Bab 8

142 25 19
                                    

Ada yang masih nungguin? 🤗
Maaf lama gak up🙏
Happy reading 🤗❤️

Suasna kantin sangat ramai, banyak siswa siswi yang mengisi perutnya atau bahkan hanya sekedar nongkrong disana. Begitupula dengan Bisam dan teman-temannya, mereka makan bakso sambil bercanda.

"Bos, udah lihat belum ceweknya Jojo? Beh cantik bener kek bidadari, gue sampe bingung apa coba yang dilihat dari Jojo," ujar Arsen.

"Belum," jawab Bisam cuek.

"Namanya Rana, tapi bukan Kirana yang pernah dia godain waktu itu. Ini beda lagi lebih imut," ujar Arsen.

Bisam langsung menatap Arsen dengan penuh tanda tanya. Tidak mungkin kan kalau Rana yang di maksud temannya itu malaikat kecilnya.

"Siapa?" tanya Bisam.

"Namanya Ran-," prkataan Arsen terpotong karna teriakan yang cetar membahana dari arah pintu masuk kantin.

"Kak Rara kembaliin permen Nana!" teriak sorang gadis yang sangan cantik dan imut itu. Membuat semua mata tertuju padanya.

"Minta satu napa, pelit amat," ujar gadis yang di teriaki.

"Minta sama Bang Raka sana. Balikin permeennya Nana,"gadis dengan bernamtag Rana berujar kesal.

"Raka siapa sih. Gue gak kenal," ujar gadis yang bernama Kirana biassa di panggil Rara atau Rana.

"Alah sok gak kenal. Calon-," perkataan rana terpotong ketika Kirana mmasukkan permen ke mulutnya.

"Brisik," ujar Kirana dengan sebal.
Dilain tempatu lebih tepatnya di meja Bisam dan teman-temannya.

"Nah itu Bos, pacarnya Jojo. Cantik banget kan?" ujar Arsen sambil melihat Rana dengan penuh kekaguman.

Sedangkan Bisam tanpa sadar mengepalkan tangannya.
Rana hanya miliknya, tidak bleh ada yang mengambilnnya. Tekat Bisam.
Rana melihat kearah meja yang ditempati Bisam dan temn-temannya.

"Eh lo!" teriak Rana lalu menghampiri Jojo.

"Mana permen yang lo bilang kemarin? Katanya kalau Nana mau jadi pacar pura-pura selama sehari mau beliin Nana permen satu kantin," ujar Rana dengan antusias.

Diam-diam Bisam bernafas lega ternyata Rana-nya tidak benar-bernar berpacaran dengan Jojo. Namun ia juga dongkol karena Jojo telah memanfaatkan kepolosan Rana-nya. Tunggu saja ia akan membuat perhitungan dengan Jojo.

"I-itu, iya ayo beli permennya satu kantin ambil aja," ujar Jojo gugup karena di tatap tajam oleh teman-temannya. Habislah riwayatnya karena telah membohongi teman-temannya.

"Ayo!" ujar Nana antusias.
Tapi belum sempat berdiri dengan benar Jojo kembali duduk karena mendapat bogeman mentah dari Kirana.

"Berani-beraninya lo manfaatin adik gue yang polos bin imut ini buat lo jadiin pacar!" teriak Kirana.

"Awh- sory," ujar Jojo sambil memgangi pipinya.

"Sori-sori mata lo! Jangan sampe gue lihat lo deke-deket sama Rana lagi, kalau sampai gue lihat gue geprek tuh burung puyuh lo!" ujar Kirana lalu dia menarik Rana keluar dari kantin.

"Tapi permen Nana," ujar Nana dengan melas.

"Nanti gue minta Raka biar di beliin satu grobak," ujar Kirana.

"Beneran ya, awas aja kalau sampai Rara bohong sama Nana" ujar Nana yang akhirnya pasrah.

Dikantin suasana makin riuh karena Jojo sedang di hokum teman-temannya yang tidak terima di bohong.

Broken Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang