'4

1.1K 135 0
                                    

•H A P P Y • R E A D I N G•

Sudah ada 2 minggu Gulf bekerja di perusahaan Mew dan hari ini Gulf sedang mengerjakan beberapa dokumen yang harus ia berikan kepada Mew,dan baru pertama kali nya Gulf akan menemui Bos nya tersebut secara langsung,sebenarnya jantung Gulf tidak baik baik saja, Gulf sangat takut jika dokumen yang ia kerjakan tidak sesuai apa yang Bos nya itu inginkan Gulf tidak ingin jika ia di marahi oleh Mew mendengar dari cerita Win saja ia sudah takut...astaga.

"gulf ku dengar di kantin ada menu baru,bagaimana nanti kita coba"Win tiba tiba datang

"astaga Win jam istirahat saja masi 1 jam lagi"

"aku tidak sabar ingin mencoba menu baru nya,dan ada apa dengan mu apa ada masalah?"tanya Win

"hm,aku sedang mengerjakan dokumen yang BOS berikan,aku takut jika dokumen yang ku kerjakan tidak sesuai apa yang Bos ingin kan"Gulf menjawab dengan muka kusamnya

"tenang saja Gulf,santai santai kapan deadline nya?"

"sampai jam istirahat"

"astaga 1 jam lagi,yasudah aku tidak ingin menganggumu aku pergi, semangat agar kau tidak kena marah,bye gulf"Win langsung kabur

Gulf tidak heran dengan Win yang sifat nya sungguh sangat susah di tebak,Gulf melihat jam setangah jam lagi jam istirahat sebenarnya dokumen yang Mew kasih sudah beres,hanya saja Gulf sedang membaca ulang takut takut ada yang salah.

Merasa sudah siap Gulf menuju ruangan Mew yang berada di lantai 25 tersebut sampai di lantai 25 Gulf menuju meja Bright.

"Bright,apa tuan Mew ada di dalam?"Gulf bertanya kepada Bright.

"Akh Gulf,masuk saja Mew ada di dalam"

"Baik trimakasih,bright"Gulf sudah menganggap Bright sebagai teman nya sama dengan Win,kadang pun Bright ikut makan bersama dengan Win jika sedang di kantin.

tok tok tok

"masuk"

Gulf masuk ke dalam ruangan setelah di bersilahkan masuk."tuan ini dokumen nya"

"duduk dulu Gulf,tidak usah terburu buru"Mew tidak ingin Gulf merasa tidak nyaman dengan nya.

Gulf mendudukan diri di depan Mew,lebih tepat nya di depan meja kerja Mew,sambari menunggu berkas yang ia bawa di baca oleh Mew,Gulf melihat lihat sekeliling ruangan Gulf sangat takjub melihat desain ruangan yang sangat Elegan tersebut.

"Dokumen yang kau kerjakan sudah sesuai dengan yang ku inginkan"ucap mew setelah membaca dokumen yang Gulf kerjakan.

"baik tuan,saya permisi"Gulf sudah ingin berdiri tetapi Mew bersuara kembali.

"tunggu Gulf jam istirahat tidak lama lagi,makan siang lah bersama ku"ajak Mew

Gulf sungguh sangat terkejut dengan ajakan Bos nya mengajak makan siang bersama nya,astaga mimpi apa ia semalam.

"t-tapi tuan- "

"sudah tidak apa kau tunggu saja di sofa ada berkas yang masi harus ku kerjakan,tidak usah terlalu canggung Gulf aku tidak akan memakan mu"Mew terkekeh melihat Gulf yang sangat canggung dengan nya.

"b-baik tuan"Gulf mendudukan diri nya di sofa yang ada di ruangan,sembari menunggu jam istirahat tiba Gulf memainkan ponsel nya agar tidak bosan.

Mew yang memperhatihan Gulf sedang bermain ponsel sungguh takjub,Gulf nya Gulf teman masa kecil nya sekarang sudah dewasa,tidak ada yang berubah dari Gulf dan jangan lupakan wajah polos Gulf yang tidak pernah hilang,astaga Mew ingin sekali memeluk nya,tapi sayangnya Gulf lupa dengan nya.

