Jisoo berlarian dikoridor gedung apartemen, menekan kode dan langsung masuk dengan mengunci pintu rapat. Lisa dan Jennie yang melihatnya menjadi heran, Jennie menyodorkan bir dingin pada Jisoo yang tersengal. Jisoo menerimanya dan langsung meneguk hingga tandas
"Apa yang terjadi?"
Lisa menegakkan tubuhnya menatap Jisoo dengan serius
"Cha-Chaeyoung dia ditahan di kepolisian distrik Daegu saat ini"
Lim menyatukan kedua alisnya mendengar dimana Rosè ditangkap, Daegu.
"Irene ya? Baiklah, siapkan diri kalian malam ini kita akan beraksi di Piggy Bank"
*
Kenapa Rosè ditangkap? Ini berkaitan dengan perampokan BloodMoon di salah satu perusahaan yang ada di Daegu, ah ya ... Jisoo Jennie Rosè dan Lisa adalah sekawanan bandit yang menjarah berbagai macam tempat.
Asalkan pemiliknya korup dan licik, mereka akan singgah disana. Terutama bagi mereka yang suka sekali mengambil keuntungan dengan cara kejam.
Keempatnya bukan gadis-gadis biasa, mereka adalah Chaebol. Apapun yang mereka inginkan akan terwujud sekejap mata, hanya saja mereka selalu memiliki mimpi mengurangi penderitaan dan membuat orang-orang kejam menangis memohon
Oh, lalu kemana uang yang mereka dapatkan dari merampok? Bukankah mereka memiliki uang yang lebih dari cukup digunakan 14 keturunan? Tentu saja uang itu tak penting untuk mereka.
Mereka bekerja dengan sangat rinci melihat berapa banyak yang dirugikan dan mencetak semua data korban, mereka mengirimkan uang itu secara langsung kerumah para korban dengan kardus lewat jasa kurir
Sementara sisa uangnya, mereka akan menyumbangkannya kepanti jompo dan panti asuhan atas nama tempat yang mereka rampok. Robin hood? Hmmm
Mereka mahir menggunakan berbagai macam senjata, tapi mereka tak pernah membunuh orang. Mungkin sedikit melukai jika terdesak, dan mengirimkan uang keesokan harinya pada yang terluka dengan jasa kurir
Aneh memang hobi mereka, tapi siapa juga yang peduli.
Dan sasaran mereka malam ini adalah sebuah bank yang sedang menggelar proyek haram mereka, berkedok investasi.padahal sama sekali tak ada saham atau apapun, mereka mengatakan dalam waktu dua tahun kan mendapat keuntungan 70% dari investasi mereka. Beberapa orang tergiur karena memang serakah, tapi beberapa lagi mempertaruhkan seluruh uang mereka karena berharap itu akan membuat kehidupan lebih baik. Mereka menjamin bahwa tak akan ada kerugian
Tentu saja tak akan ada kerugian karena memang tak ada keuangan, saham yang mereka katakan hanyalah saham fiktif.
Beberapa dari korban yang mencoba menarik investasi dibuat kesal karena prosesnya terlalu berbelit-belit, mereka mengancam akan lapor ke pihak berwajib tapi kontrak yang mereka tandatangai sangat jelas bahwa keuntungan akan dibagikan secara adil setelah semua saham dilelang. Yang artinya tak akan pernah!
*
Lisa meletakkan cetak biru ditengah meja dan menjelaskan rencanya, cukup mudah. Jennie akan menjadi pengalih perhatian, dan mengatakan akan menyimpan seluruh aset keluarga Kim di bank tersebut.
Jennie akan meminta ditunjukkan brankas raksasa yang ada disana untuk memastikan bahwa aset keluarganya akan aman, yah ... siapa yang tau Jika seorang Rapper Jennie Kim adalah anggota sekawanan bandit?