Prolog

32 13 11
                                    


#HAPPY READING#

❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤

"Bisa kah lo nggak pergi jika gue yang minta? "tanya Alvano.

"Kenapa aku harus nuruti perkataan kamu? " tanya Zahra lembut.

"Karna lo di ciptakan hanya untuk bersama gue bukan untuk pergi dari gue"sarkas Alvano dengan nada sedikit emosi.

"Maaf Vano... Zahra udah bertanya banyak kali sama Vano, tapi Vano jawab kalau vano senang jika zahra pergi"ujar Zahra dengan nada lirih menahan tangis.

Seketika Vano terdiam, mulutnya terasa kelu untuk berbicara karna ucapan zahra benar ada nya. Ia dulu menginginkan Zahra pergi darinya tapi itu dulu bukan untuk sekarang karna sekarang ia telah mencintai gadisnya itu.

--------------------_--------------------_-----------

Nah penasaran ceritanya ayuk vote and coment ya...

Hayuk kuy baca cerita ku ini ya...



ALVANOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang