Selesai berbelanja ke empatnya berjalan dengan tenang karna belanjaan mereka diantar oleh pesan antar yang di sediakan karna belanjaan mereka yang banyak
Namun tetap aja para cowo menjinjing belanjaan yang ringan milik ke dua gadis di depan mereka
Rencana nya mereka mau ke tempat nongkrong anak remaja yang lagi ngehits gitu jadi lah mereka berjalan menuju tempat itu
" Nih " sodor taeyong memberikan ice cream yang lisa buka namun susah
" Makasih " ucap lisa dengan senyuman lembutnya
Rio dan jean memilih berjalan duluan dari pada melihat roman picisan baru di belakang mereka
Taeyong lagi lagi merangkul lisa yang anteng dengan ice creamnya meskipun cuaca gak begitu panas tetep aja menurut lisa hari ini gerah banget.
" Pelan pelan gak bakal ada yang rebut kok " ucap taeyong mengusap ujung bibir lisa yang terkena ice cream berwarna pink itu
" Enak tau mau nyoba " ucap lisa menyodorkan ice cream nya pada taeyong dengan senang hati menggigit sedikit ice cream nya.
Di dalam hati taeyong secara tidak langsung mereka berciuman kembali, senyuman tampan itu terbit memperhatikan lisa yang kembali menjilati ice cream nya.
Sedikit jauh sebenarnya namun karna mumpung hari ini keluar dan lisa gak jadi nyamuk yaudah gass aja.
" Lo sama jaehyun gimana " tanya taeyong hati hati menanyakan itu pada lisa yang sepertinya biasa aja
" Temenan " jawab lisa jujur masih sibuk dengan ice cream nya dan taeyong akan menarik lisa agar gadis itu tak menabrak tiang di depan nya.
" Perasaan lo " tanya taeyong masih berusaha hati hati
" Masih sama dan bakal tetap sama " sahut lisa menatap sekitar karna ice cream nya telah habis dan membuang sampahnya ketika melewati tempat sampah.
Taeyong terdiam merasa ini lah gang dia ingin tau jadi harus tau konsekuensinya apapun itu dirinya harus siap.
Lengan kekar itu mengusap bahu lisa dengan lembut " kalo ada apa apa lo bisa dateng ke gue tentang apapun itu gue bakal ada buat lo " ucap taeyong lembut terkekeh karna lisa menatapnya tak percaya
" Gue serius loh " ucap taeyong mengusak rambut gadis di samping nya itu.
Lisa menatap langit lalu mengangkat tangannya memeluk pinggang taeyong dan tersenyum hangat melihat jalanan
Merasakan lisa yang memeluk pinggang nya taeyong tak bisa menyembunyikan senyum nya.
" Simpen perasaan itu buat gue ya kalo gue udah bisa di liat sama lo lagi ceritain semuanya nanti gue pasti dengerin " ucap lisa mendongak sekilas lalu menatap dua sejoli di depan nya yang tertawa
Taeyong yang tak mengerti maksudnya hanya mengangguk kaku.
Jean menoleh ke belakang dengan senyuman nya namun perlahan memudar dengan langkah kakinya yang berhenti badannya memutar menghadap lisa yang melambaikan tangan nya ceria.
Rio yang heran kenapa kekasihnya berhenti lalu mengikuti arah pandang jean dengan manik tak terbacanya
" Lo sakit apa " tanya jean tanpa basa basi ketika lisa berhenti di depan nya dengan senyuman nya
Taeyong menunduk lalu tersentak namun mimiknya berubah khawatir dan mengambil tisu yang tadi mereka beli di kantong belanjaan yang dia bawa
" Gue gak sakit " jawab lisa enteng menatap jean tak mengerti karna raut muka jean yang menatapnya tajam sebelum
KAMU SEDANG MEMBACA
BODOH!
Teen Fiction[ END ] ketika seorang mahasiswa tingkat akhir seperti lalisa tania yong spesies gadis troublemaker kampus primadona kaum adam malah menyukai si ganteng dengan sifat cuek dan dingin ini penjaga di kantin kampusnya DAEBAK! " Lo beneran gak suka sama...
