Pengemis

9.8K 1K 133
                                    

Sebelum baca WAJIB vote dan coment! Baca doa kalo perlu😘👍






Happy reading -!

Jaehyun menindih Taeyong dan membuka satu-persatu kancing kemeja pria tampan yang sedang memegang pinggang dan menatapnya kagum

Taeyong menarik tengkuk Jaehyun memulai acara berciuman panas mereka dengan suara kecipak yang berisik, Ia menyudahi apa yang dia mulai.

Membiarkan si manis menjilati dan menggigit lehernya sesuka hatinya, tangannya sibuk merabahi tubuh Jaehyun dan melesakkan tangannya masuk ke dalam celana Jaehyun

Awalnya memang susah tapi akhirnya ia berhasil melesakkan satu jarinya ke dalam lubang Jaehyun, si submissive semakin semangat menjilati leher bahkan dada Taeyong seperti anak anjing polos yang kegirangan dan akan menuruti semua perintah tuannya

"Mmm.. Taee- eungh"

Jaehyun menggigit bibir bawah Taeyong lalu menjilatinya sampai ke jakun Taeyong.

Brak

Taeyong mengeluarkan tangannya dari celana Jaehyun sedangkan Jaehyun masih saja menjilati jakun Taeyong yang menonjol seperti menantangnya untuk terus menggigit dan menjilatinya

"Kenapa ros, mau gabung?"

"Kamu kan juga masih istri sah Taeyong"

Rosya mengepalkan tangannya dan mengangguk, ia mulai melucuti bajunya satu persatu sampai telanjang bulat di depan Taeyong dan Jaehyun yang bahkan masih memakai pakaiannya

Kini, Jaehyun yang melucuti pakaiannya dengan santai dan membalas tatapan penuh pertanyaan dari Taeyong hanya dengan seringai seperti biasanya.

Taeyong hanya takut salah bertindak dan menyebabkan Jaehyun marah, astaga ada-ada saja kekasihnya ini.

Rosya naik ke paha Taeyong lalu menatap marah dan remeh ke Jaehyun yang daritadi hanya mengecupi dada Taeyong dengan santai

"Sayang.. kamu boleh apain tubuhku semau kamu, tubuh aku selamanya cuma punya kamu"

Jaehyun tidak sengaja menggigit bibir
Taeyong saat sedang berciuman karna menahan tawa mendengar omongan jalang kelas bawah seperti Rosya, Taeyong yang mulai paham pun ikutan menahan tawa dan menghiraukan Rosya

Ia tahu salah jika menjadi perusak rumah tangga orang demi hak-nya dan dia tidak peduli jika disebut murahan dan jalang.

Jika memang dia jalang, ia akan masuk di dalam kumpulan para senior yang tahu cara membuat kliennya nyaman dan semakin terangsang tidak seperti Rosya yang malah mengatakan hal sampah dengan muka bodohnya yang sok.

"Kamu mau lidah panjang yang haus akan sentuhan ini menjilati apa, sayang?"

"Jilat penis aku sampai bersih dari sisa sidik jari Rosya."

"Oke sayang" Jaehyun mengedipkan satu matanya

"Bisa minggir?" Rosya berdecak.

"Aku juga bisa kok sayang, aku aja ya? Kamu pasti puas"

"Kalau kamu sanggup masukin penis Taeyong seutuhnya ke dalam mulut kamu"

"Aku pasti sanggup, jalang!"

"Wow, okay chill girl"

Jaehyun mengubah posisinya menjadi berdiri di sebelah Taeyong yang malah asik meremas pantat dan mengusap bibir analnya

Rosya tahu ia tidak kuat menahan mualnya saat memaksa penis Taeyong masuk sempurna ke dalam mulutnya

"Akh!" Taeyong reflek mendorong Rosya saat penisnya tergesek lumayan keras dengan gigi Rosya

"Pfft- katanya sanggup, gitu doang ga bisa padahal istri sah, lemah"

"Jaga ucapan kamu Jae, aku ini perempuan!"

"Oh ya terus? Aku ga bisa nendang muka bodoh culunmu itu hah? Gampang si aku bisa nyuruh Arin kan dia perempuan"

Rosya mendorong Jaehyun lumayan keras tapi tentu Jaehyun tidak jatuh hanya karna satu dorongan lemah dari jalang kelas bawah di depannya.

"Aku bakal bilang ke orang-orang kalau kamu pelakor Jae!"

"Coba aja"

Rosya dengan semua amarah dan kekesalannya kepada Jaehyun ia terburu-buru memakai semua pakaiannya dan keluar dari kamar

"LIHAT LAKI ITU DIA PELAKOR! DASAR PELAKOR"

"Sini kamu jalang!" Rosya mencoba menarik keluar Jaehyun yang masih menutupi tubuhnya dengan selimut

Plak

"Kurang ajar!"

"Apa-apaan! Kamu ini cuma pegawai!" Rosya semakin tersulut emosinya saat pegawai di hotel ini menamparnya keras

"Saya memang pegawai di sini, tapi saya tidak bisa membiarkan malam indah bos saya diganggu oleh perempuan bodoh seperti anda!"

Jaehyun membungkuk sedikit saat bertatapan dengan salah satu bos dari perusahaan yang sedang bekerjasama dengannya dan juga menginap di hotelnya

"Ah, pak Yoon maaf tidak sopan saya hanya menutupi tubuh saya dengan selimut"

"Tidak apa-apa pak Jeong, soal perempuan ini apa perlu saya panggil polisi?" Jaehyun hendak menjawab tapi atensinya teralihkan dengan remasan di pinggangnya tentu dari Taeyong

"Oh pak Lee? Jadi anda yang akan menikah dengan pak Jeong?" Taeyong mengangguk dan semakin mengertakan pelukannya di pinggang Jaehyun

"Dua bos pemilik dari perusahaan terbesar di Korea dan masuk 3 besar akan menjadi pasangan!? Pasti kaya 7 turunan inii!"

"Hahahaha bisa aja pak Yoon"

"Ya sudah saya pulang dulu ya, saya yang urus perempuan pengemis batang ini ke kantor polisi"

"Terima kasih pak Yoon."

Rosya diseret paksa oleh bodyguard pak Yoon untuk keluar dari hotel dan memasukkannya ke mobil.

"Apa ga berlebihan kalau si Rosya sampai dibawa ke polisi?"

"Ga bakal kok, tenang aja. Lagian pak Yoon juga ga sudi ngeluarin duit cuma buat ngurus Rosya ke polisi, palingan diturunin di pinggir jalan"

"Kamu tuh yaa, kalau lagi ngomong panjang lebar gitu kenapa lucu banget?"

"Gatau!"

"Ayo lanjutin yang tadii, lubang aku udah laper banget mau makan, ngejepit,ngisep penis kamu sampai-"

"Ahh..mmh"

_________________________________

Tbc!

Gue kalo jadi Rosya udah loncat dari atas gedung anjinkk malu bgt asfgsksglk

QOMENNYA Q TUNGGU 😠😠😘🙀😠

Harlot J (YongJae)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang