jari

19.1K 1.5K 262
                                    

Sebelum baca WAJIB vote dan coment! Baca doa kalo perlu😘👍






Happy reading -!

Rosya dan Jaehyun sedang mencuci piring bersama sambil bercanda sampai suara tawa Jaehyun mulai hilang saat tiba-tiba Taeyong memeluk Rosya dari belakang

"Ayo ke kamar, aku lagi pengen"

"Heh! Pelan-pelan, ntar dulu mau bantu Jaehyun dia lagi hamil ga boleh cape-cape"

"Kamu percaya dia hamil? Aku tetep ga percaya dia hamil" Rosya mencubit lengan Taeyong lalu menyikut perut Taeyong membuat suaminya itu meringis pelan

"Udah ah sana balik"

Jaehyun tidak sedih ataupun sakit hati saat mendengarnya, ujung bibir kirinya malah terangkat membuat seringai tipis.

~

Jaehyun bersantai menatap laptopnya sembari mendengarkan desahan kecil Rosya dan Taeyong di kamar, Ia tersenyum melihat video panasnya dengan Taeyong di kantor waktu itu

"Ah desahanmu tidak seindah desahanku Rosya, pantas Taeyong sangat menyayangiku dan kecanduan sex denganku"

"Tapi kamu mengambil Taeyong dariku, ck!"

"Tapi, tidak lama lagi Taeyong akan menjadi milikku lagi dan menikah denganku. Benar sayang?" Dialog Jaehyun sembari mengusap perutnya yang terdapat nyawa di dalamnya

•••••

"Selamat pagi sayang"

Jaehyun mengusap dada telanjang Taeyong tentu membuat Taeyong merasa tidurnya terganggu dan membuka matanya perlahan

"Jae?!"

"Awas! kalau Rosya tau bisa kacau" Taeyong ingin menarik tangannya yang melingkar di perut Jaehyun tanpa sepengetahuannya tapi Jaehyun pastinya menarik tangannya lagi

"Gimana tadi malam? Enak sama Rosya?"

"Hmm iya, kenapa? Cemburu?" Jaehyun menggeleng

Ia malah mengambil tangan kiri Taeyong menuntunnya untuk memegang dadanya lalu meremas dadanya dengan tangan Taeyong sembari membuat ekspresi keenakan

"Tapi sama aku lebih enak, sayang" Taeyong menarik tangannya lalu mendorong Jaehyun dengan kasar tapi itu tidak membuat Jaehyun kesakitan ia sudah biasa diperlakukan kasar apalagi saat melakukan sex dengan Taeyong.

Jaehyun memilih keluar dari kamar Taeyong karna bau kamarnya yang tidak sedap apalagi bau keringat Rosya yang membuatnya ingin muntah di depan Rosya, tapi ia tidak ingin membuat Rosya sakit hati tapi yang ia inginkan adalah membuat hati Rosya hancur dan malu bukan main di depan mertuanya.

~

Rosya menyiapkan buah-buahan dan sarapan dibantu oleh Jaehyun yang terus saja membuatnya tertawa dan perlahan melupakan sedihnya tentang ia yang tidak bisa memberi Taeyong keturunan

"Jae udah ih! Perutku sakit ketawa terus" Jaehyun juga ikut tertawa, menertawakan kebodohan Rosya.

"Sayang"

"Apa tae?" Taeyong mengecup bibir Rosya cukup lama tepat di depan Jaehyun yang menatap santai ke mereka

"Taeyong! M-maaf ya jae si Taeyong emang gitu"

"Gapapa Ros, kalian juga udah sah jangan malu-malu gitu" Rosya menggaruk tengkuknya yang tidak gatal karna malu dengan tindakan yang dilakukan Taeyong tanpa aba-aba tadi

"K-kalo gitu aku mau belanja sebentar ya, kamu makan dulu jae kasian dedenya nanti laper"

"Makasi ya Rosya, kamu baik banget"

"Sama-sama, yauda aku pergi dulu yaa" Rosya mengambil dompetnya lalu keluar dari rumah untuk belanja.

Jaehyun mengambil pisang lalu mengupasnya dan memberikannya ke Taeyong,

"Sayang, pegangin sebentar"

"Kamu punya tangan dipakai."

"Pegang aja kok, please" Taeyong yang malas menanggapi rengekan Jaehyun pun menerima permintaan Jaehyun

Taeyong yang merasa tangannya diusap pun menoleh ke pisang yang ia pegang, jantungnya langsung berdegup kencang saat melihat Jaehyun yang mengulum pisang yang sudah diberi susu kental manis tersebut sembari menatapnya sayu

Lidah Jaehyun bermain dengan ujung pisang lalu menggigit sedikit pisang tersebut, Taeyong menelan ludahnya susah payah lalu memalingkan wajahnya kembali menatap layar ponselnya

"Makasi sayang" Jaehyun tersenyum lalu mengambil pisangnya dari Taeyong

"Manis ya susunya, tapi lebih manis sperma kamu" Taeyong tidak menggubris ucapan Jaehyun dan tetap fokus dengan ponselnya

Jaehyun hendak mengambil kaleng susu kental manis yang ada di sebelah Taeyong tapi jari Taeyong malah terkena tetesan susu tersebut

"Eh- maaf"

"Sini aku bersihin"

"Gausa"

Jaehyun berdiri mengambil tisu basah lalu berdiri di samping Taeyong, ia memegang jari Taeyong yang terkena susu lalu mengulumnya dengan perlahan mendudukan badannya di lantai

"Mmh" Tangan kanan Jaehyun memegang erat tangan Taeyong sedangkan tangan kirinya mengusap selangkangan dan penis Taeyong yang masih berbalut celana

"Jaehyun! Kamu gila ya!"

"Jangan bohong sayang, little Taeyong mulai terbangun dari tidur nyenyaknya"

Jaehyun membersihkan jari Taeyong yang terlumuri dengan air liurnya dengan tisu basah, lalu mengecup dan menggigit kecil penis Taeyong dari balik celana membuat Taeyong meggeram kecil

"Aku akan mendapatkanmu kembali, Taeyong"

_________________________________

Tbc!

Ini sih fix Baby boy S2 gue nulisnya persis kek pas nulis baby boy, bengong mulu kek org oon sambil mangap lagi😔

QOMENNYA Q TUNGGU

Harlot J (YongJae)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang