Happy readding!!
Sinaran matahari mampu masuk melalui jendela kamar besar yang kini terliat berantakan. Semua terliat seperti kapal pecah saat ini. Barang barang berserakan dilantai.
DRUT DRUT DRUT
Bunyi ponsel tersebut sukses mengusik tidur dua sajoli yang tadinya masih terlelap. Membuka mata secara perlahan. Menatap keadaaan sekitar demi pengumpulkan kesadaran yang penuh saat ini. Kepalanya terasa berdenyat saat tubuh kekar itu berusaha dibangkitkannya, dan...
"Akhh..."
Pria itu menoleh saat telinganya menangkap ringisan pelan seorang wanita
‘’KAU! ..’’suara bass itu berhasil mengagetkan wanita cantik dengan tubuh tertutup oleh selimut tebal. Menatap takut si pria yang sedang memasang wajah marah kepadanya. Tidak, ini sebuah kesalahan yang terjadi. semua tidak seperti yang pria itu pikirkan. Bukan begitu.
‘’apa yang kau lakukan disini? ..’’tanya pria itu. setelah berfikir cukup lama, ia malah memilih untuk menuruni ranjang dan kembali memasang pakaian semalam yang tadi berserakan di bawah ranjang besar itu.
‘’semalam. anda mabuk, pak dan saya menolong membawa anda pulang, tetap- ..’’wanita itu berusaha memberikan penjelasan kepada pria itu, namun belum bisa menyelesaikan pembicaraan itu, suara bass tersebut kembali memotong semua yang ia bicarakan sehingga lanjutan perkataan itu malah terhenti di tengah jalan.
‘’kau memanfaatkan situasi itu? ckhi kau benar-benar licik Rosè...’’si pria itu, mengambil dompetnya dengan mengeluarkan beberapa uang kertas.
‘’saya tidak bermaksud seperti itu ..’’lirih wanita bernama Rosè tersebut.
Bruk
‘’ambil ini! ..’’
Lemparan uang itu berhasil mengenai wajah cantik wanita bernama lengkap Rosèanne Park tersebut. Menatap lembaran uang tersebut dengan hati yang begitu miris. Kenapa? Kenapa? Dan kenapa ini terjadi kepada dirinya? Setelah semalam ia kehilangan mahkota paling berharga? Kenapa pria itu membuat dirinya merasa seperti wanita murahan yang rela menjual diri demi uang? Bukan begitukah?
‘’anggap semua ini tidak terjadi, dan ingat. Jangan sampai keluarga besarku mengetahui semua itu, karna jika terjadi. kau akan mengetahui akibatnya ..’’ancam pria itu, memilih pergi dari kamar hotel dengan tangan itu meraih kasar jas formal tersebut.
Kesalahan memang membuat semua ini terjadi
******
‘’Rosè ..’’seru ny Park. Melihat kepulangan putrinya itu. semalam tidak pulang, sang eomma tidak terlalu menguatirkannya. Sebab, memang. Mungkin perkerjaan yang menuntut membuat gadis berusia 23 tahun itu memaksakan diri menginap di kantor tempat dimana dia berkerja sebagai kariawan perusahan Jung company.
‘’eomma...’’seorang yang dipanggil Rosè itu menatap sang eomma yang mulai menampakan senyumannya. Masih bisa bersyukur, karna ada sang eomma. Tapi bagaimana bisa ia akan bersyukur lebih lanjut jika perbuataannya semalam malah akan menjadi kekecewaan besar bagi sang eomma pada nantinya jika sampai wanita itu memgetahuinya.
‘’dari mana saja? Kenapa baru pulang? apakah perkerjaan kantor saat ini sangat banyak menghampirimu? ..’’tanya sang eomma
‘’ya.. aku harus lembur semalam. Maaf, aku lupa mengabari eomma ..’’ucap Rosè
‘’tidak apa... eomma mengeri pekerjaanmu sangan banyak Rosè.." ucap ny Park tersenyum lembut sambil mengelus sayang rambut putri satu satunya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Four hearts, One love [Jaerosè]
FanfictionTidak pernah menyangka. Niat yang baik, menolong seorang pria yang wanita itu ketahui adalah atasannya dimana ia berkerja. . Semua terjadi begitu cepat. Tidak bisa menghindar jika tenaga pria itu memang lebih kuat dibandingkan dirinya. . Penyatuan i...