ONESHOOT (KTH×MMN)

CHERRY BLOSSOMS (4)

                                      💕💕💕

Mina berlari menuju halte bus terdekat sambil mengumpati mobilnya yang sejak kemarin berada di bengkel karena mogok. Gadis itu segera mempercepat larinya ketika bus yang dicarinya bersiap untuk berangkat.

Penampilan gadis itu sungguh berantakan. Keringat membuat poni yang menutupi kening putihnya itu lepek.

Sepertinya hari ini Mina harus bersabar, karena perjalanan menuju rumah Taehyung tidaklah mudah. Setelah turun dari bus, ia harus berjalan agak jauh untuk menuju apartemen pria itu.

Baru saja beberapa langkah ia berjalan, suara guntur yang disusul hujan lebat jatuh membasahi tubuhnya. Gadis itu tidak membawa payung, dan ponselnya basah.

Ah, jangan lupakan tubuhnya yang basah kuyup seperti habis berendam di kolam renang dengan baju lengkap. Mina tetap berjalan di tengah hujan, tidak memedulikan tatapan orang-orang yang sedang berteduh di ambang minimarket dan pertokoan. Yang ada di pikirannya saat ini hanya bagaimana cara mencapai apartemen Taehyung secepat mungkin.

Mina masuk ke dalam lift apartemen Taehyung dengan tergesa, menimbulkan genangan air di setiap tempat yang dilaluinya.

Ia segera menekan bel di apartemen Taehyung, namun tidak ada jawaban. Mina menekan bel sekali lagi, dan baru beberapa saat kemudian pintu terbuka dan memperlihatkan seorang pria berambut dark chocolate yang nampak acak-acakan seperti baru bangun tidur.

"K-Kim... T-Taehyung..." Panggil Mina. Ia menggigil kedinginan, karena terlalu nekad menembus hujan.

Saking kedinginannya, ia bahkan tidak terpikir untuk langsung menekan password apartemen Taehyung.

"Mina?!" Taehyung yang melihat Mina basah kuyup segera menggiring gadis itu masuk ke dalam. Mina mengikuti Taehyung, namun kemudian ia berhenti tepat di depan kamar Taehyung.

"Tae.. aku.. aku minta maaf..." Kata Mina dengan tiba-tiba.

Taehyung mendecak kesal.

"Yak, mandilah dulu dengan air hangat, baru kita bicara!" Bentak Taehyung yang membuat Mina menunduk diam. Mina masuk ke dalam kamar mandi yang ada di dalam kamar Taehyung dan membilas tubuhnya dengan cepat.

"Minumlah," kata Taehyung setelah Mina selesai mandi. Ia menggunakan kaos dan celana training Taehyung yang kebesaran di tubuhnya. Mina mengangguk dan mengambil secangkir cokelat hangat buatan Taehyung yang terletak di samping lampu tidur, kemudian mendudukkan dirinya di ranjang Taehyung, menghadap pria itu.

"Tae, mianhae." Mina sungguh-sungguh membulatkan tekad untuk minta maaf pada sahabatnya itu.

Taehyung melirik Mina sambil menaikkan alisnya.

"Hanya itu?" Tanya Taehyung dengan sinis.

"M.. Mweo?" Tanya Mina dengan bingung dan khawatir.

"Kau menghilang tanpa kabar selama dua minggu, Myoui Mina! Di kantor pun kau selalu menghindariku. Semua pesanku tak ada yang kau balas, bahkan sandi apartemenmu pun kau ubah. Bagaimana aku tidak marah? Dan kau hanya mengucapkan kata maaf?" Taehyung meninggikan suaranya, membuat Mina kembali menunduk. Gadis itu sungguh merasa bersalah. Selama ini, sahabatnya itu tidak pernah memarahinya ataupun membentaknya hingga seperti ini.

"Aku sungguh tidak mengerti. Kenapa kau menghindariku, Myoui Mina?" Tanya Taehyung, matanya masih menatap tajam gadis yang sedang gelisah di depannya.

"Maafkan aku, Tae. Aku memang sahabat yang egois. Aku... aku bersalah, Tae. Sejujurnya... beberapa waktu yang lalu aku kemari, dan aku dengar kau bertengkar dengan Chou Tzuyu. Aku tidak sengaja mendengar pertengkaran kalian," kata Mina. Tatapan tajam dari Taehyung langsung berubah menjadi tatapan panik.