8

1.6K 245 7
                                    

     Jaemin memiliki zodiak leo. Dan orang yang memiliki zodiak leo kerap kali disebut, "egois dan tidak pernah mau kalah." Namun, menurut teman-temannya, Jaemin berhasil mematahkan stigma itu. Ya, soalnya tingkah Jaemin ini nyantai banget. Saat ada pertandingan antar kelas, atau cuma sekedar games iseng-iseng, he lose on purpose sampai yang lain maki-maki Jaemin. Mereka nggak tau aja kalau Jaemin can act like true leo, dalam hal-hal tertentu yang dia suka.

Winter adalah satu contohnya.

Aneh emang, padahal dulu SMP itu Winter cuma adik kelas yang doyan ngabisin waktu bolos bareng Jaemin di McD. Sangking seringnya ngabisin waktu bareng, mereka jadi ketergantungan satu sama lain.

Dan sekarang, bohong kalo Jaemin bilang dia biasa aja ngeliat Winter nangis. Jaemin marah, ngeliat orang lain ngeganggu miliknya. Walaupun 'orang lain' itu ibunya Winter sendiri. Dan sebenernya Jaemin ini kesel, Winter selalu bilang kalau dia itu pengen ngebuat ibunya ngerasain hal yang sama dengan yang Winter rasain dulu waktu kehilangan ayahnya. Tapi, sampai sekarang Winter cuma ngomong. Nggak pernah ada yang direalisasikan.

Berhubung Jaemin lagi kesal, mungkin ia bisa membantu sedikit? Jaemin mengambil ponselnya, lalu menekan telepon pada satu kontak.

"Halo?"

"..."

"Hm biasa, nanti gue kasih foto buktinya."

"..."

"Besok pagi mungkin?"

"..."

"Oke, thanks Felix. I owe you." Setelahnya Jaemin melempar ponselnya pada kasur. Ia memejamkan mata, hari ini Jaemin sudah banyak melakukan hal yang melewati batasan yang ia terapkan.

Tentang Om Minho, Mama Winter, dan Winter.. harusnya, Jaemin tidak pernah ikut campur ke dalamnya. Tapi gimana bisa Jaemin tetap diam kalau ngeliat Winter yang menangis seperti tadi?

×××

winter :
send a pic
send a pic
bagusan mana?

jaemin :
apart?
mau pindah?

winter :
still a plan

jaemin :
lebih luas 1/2?

winter :
pic 1 have 2 bedrooms n 2 bath
but yg pic 2 cuma 1 bed tapi kmr mandinya sama ada 2

jaemin :
then choose yg kedua.

winter :
ok
u can't sleepover in my future apart then.

jaemin :
why?
i can sleep in ur bed

winter :
ur kidding me

jaemin :
why?
you've seen my ass
and i've seen ur whole body too.

winter :
shut up!

Jaemin tertawa melihat balasan Winter. Semenjak insiden kemarin, mereka emang udah baikan. Kembali lagi jadi seperti dulu.

"Kamu kenapa ketawa-ketawa?" Tanya Bunda curiga.

Jaemin tetep ketawa, sambil noleh. "Nggak Bun."

"Bunda ini sekarang lagi pusing, stress. Kok bisa kamu ketawa gini?"

"Kenapa?" Tanya Jaemin penasaran.

"Om-mu itu loh. Masa ada berita kalau dia sama Mama-nya Winter udah selingkuh sebelum ayahnya Winter meninggal." Jawab Bunda sambil memijat dahinya sendiri.

Oh? Sudah keluar beritanya?

"Terus Bunda mau bantu Om Minho?" Jaemin Waswas. Kalau Bunda ataupun Ayahnya akan membantu, otomatis usahanya untuk menerbitkan artikel itu sia-sia.

"Nggaklah! Kalaupun itu gosip pasti Om kamu bisa ngatasin sendiri. Bunda cuma pusing mikirin reaksi Karina sama Winter. Mereka pasti stress banget ngeliat beritanya.."

Ucapan Bunda saat itu tidak sepenuhnya benar. Karena sesuai dengan tebakannya, Karina stress melihat headline news yang memberitakan tentang hubungan gelap ayahnya. Namun.. disatu sisi...

"HAHAHAHAAH." Winter sambil memeluk guling tertawa keras saat membaca berita yang ada diponselnya.

Tidak ada raut stress atau apapun. Yang ada hanyalah raut bahagia dan puas. Seluruh media kini gempar dengan berita hubungan gelap Minho. Bahkan berita mereka sampai masuk trending topic dalam satu aplikasi. Banyak yang menyumpahi Minho karena sudah berani menjadi perebut istri orang, namun yang menyumpahi Mama pun tidak kalah banyak, isinya kebanyakan mengatai ibunya tidak tahu diri dan ucapan lainnya yang sebenarnya mirip dengan unek-unek Winter.

Ah, rasa kesalnya terhadap Jaemin tadi kini sudah tergantikan dengan rasa bahagia, penuh terimakasih. Oleh karena itu Winter menekan kontak Jaemin dan menelponnya.

"THANK YOUU!!" Teriak Winter excited, setelah teleponnya tersambung.

"Bayar."

Winter tertawa, "Boleh! Mau apa?"

"Weekend kita vacation."

Hm, sebenarnya itu adalah permintaan Jaemin dari dulu. Dia selalu mengajak Winter liburan. Tapi Winter juga selalu menolaknya, dengan alasan malas. Tapi, berhubung Jaemin kali ini berhasil membuat mood-nya naik drastis. Winter langsung mengiyakan apa yang Jaemin mau.

"Oke, weekend!"

"Oke. Lo udah janji ya."

"Berdua?"

"Gue mau ajak Karina." Dan senyum Winter perlahan surut.

× match made in heaven ×

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

× match made in heaven ×

note :

kenapa jaemin bisa kenal bnyk org buat macem-macem? pls kita semua gatau dark side org lain itu kayak gimana. Bisa jadi ur bestie itu kenal dkt rapist or murderer. HAHAHA TP PLS GAMUNGKIN Y KAN INI KHAYALAN W AJA.

match made in heaven; jaeminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang