"Bianca !!!"
Panggil Bela sambil berlari lari kecil . Bianca yang merasa di panggil pun menoleh ke belakang ."Why? "
Tanya Bian saat Bela berada di sampingnya ."Lu lihat Beca gak dari kemaren gua gak lihat dia dan gak ada kabarnya juga tuh anak tumben tumbenan ."
Ucap Bela bingung ."Iya gua juga kemaren gak liat dia ada di rumah padahal setau gua di rumahnya itu lagi ada tamu ."
Tambah Bian ."Oh iya di belom berangkat? "
Tanya Bela"Ya mana gua tau bego, kan gua juga baru dateng barengan sama lu lagi .
Gimana sih nih anak. "
Gerutu Bian yang langsung pergi meninggalkan Bela .Bela pun mencebik kan bibirnya .
Ye gua kan cuma nanya tinggal jawab aja apa susahnya sih , mana pake manggil gua bego lagi . Dia kira dia pinter apa .
Gerutu Bela sambil menghentak hentakkan kakinya seperti anak kecil .🌺🌺🌺
Eunghh ...
Beca membulatkan matanya saat ia terbangun ."Apa !!!" Batinnya
Ia tertidur bersama Kavin didalam pelukannya .Bruuk ....
Beca terjatuh saat ingin berdiri karena baju tunik nya tertindih tubuh Kavin . Dan itu membuat Kavin terbangun dari tidurnya ."Bee...
Lu udah bangun , kita dimana ?"
Tanya Kavin sambil mengerjap ngerjapkan matanya akibat silau ."Lu lupa ...."
Tanya Beca kesal ."Oh iya , terus ngapain lu nempel nempel gini ma gua ."
"Nempel nempel pala lu, baju tunik gua tertindih badan lu tuh. "
Ucap Beca sambil menunjuk Kavin ."Eh iya maaf ..."
Kita semalem ketiduran di sini ya .
Lanjut Kavin"Ha'a
Jam berapa sekarang . "
Tanya Beca"Hp gua mati ."
Jawab Kavin sambil mengeceknya ."Samikna ."
Lu kan bawa jam
Kavin berdecak kesal"Oh iya lupa ...hehe." Beca dengan cengiran khasnya .
"Jam 8""Mau sekolah gak? "
"Nggak ah , lagian udah telat juga . Jalan jalan aja gimana ."
Ajak Beca antusias"Terserah "
Mendengar jawaban Kavin Beca pun bersorak girang . Dan menyusul Kavin yang sudah turun dari rumah pohonnya ."Oh iya mau jalan jalan kemana ?"
Tanya Kavin setelah Beca turun dari rumah pohon ."Ke kebun teh aja , kan di sana ada kebun teh , deket lagi ."
Kavin pun hanya menganggukkinya .Kavin dan Beca berjalan jalan di kebun teh .
Mereka berjalan jalan sambil diiringi canda dan tawa ."Bee..."
"Emm..."
"Lo tau nggak? "
Beca menautkan kedua alisnya ."Lo tuh lebih manis kalo senyum ."
Ucap Kavin dengan senyumnya .Beca berhenti berjalan dan itu tentu membuat Kavin berhenti juga . Beca menatap Kavin dengan tatapan yang tidak bisa di artikan .
"Gomball..."
Ucap Beca sambil menyenggol lengan Kavin dan langsung mengejarnya ."Serius ..."
Ucap Kavin setelah berada di samping Beca"Ya ya ya ...
Gua percaya ""Lu tau nggak kenapa gua lebih suka di sini ketimbang di rumah ? "
( Tanya Beca sambil merentangkan kedua tangannya )
Ya .. mereka berdua sudah di atas kebun teh sehingga bisa melihat ke bawah orang orang yang pulang memetik teh nya .

KAMU SEDANG MEMBACA
JRA ( Jovanka Rebecca Adhitama)
RomanceBeca ! Awas kamu ya , balikin bola aku ! teriak bocah laki laki itu . oww oww oww Kavin kalo kamu mau aku balikin bola basketnya ya , Kavin harus menang dulu dari Beca . Kan tadi kalah dari Beca . Beca tadi itu Kavin nggak kalah dari Beca . Kavin sa...