Watashi to akuma (narusaku)

06.

Sring...

Duar...
Sakura menutup kedua matanya setelah ledakan muncul
"Sakura" ucap naruto
"Na-" Naruto langsung memeluk sakura dan berkata "yokatta kau baik-baik saja, aku khwtr sekali denganmu" ucap naruto

Wajah sakura langsung memerah"ka-kau bagaimana apa baik-baik saja Naruto "ucap sakura
" jangan khwtr"balas naruto

Sakura tersenyum dan ia menutup kedua matanya sebentar karena ia merasa nyaman di pelukan naruto

Akira dan akiko melihat momen romantis pasangan di hadapan nya itu
"Ehmm yang mulia dan ojo-sama" ucap akiko

Sakura dan naruto terkejut lalu mereka melepaskan pelukan itu
"Gomen akiko akira, kalian baik-baik saja kan" ucap sakura
"Hm, kami baik-baik aja ojo-sama, tapi lain kali, mesranya jangan di depan kami ya, kami anak kecil tahu" ucap akiko
"Haha gomen-gomen"

Naruto tersenyum dan ia mengelus rambut akiko"kalian ini, bilang apa anak kecil, padahal ribuan tahun bersama ku"
"Hm tapi tetap aja kami anak kecil yang tidak tahu seperti kalian lakukan yang mulia"
"Hahaha, maka dari itu kalian cepat-cepat lah cari pasangan"
"Tidak mau yang mulia" ucap akira memeluk akiko
"Akira"
Naruto menaikan alisnya dan berkata "kenapa tidak mau akira?"
"Kalau kami punya pasangan hidup, pasti kami tidak akan seperti ini, pokoknya aku tidak mau, lebih baik aku seperti ini yang mulia" ucap akira
"Akira kau..." akiko menoleh akira
"Wari, akiko aku tidak mau kita berpisah, aku ingin terus bersamamu"
Akiko menitikan air matanya dan ia memeluk akira"akira, aku sayang kamu"
"Aku juga"

Sakura dan naruto tersentuh dengan momen si kembar itu
"Ja, hari ini kita makan besar-besaran bagaimana?" usul naruto
"Ah mau-mau yang mulia"
Naruto melirik sakura dan sakura menganggukan kepala
"Iko kita pulang" ucap naruto

Keesokan harinya..
Sakura terbangun dari tidurnya, ia mengucek kedua matanya dan melirik naruto yang masih terlelap tidurnya
Sakura tersenyum lalu ia pun keluar dari kamarnya tanpa membangunkan Naruto
"Selamat pagi ojo-sama"
"Pagi juga" ucap sakura

Sakura berjalan ke rumah makan yang sudah di sediakan oleh pelayan naruto
Sakura menyantap sarapan itu sendiri, ia tahu akiko akira juga pasti masih tidur
Wajar saja karena mereka bertarung habis-habisan semalam
"Hari ini apa yang aku lakukan ya, kalau jalan-jalan, entar naruto mencari ku uhh kalau diam begini membosankan, ahh apa ya" gumam sakura berpikir
"Anu ojo-sama"
Sakura menoleh dan berkata "ya, ada apa?"
"Ada tamu untuk mencari yang mulia, tapi saya tidak enak membangunkan yang mulia" ucapnya
"Ah begitu, ya sudah suruh aja dia menunggu"
"Baik ojo-sama"
"Apa orang itu meminta tolong dengan naruto?" batin sakura

Setelah sakura cukup sarapannya, ia pun kembali ke kamar nya untuk membangunkan Naruto

"Uh sakura, aku mencintai mu" gigau naruto
Sakura menghela nafas dan berkata "naruto, bangunlah" ucap sakura
"5 menit" ucap naruto
"Naruto ayok, ada tamu mencarimu, seperti nya dia meminta tolong denganmu"
"Hmm" naruto membuka kedua matanya dan ia pun bangun dari tidurnya
"Siapa?" tanya naruto
"Entahlah, kau bisa lihat nanti"
"Uhh baiklah, aku cuci muka dulu"ucap naruto

Skip..

#diruang tamu..
Seorang Laki-laki berambut orange tengah duduk Walaupun ia merasa sedikit gelisah
" maaf lama, ada yang bisa di bantu?"ucap naruto dan sakura mengeekor di belakang naruto
"Apa anda, uzumaki naruto?" tanya nya
"Ya, itu benar" ucap naruto

Laki-laki itu langsung berlutut di naruto dan tentu naruto kaget"hei, Kenapa kau.. Jangan seperti itu cepat bangun"ucap naruto
"Tolong tuan uzumaki, kekasihku.. Kekasihku bersikap aneh belakangan ini, aku sudah membawa nya kerumah sakit tapi tidak berhasil sembuh, tolong tuan, aku tidak mau kehilangan kekasihku" ucap nya
Sakura kasian melihatnya dan ia pun berjongkok"anu.. Kami akan menolong anda tapi bisa jelaskan apa yang terjadi"ucap sakura
Laki-laki itu menoleh dan berkata "ceritanya saat kami pergi di kyoto, kami pergi kesana untuk web video kami, awalnya kami normal aja menjalankan perjalanan kami di kyoto tapi setelah kami tiba tujuan kami yaitu rumah tua.. Tiba-tiba kekasihku jadi aneh, dia ketawa sendiri dan terkadang dia hampir menggores tubuhnya, Aku sangat ketakutan waktu itu, memang ini salahku karena aku mengajak nya ke tempat itu demi web video kami, tolong tuan selamat kan kekasihku aku mohon" ucap nya
Naruto menghela nafas dan berkata "kau ini.. Sudah tahu dalam bahaya tetap aja nekat dan sekarang kamu rengek ke tempat ku"
"Maaf tuan, aku janji tidak akan melakukan nya sungguh"
"Ha'i ha'i, sakura tolong panggilkan Akira dan akiro"
"Baik Naruto"

