Kelimanya sudah berada di kantor polisi, kenapa berlima soobin ga ikut? Iya karna manager nya menyuruh soobin agar diam di penginapan sampai jadwal syuting mereka selesai jadi nya mau ga mau yang berangkat hanya lima orang
"Sir, bisakah kami bertemu dengan Arnold harrison?" Tanya Jeno
"Apa kalian sudah memiliki janji?"
"Belum sir, kami ingin berbicara penting dengan dia" ujar sunwoo
"Maaf tuan Arnold harrison tidak ingin bertemu jika tidak mempunyai janji apapun" dengan malas Eric mengeluarkan kartu identitas ayah nya dan memperlihatkan nya kepada petugas yang berada di luar dan hal itu membuat sang petugas terkejut
"Kami gaada banyak waktu, sekarang telpon Arnold harrison dan bilang seseorang yang mengenali Tuan Leonard Wilson ingin bertemu" jelas hyunjin, sang petugas mengangguk lalu menelpon petinggi nya
Kelimanya menunggu sang petugas bertelepon dengan Arnold harrison, terlihat seperti adu mulut terhadap sang atasan dan petugas lagi lagi Eric dibuat kesal dirinya meminta telpon nya diberikan kepada dirinya biar Eric yang berbicara
"Gevian Leonard Wilson" setelah menyebutkan namanya Eric memberikan kembali sambungan telpon nya kepada sang petugas
"Silahkan masuk ke ruangan nya di sebelah kiri"
Kelimanya berjalan menuju ruangan orang yang mereka ingin temui dengan arahan dari sang petugas tadi, sunwoo mengetuk pintu nya mendapatkan jawaban dari sang pemilik kelimanya tanpa waktu lama memasuki ruangan tersebut
"Ke intinya saja, kenapa kalian menyebut nama dari keturunan Wilson yang saya ketahui"
"Simple, karna kau tidak mengizinkan kami bertemu" celetuk jaemin, Arnold menghela nafas sebentar lalu menatap lima pemuda yang dirinya ketahui berasal dari Korea
"Kalian bilang ingin berbicara penting dengan saya, jadi apa yang ingin kalian bicarakan?" Tanya Arnold, sunwoo mengeluarkan dua foto seorang perempuan dan juga laki laki yang diketahui adalah kedua orang tua mereka
"Dapat dari mana kalian foto ini?" Tanya Arnold
"Kalo kami bilang ga sengaja ketemu dijalan apa anda percaya, tuan?" Tanya hyunjin sambil menaikan alisnya
"Tentu tidak, itu tidak masuk akal karna kami sudah menghapus semua jejak atas kasus mereka berdua" jelas Arnold, Jeno menyeringai saat mendengar perkataan Arnold
"Jadi, Benar kau yang menangani kasus keluarga wilson?" Tanya Jeno, arnold menganggukkan kepalanya sebagai jawaban
"Berarti kau tahu tepat titik pusat tersebut kan tuan Arnold harrison yang terhormat?" Lanjut Jeno tersenyum lalu memberikan titik koordinat wilayah yang sempat mereka cari sebelum nya
"Tentu saya tahu, tempat itu adalah tempat dimana keluarga Wilson gugur dalam bertugas dan bertepatan God's eye menghilang" jelas Arnold, eric bertepuk tangan lalu tersenyum
"Kapan God's eye itu hilang?" Tanya Eric, Arnold membuka lembaran kertas yang berada di map lalu memberikan nya kepada Eric
"Saat sehari setelah kematian keluarga Wilson, kami mencari barang bukti yang bisa kami analisis tetapi petunjuk itu mengarah di rumah nya saat kami mengecek kembali tidak ada barang yang bisa kami ambil untuk di analisis sama sekali" jelas Arnold, sunwoo mengeryitkan dahi nya heran
"Kenapa anda bisa tahu jika yang hilang itu God's eye?" Tanya sunwoo tiba tiba membuat keadaan hening dan membuat raut wajah Arnold harrison sangat gelisah
"Bahkan kami saja baru tahu jika God's eye hilang pada saat setahun setelah kasus kematian keluarga Wilson" lanjut sunwoo yang berhasil membuat Arnold terdiam dengan matanya yang terus terusan melirik sana sini
KAMU SEDANG MEMBACA
GOD'S EYE||| 00L
Aksibukan rahasia public jika kelimanya pemuda ini saling berteman satu sama lain , tapi bagaimana jika kelima nya adalah satu darah atau bisa disebut kembar Lima apa public akan percaya akan fakta itu?