“Yoongi, aku tiba-tiba merasa khawatir,” ucap Seokjin yang kemudian mengubah posisi tidurnya menjadi menghadap Yoongi.
“Kau sedari tadi tidak bisa diam hyung, kau membuat ku tidak bisa tidur,” ucap Yoongi sembari menatap manik Seokjin tajam.
“Hehe... tapi sungguh, aku tiba-tiba khawatir,” ucap Seokjin dengan cengirannya.
Yoongi hanya menghela nafas mendengar ucapan Seokjin. Jujur, Yoongi sebenarnya juga khawatir. Ini hampir tengah malam, padahal biasanya ia bisa tidur lebih awal ketika badannya bersentuhan dengan kasur.
“Kalau begi-”
“AAAAA!”
Teriakan itu membuat Seokjin dan Yoongi tersentak kaget dan segera bangun dari posisi rebahan. Keduanya saling bersitatap dan langsung bergegas keluar.
Seokjin dan Yoongi menuruni tangga dengan terburu-buru, bisa mereka lihat dibawah sudah ada Namjoon, Hoseok, dan Jungkook yang terlihat kebingungan.
“Ini lampunya dihidupin dulu kek!” seru Hoseok.
“Yaudah aku aja yang nyalain hyung,” sahut Jungkook dan segera pergi mencari saklar lampu.
“HYUNG! LISTRIKNYA MATI!” teriak Jungkook setelah mencoba menyalakan saklar lampu tapi tak kunjung menyala.
Namjoon menghela nafas dalam dan mencoba mengatur emosinya, dalam keadaan panik seperti ini dirinya harus bisa setenang mungkin.
“Tunggu dulu! Semuanya tenang! Jangan panik seperti ini, itu tidak membantu sama sekali!” ucap Namjoon tegas.
Hening, mereka yang mendengar ucapan Namjoon terdiam.
“Hyung, ada apa? Kami mendengar teriakan,” ucap Kai yang baru keluar kamar bersama Yeonjun. Keduanya terlihat khawatir.
“Begini, Hoseok dan Yoongi hyung mengambil lilin dan korek di dapur, yang lain tenang dulu,” ujar Namjoon yang diangguki Hoseok dan Yoongi, keduanya bergegas menuju dapur.
“Sisanya tetap disini, biar aku yang mengecek kamar Beomgyu, dan... Soobin mana?” tanya Namjoon kemudian.
“Tadi aku lihat, Soobin akan tidur dengan Beomgyu,” jawab Yeonjun.
Namjoon langkahkan kakinya cepat menuju pintu kamar Beomgyu.
Tok. Tok. Tok.
“Beomgyu! Soobin! Bisa buka pintunya? Kalian baik-baik saja kan?”
Tok. Tok. Tok.
Karena tak sabar, Namjoon langsung memutar knop pintu. Dan terbuka!
Cklek!
Kosong, kamar itu tak menampilkan presensi Beomgyu dan Soobin. Terlihat beberapa barang yang juga berserakan di lantai tak pada tempatnya. Dan itu sudah cukup membuat Namjoon khawatir.
Namjoon memutuskan kembali ke ruang tamu. Dimana hampir semua member disana.
“Soobin dan Beomgyu tidak ada.”
Tidak ada jawaban. Semuanya kompak diam dengan penuturan Namjoon. Merasa khawatir sekaligus takut. Hawa dingin di tengah malam seperti ini membuat rumah besar yang di jadikan dorm itu seketika mencekam.
“Hoseok dan Yoongi hyung kenapa lama?” tanya Jungkook pelan.
“Mungkin lilinnya bersembunyi,” jawab Seokjin asal.
Dalam selimut hening itu, tiba-tiba mereka mendengar suara seseorang terjatuh dari luar.
Bugh!
“I-itu suara apa hyung?” tanya Kai sembari mengeratkan pegangannya di lengan Yeonjun.
“Biar aku cek,” ucap Namjoon.
“Aku ikut hyung!” timpal Jungkook yang mendapat anggukan Namjoon.
Mereka berdua pergi menuju pintu, membukanya dan seketika terkejut mendapati Taehyun terduduk di teras rumah sembari memegang perutnya.
“Taehyun!” pekik Namjoon.
Jungkook dan Namjoon segera membantu Taehyun berdiri.
“Apa ada yang terluka?” tanya Jungkook.
“Tidak ada, hanya saja... aku tadi serasa terbang seperti iron man makanya tiba-tiba terjatuh disini,” jawab Taehyun.
Dahi Namjoon berkerut bingung, “Bagaimana bisa kamu disini Tae?” tanya Namjoon.
“Nah itu hyung! Aku seperti terbang tadi! Bukan terbang sih... itu loh, hanya tidak menapak di tanah, lalu dengan cepat aku tiba-tiba ada disini! Aneh kan? Memikirkannya saja aku pusing,” jelas Taehyun.
“Aneh, tapi kau bukan hantu kan?” tanya Jungkook sembari memicing curiga pada Taehyung.
“Hyung, sungguh! Ini aku,” ucap Taehyun yang terdengar meyakinkan.
“Baiklah, kita masuk keadaan di dalam sedang tidak baik,” ucap Namjoon.
“Memangnya-”
“YAK! JANGAN BERCANDA HOSEOK!”
“DIMANA YOONGI HAH?!”
Sontak, teriakan Seokjin mengalihkan perhatian ketiga orang yang ada di teras rumah itu.
●️●️●️
Guys... kalian gak ada yang sadar?
Kalau Soobin itu ada di rumah sakit, nemenin Taehyun bareng pak manager.
Tapi tenang...
Itu kesalahanku kok TvT
Sebenernya Soobin emang di rs, tapi di chap selanjutnya dia malah di gendong Beomgyu buat temen sekamar.
Maaf guys, aku lupa huhu ToT
Ntar aku revisi hehe:D
Maaf lama up guys, soalnya aku mulai daring.
Kalian tetap semangat dan jaga kesehatan ya;)
Have a nice day ❣️
Writing:27-7-21🌈
Publis:27-7-21🌈🐖🐇🐿️
KAMU SEDANG MEMBACA
Creepy Bangtan Dorm 2 | Bts &Txt
Korku"Kita semua akan baik baik sajakan?" Semua hal buruk kembali terjadi. Apa kali ini mereka akan baik baik saja seperti dulu? Atau mungkin, tidak?