***

Saat Mew dan Gulf turun untuk menuju parkiran dimana mobil Mew terparkir.

Banyak karyawan yang memperhatikan mereka berdua,terkejut lebih tepat nya Bos nya jarang sekali bahkan bisa di katakan tidak pernah jalan berdampingan dengan karyawan karyawan nya apalagi Gulf karyawan baru,sungguh pemandangan yang langka.

Mew membawa Gulf untuk makan di restoran Sushi karna Mew ingat bawha Gulf sangat suka dengan sushi,Gulf yang tahu bahwa ia di bawa ke restoran sushi sangat senang akhirnya setelah sekian lama ia akan kembali memakan sushi,Mew yang melihat Gulf terlihat senang pun tersenyum.

Mew memanggil pelayan dan memilih menu makanan "gulf kau ingin yang mana?"

"samakan saja tuan dengan anda"Gulf masi merasa canggung karna makan berdua dengan Bos nya sendiri.

"baiklah"Mew pun memilih menu makanan yang akan ia makan dengan Gulf.

Sembari menunggu makanan datang Gulf yang masi canggung dengan Mew hanya memilih diam jika ingin tahu jantung Gulf sedang tidak baik baik saja,Gulf bingung mengapa jantung nya berdetak lebih cepat dari biasnya.

Mew yang menyedari susana jadi canggung pun memulai percakan

"gulf kau tinggal dengan siapa?"

Gulf terkejut mengapa Mew menanyakan bersama siapa ia tinggal.
"saya tinggal sendiri tuan"

"lalu dimana orang tua mu?"
Mew yang melihat Gulf menundukan kepala nya saat di tanya orang tua pun  mengerti,ia hanya ingin memastikan apakah benar orang tua gulf sudah tidak ada.

"maaf jika pertanyaan ku melancang"

"tidak apa tuan,kebetulan orang tua saja sudah tidak ada,jadi saya hanya tinggal sendirian"Gulf menjawab sembari menampilkan senyum tipis nya.

"lalu kau tinggal dimana sekarang?"Mew bertanya kembali

"aku tinggal di kost an yang lumayan jauh dari kantor"

Mew hanya mew hanya mengangguk angguk kan kepala nya setelah mendengar jawab dari gulf,sejujurnya Mew ingin sekali menawari Gulf untuk tinggal bersama apartemen karna masi ada satu kamar kosong tapi akan terlihat aneh jika ia mengajak nya tiba tiba.

Tidak lama makanan datang,Gulf dan Mew pun memakan makanan nya dengan tenang.
"kau terlihat sangat suka sekali dengan sushi"

Gulf yang mendapat pertanyan seperti itu pun berhenti memakan dan menoleh kepada Mew yang ternyata sedang melihat nya,Gulf pun terkekeh malu ternyata BOS nya memperhatkan nya.

Guld hanya menganggukkan kepala nya sebagai jawaban.

Tidak lama kemudian ponsel Mew berdering tanda ada yang menelpon.

"ada apa bri"

"................"

"hm baiklah"

Mew mematikan telponnya dan terlihat terburu buru ,ia memakai kembali jas yang di taruh si belakang kursi.

"Gulf maaf aku harus kembali ke kantor"ucap mew merasa bersalah.

"tidak apa tuan,silahkan"jawab Gulf

Mew berlari menuju tempat dimana mobil nya terparkir,Bright menelpon karna ada meeting  dengan klien penting.

Gulf melihat sesuatu di atas meja yang bukan barang nya ternyata itu dompet mew yang tertinggal tetapi mobil mew sudah melesat jauh,Gulf kembalikan saat sudah di kantor saja .

•••

jangan lupa komen sama vote ya.
Dan kliann jngan terlalu berharap juga klo cerita ini bakal lanjut karna aku ga jnji,suka tiba tiba gada ide buat ngetik nya.

Kasi ide buat part selanjut nya yu
Makasiii.

@haniherlita





Met By FateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang