JRA ( Jovanka Rebecca Adhitama)

Tiga

"Bukan karena gua
nggak ngalamin , gua nggak
tau rasanya "

"Uhuk uhuk ..."

"Hakcih Hakcih ..."

"Ha "

"Ha "

"Hakcihh ...."

"Pagi pagi udah gaduh aja tuh anak " batin Beca .

Khem ...
" Siapa suruh semalem tidur diluar ha ?"
Tanya Beca yang menyandarkan bahunya di ambang pintu dengan tangan bersedekap di dada .

Tak ada jawaban .

Beca berjalan perlahan dan duduk dipinggir Kavin . Beca membantu Kavin untuk duduk , lalu mengambilkan minum untuk Kavin yang langsung di minum olehnya .

Uhuk uhuk ...

" Lagian ngapain sih semalem kamu pake tidur di teras . Emang kamar kamu kurang besar kurang luas . Atau kasur kamu kurang empuk . Hem ."
Tanya Beca lagi dengan suara yang sedikit di pelan kan .

" Bee ambilin gua obat dong , gua mau mandi ."
Ucap Kavin yang langsung berdiri dan melenggang pergi .

Beca pun hanya menuruti permintaan Kavin .
Selesai mandi Kavin turun ke lantai satu dan menemukan Beca yang tengah asik menonton kartun .

𝕀𝕙𝕙... 𝕂𝕒𝕦 𝕟𝕚𝕚
Ucap si botak geram Ipin .

𝙿𝚎𝚝𝚘𝚔 𝚙𝚎𝚝𝚘𝚔
*Rambo

Petok petok petok petok !
* Ipin

𝕙𝕖𝕚 𝕤𝕒𝕞𝕖 𝕒𝕪𝕒𝕞 𝕡𝕦𝕟 𝕟𝕒𝕜 𝕘𝕒𝕕𝕦𝕙 𝕜𝕖
Sindir Kak Rose dari jendela rumah .

Merasa tak di perhatikan akan kehadirannya akhirnya Kavin pun berdehem .
Beca hanya menoleh sekilas .

"Makanan ada di meja makan, sono gih makan. Entar obatnya gua kasih kalo lu udah selesai makan. "
Ucap Beca tanpa menoleh ke arah Kavin .

Kavin duduk di sofa king size nya yang ada di sebelah Beca .

"Emang tuyul itu lebih menarik ya dari pada gua. "
Tanya Kavin sambil menopang dagu .

"Hah ... " Beca terkekeh
"Ya iya lah lebih menarik tuh tuyul ketimbang lu.
Tuyul itu gemesin sedangkan lu nyebelin. "
Ucap Beca sambil mencubiti kedua pipi Kavin .

"Kok Bunda pulang kagak ada yang nyapa"
Tanya bunda Kavin yang berdiri tak jauh dari tempat mereka duduk .

"Eh bunda, bunda doang yang baru pulang. Mama ke mana. "
Tanya Beca sambil menyalami Elena yang diikuti oleh Kavin .

"Oh mama Alana pulang besok karena masih ada urusan. "
Jawab Elena .

Kavin dan Beca hanya ber-oh ria sambil mengangguk paham .

"Kavin belom sembuh Bee? "
Tanya Elena pada Beca saat mendengar Kavin batuk bersin .

"Kemaren sih udah sembuh Bund cuma Kavin nya aja yang keras kepala semalem Kavin tidur di balkon, terus gitu tuh jadinya. "
Jawab Beca seadanya .

Elena pun hanya mengangguk .

"Udah makan? "
Tanya Elena yang di balas gelengan oleh Kavin .

"Ya udah makan minum obat abis itu istirahat. "
Setelah berkata demikian Elena langsung naik ke atas .
Sedangkan Beca melanjutkan menonton tuyul itu .

"Bee ambilin makanan habis itu bawa ke kamar gua ya. "
Suruh Kavin .

"Vin kan lu udah disini tinggal makan aja noh kan udah siapin tinggal milih mau makan apa. "
Dongkol Beca .