Bab 9

32 3 0
                                    

Hai guys!!!!
Dah lama nih gak up😭🙏
Maaf yaaa sayangnya akuu😗😗

Jangan lupa vote dan komentar yaa❤️❤️❤️

Selamat membaca❤️❤️❤️

Pagi hari ini tidak seperti biasanya, awan hitam tampak menutupi sang surya membuat cahaya terhalang. Di saat seperti ini memang paling enak tidur lagi. Begitu pula yang dipikirkan seorang laki-laki yang masih nyaman di tempat tidurnya. Hingga ia terpaksa membuka matanya ketika mendengar suara ketukan.

Tok... tok... tok...

"Den bangun udah siang," suara seorang wanita di depan pintu kamarnya.

"Iya Bi,"

Bisam bangun lalu ia berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya. Setelah itu ia bersiap untuk pergi ke sekolahan. Ia turun melihat seorang yang sedang menunggunya di meja makan.

"Kak ayo srapan," ujarnya dengan senyuman.

"Ngapain masuk?" tanya Bisam.

"Bisma takut kalau ketinggalan pelajaran, kan Bisma udah gak masuk lama," jelas Bisma.

"Gak usah masuk, gue gak mau lo repotin!" ketus Bisam.

"Bisma janji gak akan ngreptin Kak Bisam lagi," ujarnya dengan menunduk.

"Terserah," kata Bisam.

Mereka sarapan dengan tenang hanya dentingan sendok yang terdngar.

Setelah makan Bisam langsunng menuju garasi mengambil motornya. Sebelum ia berangkat ia berpesan pada sopir keluarganya, "Anterin dia. Gue gak mau nanti dia nyusahin,"

Lalu Bisam melajukan motornya dengan kecepatan diatas rata-rata. Ia kali ini sangat bersemangat kareena ia akan bertemu dengan pujaan hatinya. Hingga tak sadar ia tersenyum di balik helemnya.
Sesampainya di sekolahan teman-temannya sudah menunggu di parkiran.

Mereka berjalan bersama menuju kelas. Banyak kaum hawa yang curi-curi pandang kearah mereka, ada pula yang menatap terang-terangan. Memang terkadang melihat cogan dapat menambah semangat untuk menjalani hari hahaha.

"Tumben Bos seragamnya lengkap? Biasanya juga diantara kita yang paling lengkap cuma si Vion," tanya Kio.

"Ya suka-suka Bos lah. Lengkap salah gak lengkap salah," ujar Jojo.

"Lo siapa? Gue tanya sama Bos bukan Lo," ujar Kio sebal.

"Yakan gue mewakili," ujar Jojo.

"Eh Bos kembaran lo kok udah masuk emang udah sembuh?" tanya Pino.

"Gak tahu," jawab Bisam.

Sesampainya di kelas bel masuk berbunyi. Bisam mengeeluarkan bukunya yang masih kosong serta buku paket untuk mata pelajaran hari ini. Sebenarnya Bisam tidak memiliki catatan jadwal, semalam ia meminta jadwal pada Vion.

"Selamat pagi anak-anak," sapa Bu Mita.

"Pagi Bu," jawab beberapa siswa.

"Bos login game yuk," ajak Arsen.
"Gak," jawab Bisam.

"Baik sekarang kita lanjutkan materi yang kemarin, buka buku paketnya halaman 102. Disitu sudah ada penjelasan mengenai bla.. bla.. bla.." Bu Mita mulai menjelaskan, Bisam membuka buku paketnya sesuai dengan apa yang di instruksikan.

Teman-temannya heran dengan perubahan Bisam hari ini. Di mulai dari memakai seragam yang lengkap, rambut di tata rapi, bahkan membawa buku lengkap biasanya Bisam hanya membawa satu buku kosong dan satu bolpoin. Tapi semuanya hanya diam tidak ada yang berani bertanya mengapa Bisam bisa berubah begitu cepat.

Broken Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang