Seorang bayi membuat jalan kehidupan Kyle Devon Montgomery berubah secara keseluruhan. Dari tidak ingin terikat sekarang harus dihadapkan oleh prospek mencari seorang wanita yang tepat untuk menjadi ibu sekaligus istri. Ketika wanita yang ia cari te...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pintu depan rumah besar tersebut terbuka ketika mobil Taylor berhenti dengan mulus di halaman yang dapat menampung lima belas mobil dalam sekali parkir. Taylor melihat Frank, penjaga gerbang pops tampak menunggu dirinya.
"Frank, apa kabar?" Taylor memeluk pria tua yang masih dapat berdiri tegak tersebut. Frank tidak sekaku pelayan pribadi lainnya. Pria itu akan tersenyum kepada orang-orang yang sudah mendapatkan lampu hijau darinya.
"Miss Taylor, kabar baik. Kau mau bertemu Mrs. Montgomery?" Frank membuka pintu lebih lebar, taylor mengangguk.
"Ya, apakah aku datang diwaktu yang tepat?" Bertepatan dengan pertanyaan Taylor, sebuah teriakan menggelegar memanggil nama Frank. Pria itu meringis lalu menarik napas panjang.
"Tidak terlalu baik." Sahutnya lalu berjalan ketika teriakan pops kembali bergaung.
"Pops, demi Tuhan-" Taylor yang baru saja akan berjalan menuju ruang tamu terhenti ketika pintu ruang kerja yang ia tahu adalah milik Alexa terbuka dan menampilkan wanita yang menggerutu.
"Taylor." Alexa memandang Taylor lalu mengumpat.
"Aku melupakan janji temu kita." sungutnya sambil memijat keningnya. Taylor tertawa lalu menghampiri Alexa dan memeluknya lembut.
"Apakah seburuk yang aku baca di koran, Aunty?" Ia bertanya, Alexa mengelus lengan Taylor sambil tersenyum.
"Tidak terlalu, kau sangat paham media bukan?" Alexa bertanya kepada Taylor yang tersenyum kecut lalu mengangguk.
"Listen, bisakah kau menunggu? Aku akan melakukan pembicaraan dengan Tristan." Alexa bertanya kepada Taylor.
"Sure, aku akan menganggu pops." Taylor terkekeh sambil menggoyangkan kotak cupcakes yang ia bawa. Alexa tertawa.
