MANGKUK TUJUH EMOSI

87. Change the topic

Setelah beberapa menit lagi, tangga kayu berderit, dan seorang pria berjas dan sepatu kulit berjalan dari atas. Pria itu berusia tiga puluhan, dengan mata dan pandangan lembut.

Dengan wajah tenang, dia bahkan tidak melihat orang-orang di lantai pertama, dan berjalan langsung ke pintu.

"Siapa ini?" Melihat ekspresi Bai Mian bergerak sedikit, Tang Susu bertanya di telinganya.

"Suami perancang."

Tidak lama setelah pria itu pergi, protagonis hari ini berjalan ke bawah.

Dia adalah seorang wanita yang tidak begitu cantik, tetapi memiliki temperamen yang lembut. Pada pandangan pertama, aku takut tidak ada yang akan memperhatikan penampilannya, tetapi tertarik dengan temperamennya.

Perancang turun ke bawah dan menyapa para pengunjung satu per satu. Ketika mereka berjalan ke tempat mereka, senyum di wajah mereka semakin dalam, "Nona Bai, sudah lama sekali sejak aku melihatmu, terima kasih sudah datang sendiri."

"Lama tidak bertemu, Ella, ini teman baikku Tang Susu, dia sangat menyukai desainmu."

Ella memandang Tang Susu dengan terkejut, "Sungguh, ini kehormatan saya."

Tang Susu tersenyum, "Ini benar-benar indah, saya tidak bisa tidak memindahkan semuanya kembali ke rumah saya sendiri, terutama set mahkota phoenix, itu hanya sebuah karya seni."

Pujian Tang Susu yang murah hati membuat Ella tersenyum lebih dalam, dan mengundang keduanya untuk naik ke atas untuk melihat karya-karya barunya.

Keduanya dengan segera setuju dan mengikutinya menaiki tangga.

Perabot di lantai dua bangunan kecil belum dihapus. Perabotan di sini lebih seperti sebuah studio.

Melihat keingintahuan mereka, Ella menjelaskan: "Ini studio saya, dan sebagian besar aksesori di bawahnya dirancang dan dibuat di sini."

Dengan itu, ia mengambil satu dari tumpukan kotak yang ditumpuk di sudut dan menyerahkannya kepada Tang Susu.

Tang Susu mengulurkan tangan dan mengambilnya. Kotak itu terbuka dan ada sepasang anting-anting di dalamnya. Anting-anting itu terlihat sangat sederhana, dihiasi dengan batu rubi kecil. Aku tidak tahu apakah itu karena cahaya. Permata berdetak seperti nyala api yang menyala.

"Ini ..." Dia mengambil anting-anting itu dan melihatnya dari beberapa sudut, dan mendapati bahwa dengan melihatnya dari arah yang berbeda, mereka semua memiliki efek yang sama.

Ella berkata: "Ini adalah anting-anting saya yang baru dirancang dari seri abadi."

"Sangat indah," Tang Susu memujinya tanpa keengganan, dia benar-benar berpikir begitu.

Tidak hanya tampan, dia dapat yakin bahwa begitu dipasarkan, pasti akan menimbulkan sensasi.

"Set perhiasan ini seharusnya dirancang untuk sementara waktu, mengapa belum dirilis?" Bai Mian mengambil anting-anting itu dan mendongak, menatap Ella.

Senyum di wajah Ella menjadi sedikit enggan, dan dia ragu-ragu sejenak sebelum berkata, "Suamiku tidak ingin aku kembali ke lingkaran itu."

Tang Susu mengangkat alisnya, pria tadi?

"Kenapa, kamu hanya menyia-nyiakan bakatmu sekarang," Bai Mian berkata tanpa basa-basi.

Ella tidak marah, tetapi tampak tak berdaya, "Aku terlalu sibuk saat itu dan aku tidak punya waktu untuk mengurus keluarga." Kemudian, dia dengan lembut membelai perut bagian bawahnya, "Kami menginginkan bayi, ini ... kami hanya bisa menyerah. "