Disinilah kelima beristirahat, Kai dimakamkan di samping Soobin. Ini bukan mimpi.
Orang tua kelimanya menyesali perbuatannya selama ini, penyesalan selalu berada di akhir.
Kelimanya sama sekali tidak ada niat untuk bunuh diri, namun mereka membunuh dirinya sendiri tanpa sengaja. Berawal karena ketidak ikhlas-an pergi nya Yeonjun, berakhir diikuti yang lain.
Faktor penyebab kematian mereka bukan karena kehilangan, tapi karena kebutuhan sosok keluarga yang pengertian.
Orang tua harus mendidik anak nya dengan sabar dan tanpa amarah, marah memang wajar apalagi ketika anaknya melakukan hal yang salah.
Orang tua harus selalu bisa membagi waktu untuk anak dan untuk pekerjaan.
Orang tua tidak seharusnya memaksa kehendak untuk anak, yang jelas-jelas anak nya tidak mau.
Everybody wants a happy ending.
Right?
Mereka tidak mendapatkan itu. Oh salah, mereka mendapatkan happy ending.
Yaitu hidup bersama selamanya di kehidupan yang lain.
Empat anak laki-laki remaja sekarang sedang menatap langit yang biru, mereka merebahkan tubuhnya di rumput-rumput. Memejamkan matanya membiarkan angin menerpa wajah tampannya.
"Hey!"
Yeonjun membuka matanya, manik matanya menemukan seorang anak laki-laki yang dia rindukan selama ini.
"Kai!?"
Yang lain ikut membuka matanya ketika merasakan Yeonjun yang berlari ke arah Kai. Sesaat kemudian mereka ikut menyusul Yeonjun.
"Kangen kalian." Kai memeluk Yeonjun erat.
"Yah kita sama." Balas Yeonjun seiring membalas pelukan Kai.
"Selamat datang di kehidupan yang lain Kai, gua jamin disini kita bisa lebih bahagia dari kehidupan sebelumnya." Soobin ikut berpelukan.
Tanpa bicara, Taehyun dan Beomgyu ikut masuk kedalam pelukan hangat. Mereka kembali dipersatukan.
"Ayo kita jalan-jalan di taman itu." Ajak Beomgyu.
"Ayo!" Taehyun merangkul Beomgyu.
Kai menatap Soobin, Soobin mengangguk. "Kita jalan-jalan di taman di sini ya, maaf yang kemaren kita ga jadi jalan-jalan berdua."
"Tapi sekarang kita jalan-jalan berlima!" Sahut Yeonjun.
"Udahlah ayo kita tinggalkan mereka, Tae." Beomgyu menyeret Taehyun.
Mereka menertawakan Taehyun yang terseret dan hampir jatuh karena menginjak batu.
Mereka berlima kini bahagia.
Lima sempurna yang selalu bersama dan saling melengkapi. Lima sempurna yang jika salah satunya tidak ada maka mereka tidak akan sempurna. Lima sempurna yang selalu menutupi kesedihan untuk kebahagiaan orang lain.
—END—
"Psstt.. Guys! Liat ada yang nangis!" -Soobin.
"Hey kok kamu nangis? Nangisin kita?" -Taehyun.
"Jangan nangis dong!" -Beomgyu.
"Udah nangis nya, tenang aja." -Kai.
"Ini bukan sad ending kok, kita happy di sini." -Yeonjun
Lima sempurna memiliki happy ending nya.
Hai! Terimakasih banyak udah baca cerita ini, cerita ini sebagai pelampiasan ku tentang susah nya hidup.
Ah iya, masing-masing member memiliki kehidupan nya yang berbeda-beda bukan? Cerita ini di angkat dari beberapa kehidupan.
Yeonjun. yangjungwon- ini orang nya. Orang yang selalu kuat walaupun terkadang dirinya di jadikan samsak tinju oleh kedua orang tuanya.
Untuk sisa nya, mereka meminta untuk tidak di publish.
Semuanya adalah orang hebat, walaupun kehidupan nya yang menyakitkan namun tetap bertahan. Dan kamu! Aku baca-baca komen kalian kok, beberapa dari kalian juga merasakan perih nya hidup.
Tetap lah bertahan, dan perlihatkan bahwa kamu bisa melawan semuanya. Tuhan memberikan ini semua karena Tuhan tau dirimu adalah orang kuat.
Terima kasih untuk readers dan orang-orang yang telah mengizinkan ku untuk membuat cerita ini.
Perih nya hidup mu itu adalah cobaan bukan beban.
Aku masih mau bicara banyak tentang kalian padahal, kalau begitu jawab pertanyaan pertanyaan ini ya.
1. Apa kesan kalian tentang cerita ini?
2. Bagaimana cara mu untuk tetap bertahan?
3. Berikan aku kalimat yang biasanya kalian gunakan disaat berada di titik terendah!
4. Menurut kalian jus nanas enak?
5. Ini lapak marahin aku 🙏🏻
Semua komen bakal aku respon kok, Janji!
Dan ini sebenarnya ga ada hubungannya sama MV 0x1= Love song ya. Ide cerita ini empat hari sebelum MV rilis, ya aku berasa cenayang hahaha. Maaf kalau endingnya mengecewakan, happy ending kan? Aku rasa itu happy ending sih ya. Maaf kalau endingnya ga nge feel.
*Mencoba menjadi positive vibes.* Ga deh, aku apa ada nya aja. Maaf kalo ada salah kata yang menyinggung kalian. See you, jangan lupa tersenyum. Have a nice day okey!?
KAMU SEDANG MEMBACA
Family ; 𝗧𝗫𝗧 [✓]
FanfictionLima orang anak yang memiliki masalahnya masing-masing dalam keluarga di rumah, dapatkah mereka bertahan dari segala tekanan di rumah? Memendam semua nya, mereka kira itu adalah hal yang baik. ⚠️ Violence, Mental Health, Depression, Broken Home. Hig...