Berbagi Kehangatan

471 46 15
                                    

Setelah selesai menghubungi anak buahnya serta Jungkook Yoongi beralih kepada kekasih bantetnya.

"Cha hyung akan menyuapimu"ujar Yoongi sambil mengambil semangkok bubur.

"Hyung tidak perlu, aku bisa makan sendiri"ucap Jimin menghentikan sang kekasih.

"Kau tau baby hyung tidak suka dibantah, jadi menurutlah"jelas Yoongi.

Jimin yang mengetahui bahwa Daddy nya ini tidak suka dibantah, mau tidak mau ia harus menurut.

Jika ia menolak maka yang akan terjadi selanjutnya adalah Yoongi yang akan murka dan Jimin takut melihat Daddynya itu marah.

"Ayo buka mulutmu baby"titah Yoongi yang sudah memegang sendok yang berisi bubur.

Jimin tentu saja sangat menikmati bagaimana sang Daddy merawat serta memanjakannya.

Hingga suapan terakhir Yoongi masih dengan telaten menyuapi sang kekasih.

"Ayo minum air putihnya sayang, lalu minum obat"suruh Yoongi dengan telaten.

Sembari menunggu Jimin meminum obatnya, Yoongi berinisiatif merapihkan mangkok bubur.

"Sudah diminum obatnya baby"tanya Yoongi dengan lembut.

"Sudah hyung"sahut Jimin.

"Tidurlah, hyung akan kedapur untuk menyimpan mangkok"jelasnya.

Disaat hendak berdiri, jimin menahan lengan nya.

"Ada apa sayang? Kau butuh sesuatu?"tanya Yoongi khawatir.

"Ppoppo"lirih Jimin.

Yoongi yang mendengar permintaan kekasihnya tersenyum hangat.

Cup

Cup

Dua kecupan dilayangkan yoongi pada bibir plum pucat Jimin.

Setelah selesai yoongi segera keluar kamar dan langsung menuju dapur untuk membersihkan mangkok.

"Oh, apa yang sedang tuan lakukan disini?"tanya bibi Lee.

"Ah bibi aku disini untuk mencuci mangkok"jelas Yoongi.

Bibi Lee yang mendengar itu tersenyum hangat melihat tuannya yang terjun langsung ke dapur.

Biasanya Yoongi jarang atau bahkan tidak pernah menyentuh area dapur untuk memasak, namun kali ini ia sendiri lah yang terjun langsung untuk memasak.

Walau Yoongi tidak pernah memyentuh dapur, tapi ia bisa dengan mahir memasak jika keadaan mendesak.

"Bibi aku kembali kemar dulu"pamit Yoongi dengan ramah.

"Nee tuan"sahut Bibi Lee.

"Eoh! Hyungie kemana saja"tanya si manis dengan manja.

"Mianhae membuatmu menunggu lama, tadi hyungie mengobrol bentar dengan bibi Lee"jelas Yoongi.

Jimin hanya mengangguk mengerti, dan setelahnya tidak jimij tidak protes.

"Kau tidak tidur sayang"tanya Yoongi.

"Aku mau tidur asal Daddy memelukku"ujar Jimin semangat.

Yoongi tersenyum menunjukkan gummy smile miliknya.

Jimin yang melihat senyuman Daddy nya hanya bisa terpaku melihat senyuman yang manis itu.

Baru pertama kali ini Jimin melihat senyuman Daddy nya itu, biasanya Yoongi tidak pernah menunjukkan senyymannya.

"Waeyo baby"tanya Yoongi khawatir melihat Jimin melamun.

"Eh? Ah tidak hyung, kajja kita tidur, aku sudah mengantuk hyung"ajak Jimin dengan tidak sabar.

"Kkkkkkk sabar sayang, hyung ganti pakaian dulu nee"tutur Yoongi sambil mencari pakaian tidurnya.

Tentu saja baby mochi kesayangan Yoongi itu menunggu dengan tenang dan sabar sambil sesekali menguap.

Dirasa telah selesai mengganti pakaian, Yoongi keluar dari kamar mandi yang ada didalam kamarnya itu.

"Hyungie"panggil Jimin dengan manja sambil menepuk ranjang.

"Kkkkk kau sangat tidak sabar sayang"kekeh Yoongi gemas.

"Palli hyungie"rajuk Jimin dengan aegyo andalannya.

"Jangan menunjukkan wajah memelas baby, kau mau hyungie menggagahimu malam ini hmm"papar yoongi.

"Aishh kau cabul sekali hyung, aku sedang sakit pun kau masih mau menggagahiku"kesal Jimin.

"Ok ok mian, kajja kita tidur"ajak Yoongi sambil memeluk pinggang baby mochinya.

"Jaljayo hyungie"ucap Jimin.

Cup

Satu kecupan Jimin berikan kepada Daddy nya sebelum pergi ke alam mimpi.

"Jaljayo baby"sahut Yoongi dengan senyuman.

Jimin terlelap terlebih dahulu, sedangkan Yoongi masih betah melihat wajah pucat sang kekasih sambil mengusap surai coklat Jimin.

"Cepat sembuh sayang, aku merindukan dirimu yang cerewet dan pipi chubby ini"bisik Yoongi yang masih tetap menatap wajah pujaan hatinya.

"Mianhae untuk hari ini, gara - gara hyungie kau jadi jatuh sakit"sesal Yoongi.

"Cepat sembuh sayang, saranghae baby"ucap tulus Yoongi.

Jimin yang belum sepenuhnya tidur mendengar pernyataan cinta dari Yoongi hanya tersenyum dalam tidur nya.

Kini Yoongi sudah menyusul Jimin kealam mimpi, namun jimin membuka matanya dan melihat wajah sang daddy.

"Hyungie tidak perlu merasa bersalah, maaf Jiminie yang kekanakan"bisik Jimin dengan tatapan teduh memandang wajah Yoongi.

"Jiminie sayang hyungie, Nado saranghae hyungie"balas Jimin yang entah Yoongi mendengar atau tidak.

Siang menjelang sore kedua pasangan Yoonmin ini tertidur sambil berbagi kehangat satu sama lain.









Siang menjelang sore kedua pasangan Yoonmin ini tertidur sambil berbagi kehangat satu sama lain

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.









Siapa yang masih setia menunggu Sugar Baby up?

Cung kan kaki kalian 😆

Hehehe canda zheyeng

Jangan lupa Vote dan Comment

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 16, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Sugar BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang