Vote dulu baru baca yah.
Maksa pokoknya."emng boleh kak?" Tanya Cherly dengan malu malu
"Boleh sayang ini punya mu, Semua yang ada di tubuhku ini punya mu dan juga sebaliknya" ucap Marcel dengan lembut
"Sekarang pegang lah" ucap Marcel dan menuntut tangan Cherly untuk memegang juniornya, saat tangan Cherly memegang junior Marcel, Marcel pun melenguh.
"Ssttahhh yah pegang lyly" desah Marcel, tangan Marcel pun menuntun tangan Cherly naik turun" Cherly pun yang sudah mengerti arah mainnya pun menggerakkan tangannya sendiri naik turun dan sekali sekali meremas junior Marcel.
"Ahahahaha yah pintar sayankkk ahhh lyly uhhhh" rancau Marcel yang sudah mengila.
"Apa ahh kau mau mengulumnya lyly emmmhhh" ucapan Marcel sontak membuat tangan lyly berhenti.
"A-apa k-ak" tanya Cherly gugup.
"Kulum lyly, coba kamu jilat ujung junior kakak, dibagian ini" ucap Marcel seraya menunjukkan kepala penisnya. Cherly dengan ragu menundukkan kepalanya, dengan gerakan ragu dia menjilat kepala junior.
"Aaaahahakkkk ENAKK SAYNKK lyly cepat kulumahhh" mendengar perkataan Marcel, Cherly memasukan penis Marcel kedalam mulutnya, tapi tidak semua masuk karena penis Marcel terlalu panjang.
Dengan pelan Cherly memaju mundurkan kepalanya, "ahh sayang ahh lebih dalam lyly uhhhhahhhh lyly aahhhkkk kakakahh akan sampai ahh " mendengar itu Cherly mau melepaskan kulumannya, tapi blm keluar Marcel menahan kepala Cherly, dan memaju mundurkan kepala Cherly dengan cepat.
"Emmmhh kaemmm" Cherly sudah kehabisan nafas dia memukul ranjang. Tapi Marcel sepertinya tuli dia tetap memaju mundurkan kepala Cherly.
"Ahahah hangattt ahh eankk" saat Marcel ingin sampai dia langsung mengeluarkan panisnya dari mulut Cherly dan menarik Cherly hingga menungging. Tanpa aba aba Marcel langsung memasukan penisnya kedalam vagina Cherly.
Jlebbbb
"Aahahkkk saahkittahhh" ini sangat menyakitkan Karna tampa aba aba Marcel langsung memasukan penisnya kedalam vagina Cherly.
Plokkk
Plokkk
Plokk
Plokkk
Plokk
Plokk"Ahahahahah uhhhhahhhh yeahh lebihahh dalamuhhh kakahahah" Marcel yang mendengar desahan Cherly langsung menggila.
"Aaaaaahhhhhh sepitttahhhh cumahhh"
"YAHHH kakahh keluarrahhhh"
Plok plok plokk
"Kkahh keluaahhh"
Marcel pun menarikkk penisnya dan mengurut nya perlahan
Crotttt crottttcrotttt
"AAAAAAAHHHHHHH" Desah Cherly saat dia berhasil meraih pelampiasannya, dan juga merasakan hangat di atas perutnya, yah Marcel mengeluarkan spermanya di atas perut Cherly.
Marcel pun mendekati Cherly dan mencium bibir, setelah berciuman Marcel menegakkan badannya dan mengajak Cherly duduk, Marcel berdiri dan mengarahkan juniornya ke arah Cherly.
"Kulum lyly, ini untuk mu" ucap Marcel dan hanya mendapatkan anggukan dari Cherly.
Cherly pun mengulum Junior Marcel dengan lembut, tapi tidak lama mengulum Junior Marcel. Marcel menarik junior nya dan mendapatkan tatapan tanda tanya oleh Cherly.
Marcel merebahkan dirinya di sofa, dengan tangannya yang menjadi bantal. "Sekarang kulum lah dan tidur" ucapan Marcel membuat Cherly senang. Cherly pun mengulum Junior Marcel dengan lembut dia juga ikut berbaring, tapi tidak sejajar dengan tubuh Marcel.
Sedangkan Marcell melihat ke bawah dimana wanitanya dengan senang mengulum Junior nya dengan tenang, Marcel pun menggambil laptop di meja sampingnya dan mulai mencari soal untuk kelas selanjutnya.
10 menit berlalu, Marcel merasa kuluman Cherly berhenti dan melihat di bawah Cherly tidur sambil mengulum Junior Marcel.
"Aaahhkkk" desah Marcell tiba tiba Karna Cherly menggigit juniornya.
Marcell dengan hati hati menarik juniornya, dan mengangkat tubuh Cherly kepelukan nya.
"Aahhh sungguh nyaman" guman Marcel Karna dia bisa merasakan kenyalnya payudara Cherly. Dengan jahil Marcel mengarahkan juniornya ke vagina Cherly. Karena vagina Cherly masih basah jadi mudah untuk melesat masuk.
"Eemmmhhhhahh" desah Cherly disela sela tidurnya.
"Tidur sayang" setelah mengatakan itu tangganya meraih selimut yang berada di kepala sofa dan menyelimuti tubuh mereka berdua.
Gimana sama yang ini wkwkwk?!
KAMU SEDANG MEMBACA
Marcel (21+)
Short Story[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA HARGAI KARYA ORANG] 21+ (Harap bijak) Marcel Chandrawinata Marcel Chandrawinata adalah guru olahraga yang terkenal dingin dan memiliki wajah datar, dia juga tidak tersentuh sama sekali. Tapi dia mempunyai gadis yang sa...