💞Love Myself💞 {JaeKyu} ☑️

07

"Oii!, Woo?! Lu kekelas duluan gue ada urusan"

Hap!

"Bawain tas gue"

Habis ngelempar tasnya ke Jeongwoo. Jaehyuk langsung ngacir. Ninggalin Jeongwoo yang lagi misuh-misuh. Mukanya kena gampar tasnya Jaehyuk woyy!! malah ngelemparnya pake perasaan banget lagi. Sakit😢.

"Jaehyuk bangsat banget"

-

Jaehyuk mempercepat langkahnya mendekati dua anak adam beda usia itu. Yang sepertinya tengah terlibat suatu percakapan yang cukup serius (?)

Entahlah, Jaehyuk tidak dapat mendengar obrolan mereka dengan jelas.

Tapi tunggu!

Melambatkan langkah kakinya ketika jarak anataranya dan Junkyu yang tengah berdiri membelakanginya semakin menipis. Kening Jaehyuk mengerut.

Mata membola besar ketika ia melihat bagaimana tangan dari guru Jung terulur mengusap pipi tembem Junkyu.

"Woah! Apa ini?, apakah Guru Jung mau berbuat mesum kepada Siswanya sendiri? "

"Lepaskan! "

Jaehyuk agaknya sedikit tersentak, ketika ia mendengar bagaimana Junkyu berbicara dengan nada yang keras namun sedikit bergetar.

Jaehyuk juga melihat bagaimana perlahan Junkyu sedikit mengambil jarak dari Guru Jung. Tubuhnya bergetar samar.

"Tolong jangan ganggu saya"

Ucapnya ketika melihat Guru Jung melangkah mendekatinya.

Tangan Guru Jung kembali terulur, ia hendak menggapai bahu Junkyu.
Melihat itu dengan cepat Jaehyuk berlari.

"Kim Junkyu! "

Panggilnya, yang sukses membuat Guru Jung dan Junkyu tersentak.

Guru Jung menurunkan tangannya dengan gugup, ketika melihat bagaimana tatapan tajam Jaehyuk menghunus kedua manik kelamnya.

Jaehyuk berdiri didepan Junkyu seolah menjadi Tameng.

"Guru Jung?, apa yang Guru Jung lakukan disini?. Bukankah hari ini Guru Jung tak mengajar di kelas kami? "

Tanyanya penuh nada selidik.

"A-ah, itu. Saya datang untuk membicarakan soal Olimpiade Matematika dengan Junkyu. Tapi sepertinya saya datang di waktu yang salah"

Guru Jung tersenyum kecil, nampak begitu gugup " Kalau begitu Saya permisi, Kim Junkyu. Mari kita bicara nanti"

Setelah itu Guru Jung pun berlalu.

Jaehyuk berbalik. Ia menatap Junkyu yang kini tengah menundukkan kepalanya.

Ia bisa merasakan bahagia tegangnya tubuh Junkyu saat ini. Lihat lah kedua tangannya yang terkepal itu.