Kesukaan

36.5K 2.5K 679
                                    

Sebelum baca WAJIB vote dan coment! Baca doa kalo perlu😘👍






Happy reading -!

Rosya menangis terisak-isak saat mengetahui bahwa dia tidak bisa memberi Taeyong keturunan, sebuah harapan besar yang diinginkan hampir semua pasangan yang sudah menikah

Taeyong sendiri juga sedih dan sakit hati saat mengetahui fakta itu tapi ia berusaha tenang dan tidak menyalahkan Rosya karna Rosya pun tidak mau jika takdirnya seperti ini

"Taeyong.. maaf maafin aku"

"Sstt.. kamu ga salah"

"Tapi aku udah gagal jadi istri dan perempuan.. aku ga berguna"

"Dengan semua fakta itu bukan berarti kamu gagal jadi perempuan dan istri, lebih baik sekarang kamu istirahat ya kalau kamu sakit nanti aku khawatir"

"Kamu masih ada kerjaan di kantor?"

"Iya, aku mau ambil tasku dulu di kantor abis itu balik ga lama kok, gapapa ya?" Rosya mengangguk lalu merasakan bibirnya dikecup oleh sang suami yang membuat ujung bibirnya terangkat.

Seorang pria bertubuh tinggi dan berambut hitam menatap pekat ke arah Taeyong dan Rosya, kedua sudut bibirnya terangkat

"Umm, aku tidak sabar sayang aku sangat merindukan penis besar mu itu"

"Dan kamu pasti senang karna aku sedang mengandung anakmu"

•••••

Kring..

"Halo"

"Bos ada yang ingin bertemu dengan anda"

"Siapa?"

"Seo Johnny"

"Biarkan dia masuk"

Taeyong memijat keningnya karna pening memikirkan tentang istri dan keluarganya nanti, pasti orang tuanya akan memaksanya untuk menikah lagi dan memadu Rosya atau bahkan menceraikannya

"Rosya tidak bisa memberiku keturunan lalu bagaimana?"

"Aku bisa memberimu keturunan" Taeyong menoleh ke arah sumber suara itu, raut wajahnya langsung menjadi marah karna kedatangan pria yang ia sudah lupakan

"Jaehyun!?" Jaehyun berjalan mendekati Taeyong sembari menghisap permennya

"Kita bertemu lagi sayang, bagaimana kabarmu dan istrimu? Aku dengar dia tidak bisa memberimu keturunan, ckck dasar tidak berguna"

"Jaga ucapanmu Jung Jaehyun!"

"Ayolah sayang, aku tidak yakin kamu akan menolak tawaranku kan?"

"Aku tidak mau berhubungan denganmu apalagi mempunyai keturunan darimu"

"Dan kamu harus tau kalau sekarang aku sedang mengandung anakmu" Taeyong mengepalkan tangannya berusaha untuk tidak menghajar jaehyun di kantor

"Sudahlah lebih baik aku pulang daripada mendengarkan omong kosongmu" Jaehyun langsung mendorong Taeyong ke sofa dan duduk di pangkuan Taeyong

"Lebih baik kita bermain bersama, aku merindukan penismu Taeyong"

"Kamu pasti juga rindu dengan lubang ketatku kan, aku tau lubang istrimu itu sangat membosankan"

Taeyong hanya diam menatap tajam manik Jaehyun dan malah dibalas kekehan oleh Jaehyun

"Tatapanmu itu mirip sekali saat sedang menatap lapar lubangku"

Plak

Taeyong menampar keras pipi jaehyun dan mendorongnya membuat jaehyun hampir jatuh. Saat ia hendak membuka pintunya tapi Jaehyun langsung menahan tangannya dan kembali mendorongnya

"Jangan terburu-buru seperti itu, aku ini tamu seharusnya kamu memperlakukanku dengan baik"

"Kalau aku tau yang datang adalah kamu, aku juga tidak akan sudi membiarkan mu masuk ke dalam ruanganku"

"Tidak sudi? Jadi kamu sudah lupa dengan kegiatan panas yang pernah kita lakukan di sofa itu?"

"Baiklah baikah, kita akan mempraktekkanya lagi saja agar kamu ingat kembali" Jaehyun membuka empat kancing kemejanya dan mendekati Taeyong yang menatapnya pekat lebih tepatnya menatap puting coklatnya

Sial, batin Taeyong.

Taeyong memalingkan wajahnya saat jaehyun mengusap dada bidangnya dengan sensual, sejujurnya dalam lubuk hatinya ia juga merindukan jaehyun.

Suara erangan Taeyong terdengar jelas di telinga jaehyun, ia membalikkan badannya dan menggesekkan pantatnya ke penis Taeyong yang masih berbalut kain

Taeyong dapat merasakan puting jaehyun yang sedang tegang karna jaehyun menggerakkan jarinya untuk mencubit puting jaehyun dan ini adalah kesukaannya saat dulu,

Ia akan terus mencubit puting jaehyun sampai menjadi merah dan membuat Jaehyun meneteskan air matanya sembari menggigit bibirnya, sangat menggoda.

"Mhh.. shh enak tae"

Siapa yang bisa menolak pesona tampan dan cantik milik Jaehyun, Taeyong pun tidak bisa apalagi menolak sensasi yang sangat ia inginkan saat sedang lelah seperti sekarang dan itu diberikan oleh Jaehyun mantan kekasihnya

Ia menghisap leher jaehyun dan sekarang ia sendiri yang menggerakkan jarinya memainkan puting jaehyun

"Ahh yaa seperti itu.. ahh tae"

"Puaskan aku sekarang, aku sedang lelah dengan semuanya"

"Aku akan siap melayanimu kapan saja sayang"

_________________________________

Tbc!

YANG MINTA DIJADIIN WP TAPI GA VOTE SAMA KOMEN GUE NGAMBEK😏

QOMENNYA Q TUNGGU 😠😠😻🥰😠

Harlot J (YongJae)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang