ch.21

3.1K 323 179
                                    



"eren " panggil levi saat tiba di kamar

"Dimana kau sialan"teriaknya sambil memperhatikan sekeliling tapi ia tetap tidak menemukan eren 

"uhuk uhuk Aku disini.. sayang, tolong ambilkan handuk kecil di atas ranjang" sahut eren dari dalam kamar mandi

"Ck kenapa tidak ambil sendiri sih, merepotkan saja " Omel levi.. ia berjalan mendekati ranjang dan mengambil handuk putih yang dimaksud eren

"maaf aku lupa "

"yasudah, aku taruh di depan pintu saja ya"

"Tidak, masuklah dan berikan itu padaku "

"Huh?! "

"Tenang, aku masih memakai celana.. Aku tau kau langsung memikirkan hal negatif " ledek eren

"enak saja ! aku bukan orang mesum seperti mu"  

tanpa basa basi lagi, levi pun membuka pintu kamar mandi dan menatap eren yang sedang mencukur janggutnya

tanpa basa basi lagi, levi pun membuka pintu kamar mandi dan menatap eren yang sedang mencukur janggutnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'ow..dia tampan ' gumam levi dengan wajah yang memerah

"tunggu sebentar disitu" ucap eren

"cepatlah, aku masih punya pekerjaan lain"

mendengar jawaban itu, eren langsung menghentikan aksinya dan menatap levi binggung

"katakan padaku, pekerjaan apa yang kau maksud " ucap eren sambil berjalan mendekati levi

"dasar bodoh" levi melempar handuk itu tepat di wajah eren

"aku harus membantu bi sumi menyelesaikan pekerjaan rumah, kasihan dia sudah tua.. lagian teman temanku akan datang dan menginap selama beberapa hari disini, jadi aku harus menyiapkan tempat untuk mereka" lanjutnya

"teman temanmu yang dari kampung?" tanya eren

"hu'um "

"apa bajingan itu ikut juga? " tanya nya lagi

"siapa? "

"Orang yang berani memukul istriku "

"Enak saja.. aku bukan istri mu lagi" jawab levi sambil memiringkan bibirnya kesamping

"siapa yang bilang begitu hm.. apapun pendapat dunia ini tentang hubungan kita. kau akan tetap menjadi  istriku " 

"Terserah  " ucap levi malas

"Hahaha yasudahlah,sepertinya aku harus mandi dan berangkat ke kantor "

"huh? Dengan kondisi seperti ini kau masih ingin pergi bekerja, pikirkan kondisimu bodoh" omel levi sambil menginjak kaki eren

"ow sakit, aku hanya menghadiri rapat.. Setelah itu aku akan pulang dan menghabiskan waktu bersama istriku yang manis ini " goda eren

tapi bukannya baper, levi malah bergidik ngeri mendengar ucapan eren

I'm ready to be a mama |END| 18+  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang