13

913 166 27
                                    

“Soobin hyung, tidur denganku ya malam ini?” pinta Beomgyu.

“Kau bisa tidur sendiri, aku sedang malas hanya untuk sekedar berdiri,” jawab Soobin malas dengan mata tertutup.

“Ayolah hyung... kau tidak kasihan padaku tidur sendirian?” tanya Beomgyu.

“Tidak...” jawab Soobin pelan.

“Aku gendong deh! Please ya...” rayu Beomgyu yang langsung dibalas anggukan pelan dari Soobin. Lantas, Beomgyu langsung mengubah posisi Soobin dari tidur menjadi duduk, lalu ia menggendong Soobin di punggungnya.

“Banyak makan nih pasti, berat...” keluh Beomgyu.

Beomgyu berjalan keluar menuju kamarnya. Keadaan dorm sudah gelap sebab ini sudah hampir tengah malam. Semua member tentu saja sudah tidur.

Begitu pula dengan Soobin. Ia sudah tertidur, tapi Beomgyu minta di temani. Jadi ya seperti sekarang, Soobin berada di gendongan Beomgyu.

“aakh...”

Beomgyu menghentikan langkahnya kala ia mendengar suara seseorang, seperti sedang kesakitan?

“aakh...”

Beomgyu melihat sekitar, tak ada apapun. Kemudian dengan susah payah Beomgyu menelan salivanya. Takut mulai ia rasa, hawa dingin menerpa kulitnya. Dan Beomgyu dengan cepat membuka pintu kamarnya dan menguncinya dari dalam.

Brak!

Bugh!

“Aduh! Beomgyu!” pekik Soobin ketika merasakan sakit di pantatnya yang menyentuh laintai, seketika ngantuknya hilang entah kemana.

“Eh maaf hyung! Gak sengaja sumpah! Tadi itu ada suara-”

“aakh...”

Beomgyu dan Soobin mulai berpandangan. Suara itu terdengar sangat dekat, atau mungkin... suara itu berasal dari kamar Beomgyu sendiri?!

“aakh...”

Terdengar lagi, kamar Beomgyu yang hanya di terangi oleh lampu tidur itu terlihat temaram. Pencahayaan yang kurang dan hawa dingin yang memenuhi kamar sudah cukup membuat Soobin dan Beomgyu sangat takut.

Merasa sesuatu tertangkap oleh pandangan mereka berdua, sontak Soobin dan Beomgyu melihat ke dekat jendela. Dan mereka berdua merasa menyesal detik itu juga. Sebab, sosok di dekat jendela yang mereka baru lihat satu detik saja dengan cepat mendekat ke arah mereka.

“AAAAA!”

•••

Jimin merasa aneh dalam tidurnya, ia menggeliat gelisah karena merasa ada yang tidak beres dengan tubuhnya. Terasa panas, keringat terus saja keluar dari tubuhnya. Ac di kamarnya seolah tak berguma sama sekali.

“Taehyung...” panggil Jimin dengan suara lirih.

“Taehyung...” Jimin mengguncang tubuh Taehyung pelan. Tenaga Jimin terasa terkuras hingga membuatnya lemas.

Taehyung yang merasa terusik dari tidurnya pun perlahan membuka matanya, menguceknya pelan dan ia bulatkan terkejut kala melihat kondisi Jimin.

”Jim?! Kau sakit?” tanya Taehyung yang langsung merubah posisi tidurnya menjadi duduk.

Jimin menggeleng pelan, “Ti-tidak tahu, tubuhku panas...” jawab Jimin pelan.

Taehyung dengan cepat melihat ac di kamar mereka, tapi masih menyala, tubuhnya juga merasa dingin, itu artinya tidak ada masalah dengan ac itu.

“Sebentar, aku ambil kipas dulu!” ucap Taehyung. Ia segera menyalakan lampu kamar, mencari kipas kecil yang selalu ia bawa di dalam tas latihannya. Dan ketemu!

Taehyung langsung menyalakan kipas kecilnya dengan putaran cepat, supaya anginnya kencang. Langsung saja ia arahkan kipas itu pada Jimin.

“Bagaimana Jim? Apa-”

“Ma-masih panas, i-ini tambah panas Taehyung...” ucap Jimin dengan nafas terengah.

“Aku panggil hyung dulu!” Taehyung turun dari kasur, ia putar kunci kamarnya dan memutar knop pintu. Tapi...

“Pintunya tidak bisa dibuka si*l!” Dan akhirnya mengumpatlah seorang Taehyung. Di saat panik begini kenapa ada saja yang terjadi?!

“Aku harus telpon hyung!” gumam Taehyung. Ia meraih ponselnya namun ponselnya mati! Dan ia ambil ponsel Jimin sama saja!

Brak!

Brak!

Brak!

“SEOKJIN HYUNG! YOONGI HYUNG! TOLONG KAMI!” teriak Taehyung.

“SEOKJIN-”

“Ta-Taehyung... sa-sakit...” Teriakan Taehyung itu terhenti kala ia mendengar rintihan Jimin.

Dan benar saja, wajah Jimin sudah memerah, peluh sudah membasahi wajah dan tubuhnya, rambutnya pun sudah seperti disiram air.

Tapi saat Taehyung mendekati Jimin, tiba-tiba pandangannya memburam dan semua gelap.

“Kalian sudah salah memasuki rumah ini.”

“Dan kesalahan kalian salah besar tinggal disini.”

“Hihihi...”

●️●️●️

Maaf telat update:)

Writing:22-7-21🌈
Publis:22-7-21🌈

🐖🐇🐿️

Creepy Bangtan Dorm 2 | Bts &TxtTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang