Bab 6

307 62 66
                                    

Hai guyss!!

Author Dateng lagi nihhh😉😉

Maaf ya baru up soalnya author udah mulai masuk kerja rodinya☹️🙏

Btw siapa nih yang nungguin Nana muncul??

Nih di bab ini Nana muncul lhoo❤️❤️

Jangan lupa vote dan komentarr😉❤️❤️

Happy reading ❤️❤️

Ditengah perjalanan Bisam melihat seorang gadis yang sedang di keroyok kira-kira berjumlah 13 sudah tumbang 6. Ia turun dari motornya dan seperti biasa helemnya tidak dilepas untuk melindungi sumber uangnya.

"Bangs*at permen gue jatoh!" umpat gadis itu.

Bisam tak habis pikir sudah di keroyok masih aja mikirin permennya yang jatuh. Ia langsung maju membantu gadis itu.

Bugh..

Bugh..

Brak..

Bisam meninju kepala seorang laki-laki dengan badan yang agak gempal sehingga hidungnya berdarah. Gadis itu menendang aset berharga seorang laki-laki dengan badan yang tinggi namun kurus hingga kesakitan.

Bugh..

Brak..

Kya..

Hacim..

Bugh..

Syut..

(Ngakak sendiri gue ngetiknya, kagak tau gimana bunyinya orang adu jotos🤣 )

Meninju, menangkis, menendang, hingga membanting hingga akhirnya semua tumbang kecuali Bisam dan gadis itu ya walaupun mereka juga memar di beberapa bagian tubuhnya.

"Dasar banci! Beraninya main keroyokan! Kalau ada masalah sama abang gue ya udah sana selesaiin sama abang gue, bukan sama gue Bangs*at!" ujar gadis itu.

"Eh Lo makasih ya! Nih aku kasih permen. Untung aja tadi yang jatoh cuma satu," kata gadis itu.

Bisam menerima permen itu dengan ragu, 'kayak bocah aja makan permen.'

"Astaga lengan Lo berdarah! Emang dasar komplotan banci bangs*at! Ayo Lo ikut gue aja!" ajak gadis itu lalu menarik Bisam.

"Ini motor Lo kan?" tanyanya lalu diangguki Bisam.

"Kuncinya mana?" tanyanya lagi, Bisam langsung memberikan kunci motor yang ada di sakunya. Entah kenapa dia mengikuti semua yang gadis itu perintah. Dia tidak kena sihir kan?

"Ayo naik!" ajak gadis itu setelah menaiki motor Bisam.

Bisam merasa aneh karena dia tidak terbiasa bonceng seperti ini. Tapi entah kenapa lidahnya kelu untuk mengeluarkan penolakan.

"Nah sampai deh. Ayo turun," ajaknya lalu menarik tangan Bisam masuk kerumahnya.

"Mommy princess yang paling cantik pulang!!" teriaknya membuat telinga Bisam kebas.

"Lo tunggu sini dulu ya!" ujarnya Bisam mengangguk.

Setelah gadis itu pergi Bisam melihat foto-foto yang ada di dinding rumah itu. Ia menyentuh salah satu foto yang ada disitu dengan tubuh yang menegang.

"I found you. My anggel," gumamnya.

Dia mengamati foto itu terdapat tulisan di pojoknya 'Rana..' Seorang gadis yang ia cari selama ini dan sekarang ia sudah menemukannya bahkan ia masuk kedalam rumahnya.

Broken Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang