Watashi to akuma (narusaku)

09.

"Naruhodo" naruto membaca hasil dari shikamaru
"Bagaimana hasilnya naruto?" sakura penasaran siapa vampire itu?
"Ini" naruto memberikan hasil nya
"Eh, coto ini bukannya sabaku gaara"
"kau kenal dengannya sakura"
"Mah lebih dari kenal, dia kan aktor terkenal di seluruh dunia"
"Aktor?"
"Hm aktor, dia orang terkenal apalagi di kalangan wanita.. Aku juga mengagumi nya dia tampan dan keren"
"Tampan?"
"Keren?" naruto dan akeno cemburu dengan perkataan sakura
Gleg..

Sakura meneguk ludahnya "yabae, aku salah bicara" ucap sakura
"Mah sudahlah, kita harus gimana yang mulia" ucap akira
"Mocirom kita habisin dia" ucap naruto kesal
Sakura langsung bersembunyi di belakang akira dan akiko "etoo gomen soal perkataan ku tadi naruto akeno-san"
"Kau suka kan dengan Laki-laki itu ne sakura" senyum sinis naruto
Sakura meneguk ludah lagi dan berkata "suka bukan berarti cinta naruto, suka itu kan banyak astaga, mohh hentikan marah kalian" ucap sakura
"Onto-ni bukan cinta sakura, ingat kita ini sudah bertunangan"
"Ha'i aku ingat dakara moh hentikan marahnya" ucap sakura
Naruto menarik nafas dalam-dalam dan berkata"baiklah, selanjutnya kita cari rencana"
"Itu dari tadi kita tunggu yang mulia" ucap akiko
"Haha gomen, mak begini aku punya rencana, bagaimana kalau salah satu dari kita nyamar"
"Nyamar?"
"Hm ya nyamar, kata nya iruka-san, putrinya bertemu Laki-laki ini kan, lalu putrinya menemukan nya di hotel bintang bukan"
"Hm lalu?"
"Yah intinya kita buat drama tapi sebelum itu, siapa yang mau nyamar ya maksudku buat Laki-laki ini biar kena jebakan kita" ucap naruto berpikir
Naruto melirik akeno"kau bagaimana siluman merak, kau bisa kan ladenin Laki-laki satu ini"ucap naruto
"Eh aku? Tidak bisa lah, kalau aku nyamar, dia bisa tahu kalau aku siluman, gila kau ya nunjuk aku nyamar"ucap akeno
" terus siapa, disini semua siluman masalahnya tapi..."
Naruto melirik Sakura "tidak-tidak, pokoknya Tidak boleh, dia tidak boleh bertemu Laki-laki itu!"
"Eh, kenapa naruto?"
Akira dan akiko mengerti maksud naruto"ojo-sama "
"Eh nani?" ucap sakura merasa firasat buruk

Skip..

"Yada!!!! (Tidakkk!!!)" teriak naruto
"Hoiii lepaskan!!! Sakura kau harus nolak!!!" teriak akeno

"Gomen ne akeno yang mulia" ucap akiko dan akira
Mereka menutup pintu itu

Sakura memijit kepalanya dan berkata "onto-ni aku melakukan nya akira akiko"
"Mah hanya kau yang manusia disini ojo-sama, tapi jangan khwtr, kami akan mengawasi ojo-sama"
Sakura menghela nafas dan berkata "ha'i ha'i, tapi rasanya aku kasian mereka (akeno dan naruto)"

••
Dan hari itu, sakura berdandan cantik sekali
akira dan akiko takjub melihat nya
"Ojo-sama aku minta izin memfoto diri ojo-sama"

Ckritt..
Akiko mendapatkan hasil foto sakura yang sangat sempurna
"Hehehe pasti mereka akan merebutnya" ucap akiko tertawa jahat
"Rasanya aku punya firasat buruk" ucap sakura menghela nafas
"Jangan khwtr ojo-sama semua pasti baik-baik aja" ucap akira
Akira memberikan tanda pada telapak tangan sakura"apa ini akira?"
"Ini tanda untuk berkomunikasi ojo-sama, kalau ada apa-apa, ojo-sama bisa memanggil kami dengan ini" ucap nya
Sakura memandangi tanda seperti bunga teratai"baiklah"ucap sakura

# direstoran garden..
Sakura gugup sampai-sampai ia dari tadi minum segelas air
"Tenanglah sakura, aku tidak boleh terlihat meragukan di depannya" gumam sakura

Tap.. Tap.. Tap..
"Anda haruno sakura?"
"Eh" sakura melihat sabaku gaara dengan stelan yang sangat keren di mata sakura
Sakura menggelengkan kepala alias menepis pikiran aneh nya itu"eh eto ha'i namaku haruno sakura" sakura berjabat tangan dengan gaara
Gaara membalasnya dan tentu batin sakura kegirangan karena ia senang bisa berjabat tangan dengan aktor terkenal
"Anu.. Gomen mengajak anda ke tempat seperti ini, sebenarnya aku mengajak anda karena saya mengidoalakan sekali dengan anda"
"Hm begitu, terimakasih jika anda mengidoalakan saya"
"Ha'i sama-sama gaara-kun" ucap sakura

Para pelayan restoran itu mendatangi mereka dan sakura memesan makanan begitu lah gaara

Lalu akira akiko melihat mereka di jauh restoran itu
"Seperti nya rencana nya lancar akira"
"Syukurlah tapi.." Akira melihat naruto dan akeno yang saat ini terikat oleh kekuataan akira"rasanya kita bakal dapat hukuman nanti akiko"
"Tidak akan akira, ja perlihatkan ini pada mereka akira" akira mengambil selembar kertas dan ia melihat foto sakura yang mengenakan dress tadi
"Eh akiko ini..."
"Mah sudah, kasih lihat mereka, pasti mereka diam akira"
Akira menghela nafas dan ia pun memperlihatkan foto sakura
Naruto dan akeno kaget melihat foto mereka
"Seperti nya efeknya bisa meyakinkan" ucap akira

Sementara itu..
Sakura dan gaara berbincang sambil menyantap makan malam mereka, sakura terkekeh kecil mendengar obrolan gaara
"Ngomong-ngomong sakura, kau tinggal dimana?" tanya gaara
"Eh itu.. Saat ini aku nginap di hotel"
"Ah begitu"
"Ya tapi tinggal ku di... " Sakura berpikir"di osaka"ucap Sakura
"Naruhodo, kau jauh-jauh kesini hanya ingin bertemu denganku, begitu kan"
"Mah begitulah"
"Ya ampun, kenapa banyak wanita nekat seperti itu ya apalagi perginya sendiri"
"Haha karena mereka sangat mengidolakan anda gaara-kun"
"Ya sih tapi tetap aja bahaya sakura"
"Yah mau bagaimana lagi gaara-kun"
"Aku menghargai nya Sakura, maka dari itu setelah selesai makan ini, aku anterkan kamu ke hotel, perempuan sendirian pergi di malam gini tidak baik sebenarnya"
"Ah iya terimakasih gaara-kun maaf merepotkan"
"Tidak, aku tidak merepotkan kok" ucap gaara

Mereka pun melanjutkan makan mereka

Hingga 1 jam sudah mereka di restoran, kini sakura dan gaara keluar dari restoran tersebut
"Eh mereka keluar, iko kita siap-siap" ucap akiko
"Baiklah"

Sakura gugup, malu-malu dan takut pastinya
Namun ia menahan perasaan itu demi misi nya
"Kau gelisah sekali sakura"
"Eh, apa kelihatan" ucap sakura
Gaara tersenyum dan berkata "tentu aja"
"G-gomen, habisnya rasanya aku terasa mimpi aja bisa bertemu dengan anda gaara-kun, aku benar-benar senang hari ini" ucap sakura
"Hm begitu" gaara menyentuh tangan sakura dan sakura tentu kaget
"Gaara-kun"
"Ngomong-ngomong dimana jalan hotelnya sakura?"
"Ah itu belok kiri"

"Aduh kalau tahu naruto, bisa-bisa dia ngamuk" batin sakura
"Gomen ne naruto" batin nya lagi

Naruto merasakan sesuatu pada sakura" gaara sialan itu pasti menyentuh tunanganku"kesal naruto
"Awas aja, aku bunuh dia!"

#di hotel moon night..
Mereka sampai di hotel itu
"Terimakasih sudah menganterkan saya ke hotel ini gaara-kun"
"Hm, tapi apa tidak apa-apa mengantermu disini sakura"
"Mah begitulah, tapi kalau gaara-kun mau mampir, silahkan"
"Tidak apa-apa nih sakura, sebenarnya aku tidak enak loh"
"Iya tidak apa-apa kok, kalau gitu iko kita ke kamar"
"Baiklah"

Mereka pun masuk ke hotel itu lalu sakura membuka pintu kamar yang di pesan
Degdegdeg..
Sakura makin ketakutaan setelah mereka masuk ke kamar
"Gaara-kun, mau minum teh"
"Ah boleh sakura" sakura pun membuat air panas
Lalu gaara meneguk ludahnya yang dari tadi menahan haus nya itu"ne sakura, di belakang lehermu ada sesuatu "
"Eh apa itu?"
"Sini, biar aku bersihkan" gaara mendekati sakura
Dan sakura merasakan nafas gaara
"Apa sudah gaara-kun"
Gaara tidak menjawabnya dan ia justru mengeluarkan taring nya
"G-gomen" ucap gaara
Sakura terkejut dengan perkataan gaara
"Mate gaara-kun" gaara berhenti saat ia mau menusuk leher sakura
"Ada apa sakura?"
"Gaara-kun, aku tahu semuanya kau adalah vampire kan"
Deg..
Gaara kaget"itu.. Aku.."
"Katakan saja sejujurnya, kalau kau mengatakan nya akan ku berikan darah untukmu gaara-kun"
"Sakura kau..."
"Hm aku tidak berbohong kok, aku pasti memberikan darah pada mu"
Gaara menghela nafas dan berkata "baiklah, iya aku adalah vampire sakura, aku baru-baru ini menjadi vampire"
"Hah, lalu siapa mengubahmu seperti ini"
Gaara memalingkan wajahnya dan ia mengepalkan kedua tangannya itu
Sakura tahu gaara menahan amarahnya itu di balik wajah kesal gaara"baiklah, nanti kau jelaskan detailnya gaara-kun, saa minumlah gaara-kun "
"Gomen sakura, kalau aja aku tidak vampire, aku tidak akan seperti ini"
"Ya, aku paham perasaan mu, sudah minumlah"
Gaara pun mendekati leher sakura "aku mulai" ucap gaara

Next part 10...