"Dan kamu.. Tolong kasih tahu lokasi tempat kekasihmu" ucap naruto

••

Di rumah laki-laki berambut orange itu..
Naruto melihat aura biru kehitaman
"Sokka" ucap naruto
"Ada apa tuan? Apa yang terjadi" ucap Laki-laki itu panik
"Jangan khwtr, ini hanya tikus sedang bermain-main" ucap naruto
"Ayok akira akiko kita tuntaskan misi ini"
"Baik yang mulia" ucap mereka
"Anu naruto"
"Sakura, kau diam aja disini"
"Tapi..."
Naruto mengelus rambut sakura dan berkata "kami akan menyelesaikannya dengan cepat kok, ini mudah mengatasinya" senyum naruto
"Wakata, hati-hati lah"
"Hm"

Naruto dan 2 kembar neko itu pun pergi
"Anu, nonna apa dia kekasih nonna?" tanya Laki-laki
"Hm lebih dari kekasih, dia tunangan ku" jawab sakura

Sementara itu..
Wanita yang di kurung di bawah kegelapan..
"Hallo nonna" ucap naruto
"Kau... Pergi dari sini"
"Ehhh kau seenaknya ya perintah aku.. Kau tidak tahu siapa aku" ucap naruto
Wanita itu terdiam..
"Kalau kamu selamat, sebaiknya kamu pergi dari sini dan lepaskan wanita itu, siluman merak" ucap naruto
"Cih, aku tidak mau, dia temanku sekarang"
"Hmm begitu, ja berarti kau melawanku siluman merak"

Skip...

"Kenapa mereka lama sekali ya, aku khwtr dengan kekasihku" ucap Laki-laki itu gelisah
Sakura melirik Laki-laki itu dan berkata "jangan khwtr naruto-"

Duakkk..
Sakura terkejut melihat naruto terpental
"Naruto"

Naruto tersenyum dan 2 neko itu menghampiri naruto"yang mulia"
"Tidak apa-apa, ini hanya kecil.. Ugh sial bagaimana caranya membunuh siluman ini" ucap naruto berpikir

Siluman itu masih di dalam tubuh wanita itu
"Naruto"

"Sakura, kenapa kemari" ucap naruto kaget melihat tunangan nya tiba di hadapannya
"Kau baik-baik saja Naruto, Tidak ada luka kan" sakura panik sekali dan naruto senang melihat dia begitu mengkhwtrkannya
"Aku baik-baik saja, sebaiknya kau menjauh, ini bahaya"
"D-demo...."

"Yare yare, siapakah ini, aku mencium bau dari siluman rubah, masaka kau kekasih rubah itu" ucap wanita itu
"Teme! Jangan ganggu dia" ucap naruto marah

Sakura pun langsung melindungi naruto dan naruto tentu terkejut
"Sakura" ucap naruto

"Hentikan ini semua, dan tinggalkan wanita itu, dia menderita karena kamu" ucap sakura
"Uruse!! Kau tidak tahu apa-apa"
Sakura menghela nafas dan berkata "aku tahu.. Kau melakukan ini karena kesepian kan"
Deg..
Siluman merak itu terkejut "i-tu, t-tidak aku.. Tidak ke-sepian manusia"
"Jangan bohong, aku bisa merasakan nya kamu pasti kesepian, semua siluman atau makhluk lainnya menjauhimu, karena, karena mereka iri dengan tubuh cantikmu merak, aku tahu itu" ucap sakura
"Sakura, bagaimana kau tahu" ucap naruto
Sakura tersenyum ke naruto dan berkata "entahlah, tapi aku bisa baca perasaan orang-orang naruto begitu pula siluman, maka dari itu siluman merak kamu sengaja masuk ke dalam tubuh wanita ini karena tidak mau kesepian kan, jawab!"

Wanita itu ambruk dan keluar lah wujud siluman merak itu
"Ini kesempataan kita menghabisinya Akira akiko"
"Mate" sakura pun mendekati siluman itu
"Sakura, bahaya pergi dari situ" ucap naruto namun sakura tetap mendekati siluman itu
"Hiks aku sebenarnya membenci tubuhku, kenapa.. Aku di takdirkan seperti ini" ucap merak
Sakura tersenyum dan berkata "jangan begitu, tubuhmu ini sangat cantik merak"
"Tapi gara-gara dia aku.."
"Aku paham, maka dari itu merak bagaimana kalau kau ikut dengan kami" ucap sakura

"Apa kau bilang sakura, apa kau canda" ucap naruto mendekati sakura
"Tidak apa-apa kan naruto, dia seperti nya siluman baik"
"Tapi.." naruto menghela nafas dan berkata "baiklah aku turuti perkataan mu"
"Arigato naruto" ucap sakura

"Bagaimana merak?"
Siluman itu menundukan kepala dan kemudian menganggukan kepala "ha'i, panggil aku akeno saja jangan panggil merak" ucap nya
"Baiklah akeno-san, selamat datang di kediaman kami"
"Ya! Mohon kerja sama nya" senyum akeno

Setelah misi selesai..

Wajah naruto sangat cemburut..
Bagaimana tidak!
Akeno siluman merak, selalu menempel pada sakura
Ia tidak bisa mendekati sakura tunangannya itu
"Uhh siluman merak sialan! Harusnya aku bunuh saja!!" ucap naruto kesal
Akeno langsung bersembunyi di belakang sakura
"Yoshi yoshi yang sabar yang mulia" ucap akira dan akiko

Next part 7.....