru kali ini model terkenal membawa wanita berhijab dengan menggunakan jaket yang tampak begitu manis tapi cukup sederhana... tidak seperti model yang lain membawa wanita-wanita cantik dan seksi atau malah para model wanita untuk menemaninya hingga selesai pemotretan.

      Terkadang ia tau masih ada kejutan darinya yang ia tidak ketauhi "kamu gak kepanasan pakai jaket?" tanya mas Agi mengalihkan topik pembicaraan mereka. Alu mengangkat alis kemudian menggeleng. Mas Agi ternganga dan agak aneh, bagaimana bisa dia tidak kepanasan, di bawah ini memang tidak panas karena disini memakai AC yang membuat suhu ruangan menjadi turun tidak seperti diluar yang sedang panas terik padahal sudah jam 4 sore "kok bisa kamu kuat panas?" mas Agi masih belum paham. Dan Alu hanya memberikan senyum terbaiknya tanpa perlu menjawab pertayaan mas Agi yang bisa di bilang privasi. Karena mas Agi tidak dapat jawaban dari yang ia tanyakan akhirnya dia hanya menghela napas tanda menyerah.

      Pemotretan pun berjalan lancar, dan sekarang John sedang mengganti kostum dan menghapus make up nya yang menipu banget. Alu mengambil barang-barang dan mulai bersiap untuk pulang. Jam menunjukan pukul 07:10 pm, mamanya sudah menunggu di dalam rumah... dan Alu lupa memberi tau kalau dia akan pulang telat jadi mamanya sudah sibuk menghubunginya berulang-ulang karena ia takut terjadi sesuatu pada anak bungsu nya yang sangat istimewa. Alu berlari dari ruang pemotretan menuju koridor dimana itu cukup menjauh dari keramaian.

       "halo Assalamualaikum" jawab Alu setelah mengangkat telepon dari mamanya "Wa'alaikumsalam, kamu lagi dimana? Udah sholat?" tanya mama dengan lembut penuh kasih sayang "ini baru mau mampir ke musholah... maaf ya ma, Alu tadi lupa beri tau kalau Alu lagi di tempat kerja John" ujar Alu memperjelaskan semua keadaan yang sebenarnya sedang terjadi terhadapnya "ya, tidak apa... tapi jangan lupa minum obat, jangan sampai capek, jangan kemana-mana tetap bersama dengan John disana, oh iya jangan pulang sampai larut yah" nasihat mamanya cepat. Mamanya sedikit lega karena yang sedang bersama dengannya adalah John. Ntah kenapa orang tua mereka sangat mendukung hubungan mereka, intinya seperti perjodohan di luar sana.

       "kenapa? Mama lo telepon yah?" tiba-tiba saja John muncul di belakang Alu membuat Alu melompat terkejut. Alu tersenyum pahit "iyah..." dia menatap John yang sudah seperti awal mereka datang "kuy,pulang"

      Seseorang datang dari pintu masuk...wanita memakai gaun ketat, dengan perhiasan yang mengkelap-kelip indah, wanita itu sangat cantik dan tampak dewasa,wanita itu sangat gembira dengan senyum yang tersungging indah itu

"DARLINGGG?!"  

            

nah lo..... siapa yang dia maksud? dan siapa yang berteriak 'darling?'

siapa coba yang manggil kek gitu?

gak mungkin alu:'

jadi itu siapa?



JOHNALUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang