What ever she is my Wife

2.1K 125 7
                                    

Rosé bangun awal dan membersihkan dirinya beberapa saat sebelum membuka lemari pakaian untuk seseorang yang masih menutup matanya di tempat tidur, Rosé tersenyum miris saat ini

Rosé membangunkan sosok itu yang hanya mengerjapkan matanya beberapa kali lalu bangkit berjalan melewati Rosé begitu saja, Rosé menghela nafasnya pelan

Dia menggelung rambutnya dan bersiap membuatkan sarapan untuk sosok yang sekarang sedang mandi, dia masih memikirkan nasibnya saat ini

Dia harus menikah dengan seseorang untuk membayar hutang keluarganya? Ck! Sangat tak masuk akal, apalagi orang itu tampak sangat membencinya bahkan tak pernah mau bicara padanya

*

Lisa POV

Ck! Aku benci hidupku, keluargaku dan istriku!!!

Kenapa aku tak boleh memilih dengan siapa aku ingin menikah? Kenapa gadis itu? Kenapa aku harus dihadapkan dengan pilihan sulit saat itu? Menikah dengan Jungkook si pria bodoh itu atau dengan gadis yang sama sekali tak aku kenal?

Aku memilih opsi kedua, lebih baik aku bersama gadis yang tak aku kenal sama sekali daripada dengan pria yang jelas menyimpan minat padaku sejak lama.

Aku harus segera keluar dari rumah ini dan menemui kekasihku di kantor, aku mulai merindukannya

*

"Makanlah Lisa"

Rosé menyiapkan nasi goreng Kimchi untuk Lisa dan menaruhnya di hadapan Lisa bersama segelas air dan juga susu coklat kegemaran Lisa

Lisa tak menjawab dan hanya memakan sarapannya tanpa mau bicara apapun pada Rosé, Rosé tersenyum getir tapi bersyukur hari ini dia tak diusir dari meja makan seperti biasanya

"L-Lisa a-aku ingin ke rumah  Eomma"

Lisa merogoh sakunya dan membuka dompet, dia meletakkan kartu kreditnya disana dan menunjuk dengan telunjuknya

"Beli apapun untuk mereka"

Rosé menggelengkan kepalanya

"T-tidak perlu, a-aku masih punya tabungan"

Lisa membanting sendoknya dengan kasar, Rosé berjengit kaget karena hal itu

"Aku benci dibantah"

Lisa meraih ponselnya dan pergi begitu saja tanpa bicara apapun lagi pada Rosé, Rosé memegangi dadanya dan menangis setelah pintu tertutup

Rosé tau Lisa sama sekali tak mencintainya , mereka bahkan baru mengenal sehari sebelum acara pernikahan berlangsung

Lisa memiliki kekasih di kantornya, meskipun tak pernah membicarakan apapun Rosé cukup peka bahwa Lisa tak menghendaki pernikahan mereka apalagi kehadiran Rosé disana

*

Lisa datang dengan mood yang hancur, dia ingin sekali bercerai tapi dia tak bisa melawan kehendak sang ayah

Jisoo sekretarisnya masuk dan merinding melihat bagaimana wajah Lisa yang begitu gelap, dia mengunci pintu sebelum mendekat

  No one can't stop us (Chaelisa oneshoot)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang