Watashi to akuma (narusaku)

02.

#POV sakura..

Di gunung putih, aku tidak nyangka di dalam gunung ternyata ada sebuah mansion yang sangat besar sekali

Aku memandangi mansion itu sampai-sampai Laki-laki di sebelah ku menatapku terus-terusan
"Bagaimana nonna?" tanya nya
Aku menoleh dan berkata "mah begitulah" kikukku
Laki-laki itu tersenyum dan ia meraih tangan ku
Aku sedikit terkejut namun aku tidak menolak apa yang dia lakukan..

Yap.. Dia sekarang tunanganku okey..

Kami pun masuk mansion itu dan banyak pelayan ataupun maid berkumpul di depan kami, mereka menghormati kami dengan sangat kompak dan sopan
"Selamat datang yang mulia" ucapnya membunggukan badannya
"Hm, tolong anter kan tunanganku ke kamar nya" perintah nya
"Baik yang mulia"

Aku masih bengong dan kikuk dan pelayan itu menyeret barang bawaanku
"Kau pasti capek, istrihat lah dulu" ucapnya
aku menganggukan kepala dan aku pun mengikuti pelayan itu sambil melihat isi mansion milik rubah itu

Setiba di kamar ku saat ini, di lihat pintu nya aja aku yakin kamarku pasti sangat indah sekali

Pelayan itu pun membuka pintu itu dan benar..
Kamarku luas dan sangat rapi
Aku tentu kagum-kagum melihatnya
"Ojo-sama, jika ada butuh bantuan panggil lah kami, kami selalu di depan" ucapnya
"Ya, terimakasih"
"Kalau gitu, saya permisi dulu ojo-sama"

Pelayan itu keluar dari kamarku, aku terus memandangi kamar seluas itu lalu menaruh pantatku di ranjang
"Ahh ini benar-benar luar biasa" ucap ku
"Ini seperti semacam cerita dongeng saja, tapi apa semuanya manusia atau.." aku baru sadar di sekitarku
"Kan laki-laki itu rubah pasti pelayannya juga.." aku menggelengkan kepala "jangan berpikir tidak-tidak sakura, dia bilang dia adalah tunanganku, sudah pasti kan orang-orang ini Tidak melakukan sesuatu buruk denganku kan, hm iya aku harus berpikir positif tapi juga hati-hati yahh mau tidak mau sih, dan juga aku belum sempet bertanya dengan rubah itu soal kenapa dia memaksaku ke tempat ini, hmm nanti aja dah aku tanya, aku sangat lelah apalagi aku masih pusing karena pengaruh alkhol semalam, mah sebaiknya istrihat aja dan ku harap sih ini mimpi juga" ucap ku

Aku pun langsung tertidur

#POV sakura end..

Sementara itu, Laki-laki berambut pirang itu berada di ruang kerja nya, ia melihat beberapa kertas acak-acakan di atas meja
"Bagaimana? Apa dia menyukai kamar itu?" tanya nya
"Iya yang mulia, dan saat ini dia sedang istrihat"
"Baiklah, awasi dia terus"
"Baik yang mulia" ucap pelayan itu

Laki-laki itu atau di sapa naruto duduk di kursi panjang itu, ia berpikir sampai-sampai ia mengingat kejadian pertemuannya dengan sakura
"aku tidak nyangka aku melakukan nya" ucap nya

Flasback..

Naruto berjalan sambil ia melihat lingkungan gunung yang ia rawat dan jaga
Walaupun gunung putih yang ia tempat kan ribuan tahun, banyak manusia-manusia menghampiri gunung itu
Dan naruto Tidak keberataan kalau para manusia mendekati gunungnya itu

Hanya aja, mereka harus melakukan baik kalau masuk ke gunung itu

Dan kali ini Naruto memandangi langit sampai ia menikmati angin berhembus serta cuaca yang sangat cerah

"Ino!! Kau dimana!!!" teriak nya

Naruto mendengar suara gadis berteriak dan ia pun mencari suara itu

Gadis berambut pink yang ia belum pernah lihat, baginya dia unik karena rambutnya mirip seperti bunga sakura

Sakura ngosh-ngoshan karena mencari keberadaan temannya itu namun tak menemukan nya

Naruto terus memperhatikan gadis itu saking ia sangat panik
"Apa aku bantu dia, dia seperti nya tersesat" batin naruto

Srakk..
Suara pohon bergerak membuat sakura menoleh
Ia kaget melihat sesosok rubah raksasa yap dia adalah naruto dengan wujud asli nya itu
"M-monster" ucap sakura

Naruto kebingungan dan ia menoleh kanan kiri
"Dia bisa melihatku?" ucap naruto

Sakura melangkah mundur lalu ia pun pergi"monster! Monster!!"teriak sakura
Naruto bengong dan ia pun mengejar sakura
"Dia benaran bisa melihatku" ucap naruto

Sakura terus berlari hingga ia terjebak di sebuah jurang sangat dalam
"Grrr"
Sakura menoleh dan ia melihat rubah itu di hadapannya
"Dia ketakutan, padahal aku rencana ingin membantunya" gumam naruto

Trakk..
Tanah itu terbelah hingga sakura terjatuh di bawah jurang

Naruto pun langsung menyelamatkan kan sakura

Sakura membuka kedua matanya dan naruto tersenyum "kau sekarang tunanganku" ucap naruto

Now...
Naruto menatap cincin di jari kelingking nya itu dan ia tersenyum mengingat pertemuan nya dengan sakura hingga saat ini
"Seperti nya aku benar-benar menyukai manusia itu" ucap naruto

Tok.. Tok.. Tok..
"Permisi yang mulia"

"Ah kalian berdua" ucap naruto

2 saudara kembar yang mirip neko berjalan di hadapan naruto
"Bagaimana hasil misi kalian?" tanya naruto
"Mocirom itu gampang sekali yang mulia, kami langsung mengalahkan siluman jahat itu" ucapnya
"Sokka baguslah, sebenarnya saya sangat mengkhwtrkan kalian, tapi mendengar kalian berhasil, seperti nya perkembangan kekuataan kalian makin kuat, selamat ya akira akiko"
"Arigato yang mulia" ucap kompak mereka

Akira dan akiko adalah siluman wujud kucing putih dan hitam

Mereka selalu mememani naruto hingga saat ini
"Yang mulia, aku dengar tunangan anda sudah ada disini, apa kami boleh melihatnya" ucap akiko
"Akiko" ucap akira tidak suka dengan perkataan akiko
Naruto tersenyum dan berkata"tentu aja kalian boleh melihatnya dan itu harus sih sebenarnya tapi untuk saat ini jangan dulu karena dia butuh istrihat"
"Eh begitukah, ahh sayang sekali padahal aku penasaran sekali" cibir akiko

"Mah bisa lain waktu akiko, saa akiko akira, kita lanjutkan misi kita"
"Baik" ucap mereka

Skip...

Di saat itu sakura terbangun dari tidurnya
Ia mengucek kedua matanya lalu ia melihat sekliling nya
"Eh, kamar ini.." sakura kembali teringat saat naruto membawa dirinya di rumahnya
"Ahh aku pikir hanya mimpi ternyata..."
Kryuk..
Suara perut sakura berbunyi "ah aku lapar" ucap sakura
sakura pun beranjak dari ranjangnya dan ia menatap pintu itu"apa, baik-baik saja aku keluar, apa mereka.. Tidak akan.." sakura menggelengkan kepala agar menepis pikiran jeleknya itu
Kryuuk..
"Ah aku lapar sekali, aku tidak tahan lagi" pada akhirnya sakura pun membuka pintu itu
"Ojo-sama, ada Yang bisa di bantu" sakura kaget karena pelayan itu tiba-tiba sudah di hadapannya
"Eto.. Aku.."
Kryuuk..
Pelayan itu tersenyum dan sakura menahan malu sambil memegang perutnya
"Mari saya anterkan ruang makannya ojo-sama, kebetulan Yang mulia juga ada disana"
"H-ha'i" ucap sakura

Sakura pun mengikuti pelayan itu hingga mereka tiba di ruang makan itu
Sakura melihat naruto berada di ruang makan itu, ia tidak sendiri melainkan seorang anak di bawah dirinya
"Oh sudah bangun nonna sakura" senyum naruto
"H-ha'i"

Akiko dan akira menoleh, dan tentu sakura kaget melihat anak kembar itu memiliki kuping" mereka..."ucap sakura

Next part 3....