I'm ready to be a mama |END| 18+

ch.7

7 tahun kemudian ...

" Mamaa! " teriak ryu sambil berlari masuk kedalam rumah dengan sebuah piala besar 

"ya sayang " sahut levi yang sedang duduk bersantai di ruang tengah

Bocah itu menghampiri levi lalu meletakkan piala itu di atas meja

"Lihatlah...Yu dapat juara satu" ucap ryu dengan senyuman manisnya

"benarkah? " jawab levi

"hum" jawab ryu sambil mengangguk kan kepalanya antusias

Levi Melihat piala itu dengan senyuman bangga, siapa sangka anak nakal seperti ryu bisa dapat juara kelas

ia meletakkan piala itu di meja lalu merentangkan tangannya
"Kemari lah sayang" ucap levi

Ryu naik ke atas sofa dan memeluk leher levi erat

"Anak mama pinter banget,Selamat ya" levi mengelus punggung ryu dengan senyuman yang tidak pudar dari wajahnya

"hehe mama bilang kalau Yu juara kelas,Yu akan dapat hadiah " ucap ryu sambil melepas pelukannya dan menatap levi

"Tentu saja " jawab levi bersemangat
"kau mau hadiah apa hn"

"Hum,Yu mau mobil remot yang berukuran besar " ucap ryu sambil merentangkan kedua tangannya menunjukkan sebesar apa mainan yang ia inginkan

"Tapi mainan ryu sudah banyak, yang lain saja ya"

"Baiklah, kalau begitu aku mau jalan jalan bareng mama Saja " jawab ryu

ia mengecup pipi levi dan kembali memeluk mamanya manja, ia memang tumbuh menjadi anak yang nakal, tapi ia belum pernah sekalipun membantah ucapan levi

"Nee nee.. Oh ia tadi kau pulang sama siapa" tanya levi

"Sama paman zake"

"Dimana paman zakenya sekarang, apa kau sudah mengucapkan terimakasih padanya"

"aku disini " sahut zake yang sedang berdiri disamping sofa

"Ah maaf aku tidak menyadari kau ada disana " ucap levi sambil bergeser ke kiri dan mempersilakan zake duduk disamping nya

"sayang kau mau jalan jalan kan, pergilah mandi dan berpakaian yang rapi " 

Levi menurunkan ryu dari pangkuannya lalu menatap wajah tampan anaknya itu , dia benar benar mirip dengan eren

"Asikk, aku sayang mama! " teriak ryu sambil berlari menaiki tangga dan masuk kedalam kamarnya

"Terimakasih telah mengantar ryu pulang" ucap levi

"Ya tidak masalah..dimana eren "tanya zake

"Dia sedang ada urusan diluar kota"

"Sudah berapa hari dia disana"

"hm sudah tiga hari, mungkin hari ini dia akan pulang"

"kalau dia sudah pulang tolong sampaikan padan eren kalau mama sedang sakit,ia ingin segera bertemu dengannya"

Levi mengangguk pelan
"baiklah,nanti akan aku sampaikan"

"yasudah kalau begitu,aku pamit dulu" ucap zake sambil berdiri dari duduknya 

"Cepat banget, tidak mau ngopi dulu?" tanya levi

"boleh, kalau itu tidak merepotkan mu"

"haha,Tentu saja tidak " jawab levi dengan senyum manisnya