Dunia Manusia

63 38 34
                                    

Sesampainya di rumah kyungsoo langsung menuju bilik ibunya, Baekhyun, bibi Ahn dan Jihyo pun turut ikut menemani Kyungsoo, di sana juga sudah ada tabib yang sedang memeriksa keadaan sang ratu

Dipeganginya tangan sang ibunda dengan lembut sesekali ia kecup tanganya, berharap sang ibunda membuka matanya, dia tidak mau orang yang dia cintai pergi begitu cepat

"Wahai anak muda, apakah kau tahu seharian ini ibundamu makan apa saja?" Tabib itu bertanya pada Kyungsoo

"Seingat saya hanya makan madu dan beberapa sayuran"

"Perlu kamu ketahui anak muda, ibumu keracunan, tadi dia sempat muntah-muntah, dugaan saya dia keracunan cendawan hitam terlihat dari cairan muntahan tadi" dia menjelaskan dengan gamblang

Kyungsoo terkejut dengan penuturan tabib itu, sebulir air matanya menetes mengaliri pipinya yang putih itu, dia bertanya pada sang tabib cara memulihkan ibundanya tersebut, tapi tabib hanya meracik ramuan untuk meredakan demamnya yang tinggi, dia berkata bahwa ibunya hanya bisa sembuh dengan memakan buah delima ungu, tapi bukannya buah itu sudah langka?

"Ada satu cara untuk mendapatkannya" ujar sang tabib

"Bagaimana caranya?" Suaranya bergetar dan matanya berkaca-kaca

"Kamu harus masuk ke dimensi lain, entah dimana tempatnya saya kurang tahu, dan kamu harus secepatnya mendapatkan buah itu jika tidak ibundamu tidak dapat di selamatkan" ujar tabib dan memberikan beberapa ramuan untuk ibunya

Setelah tabib pergi keheningan pun terjadi, tidak ada yang berbicara satu pun Kyungsoo hanya mengelus-elus Surai ibundanya, bibi Ahn sebenarnya mampu mengeluarkan kekuatan teleportasinya hanya saja dia tidak pernah menggunakannya dan terakhir dia menggunakannya butuh sekitar 5 tahun untuk memulihkannya kembali

Bibi Ahn menyuruh Kyungsoo segera dapatkan delima ungu itu, dengan cara Kyungsoo lah yang masuk dalam portal tersebut, bibi Ahn menyatukan tangannya di depan muka seketika muncul cahaya biru yang mengelilingi tangannya, cahaya itu bertambah banyak angin begitu kencang seketika tangan bibi Ahn di majukan seperti sedang mendorong

Dan terbentuklah sebuah portal besar, yang mampu membawa siapapun yang berani masuk kedalamnya, dia sempat ragu dan sedikit takut bibi Ahn memegang bahunya  dan tersenyum, dia mulai berjalan dengan kaki yang bergetar, Baekhyun mencengkeram tangan Kyungsoo dan menggelengkan kepalanya

"Aku akan baik-baik saja, dan tolong jaga eomma baik-baik aku mengandalkanmu Baek!" Dia melepaskan cengkraman Baekhyun dan memasuki portal itu, Setelah Kyungsoo memasuki portal itu seketika portal itu tertutup angin yang sedari tadi bertiup kencang sekarang menghilang

Hari sudah malam jam menunjukkan pukul 00.00, Jong In mengendarai mobil bersama Jennie di sampingnya, Jennie adalah selingkuhan Jong In sebenarnya dia tidak tertarik pada SooJung, SooJung pun tahu soal ini dan dia kelihatannya tidak masalah

"Kenapa kamu melihat ku seperti itu?" Jong In yang sadar sedari tadi di perhatikan pun bertanya sambil mengendarai mobil

"Kamu sangat tampan, chagi" dia menjawab dengan tersenyum lebar

"Kamu ini" tangan kiri Jong In menyentuh pipi Jennie dengan tersenyum

Jong In menambah kecepatan mobilnya, dan secara tiba-tiba ada seorang pemuda menyebrang di depan mobil Jong In, sontak Jong In terkejut lalu menginjak rem secara mendadak

BRAKK!!!

Jong In dan Jennie keluar dari mobil dan melihat kondisi orang yang telah di tabraknya, dia melihat pemuda itu tersungkur di aspal dengan luka di dahi dan tangannya, karena khawatir terjadi apa-apa pada pemuda ini, mereka membawanya ke rumah sakit terdekat

Varita De CristalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang