⚠️WARNING! DILARANG UNTUK MEMBERI SPOILER DI KOLOM KOMENTAR⚠️
*JIKA MENEMUKAN TYPO DI CHAPTER INI, HARAP LAPOR MELALUI COMMENT!*
SUKA DENGAN CERITA INI? TINGGALKAN VOTING DENGAN MENEKAN TOMBOL BINTANG DI BAWAH YA!🙏🏻
INGIN MENDUKUNG? FOLLOW AKUN AUTHOR & COMMENT YA! ITU AKAN SANGAT MEMBANTU AUTHOR!
愛ꔷ┈───────────────────┈ꔷ愛
·
·
·
再见,RSemua ini berawal dari pertemuan ku dengan Renjunna di lapangan sekolah. Pria itu tahu segalanya, dia bijak, pintar, manis, baik hati, dan luar biasa. Aku merasa nyaman jika berada di sampingnya, tubuhnya yang mungil bisa menghangatkanku.
"..Apa kau tahu?, di dunia ini tak ada yang sempurna,"
"...Cinta juga, cinta tak selamanya benar, jadi jangan berharap untuk mendapat lebih.."
"Langit tak pernah meminta balas atas hujan yang ia beri. Karena ia tahu, mencintai adalah memberi bukan meminta, menerima bukan memaksa"
"Apa sih yang lebih sakit dari dikucilkan oleh keluarga sendiri?"
- Zai Jian, R -
Hari ini, aku merasa tidak nyaman, hampa, tanpa ekspresi, dan suasananya sama sekali tidak seperti hari hari yang ku lalui kemarin. Entah itu karena Shang, atau hanya perasaanku semata. Rasanya tak ada yang menyenangkan pada hari ini, setelah apa yang dibicarakan oleh Shang kemarin, aku merasa ada kejanggalan. Aku berusaha untuk positif, tapi tak bisa.
Mood ku benar benar hancur, namun Renjun-na datang lalu mencoba untuk memperbaiki mood ku seperti normal semula, itu membuatku menjadi agak baikan.
Sejak tadi pagi, aku dengan Mulan ataupun Shang tidak mengobrol, sama sekali tidak mengobrol, bahkan 1 kata pun aku tak keluarkan untuk mereka berdua. Apa lagi, aku melihat Shang yang sedari pagi hanya mengabaikan ku, tak mau bertatap muka. Ia hanya melihatku dari kejauhan, melihatku yang asik dengan dunia ku sendiri.
Anyways, hari ini ada pertandingan, dan itu membuatku semangat namun sedikit ragu, aku harus menyemangati siapa?!
Jika aku menyemangati Renjunna, Shang mungkin akan memarahiku-
...
Langkahku terhenti saat melihat wajah pria bernama lengkap Huang Renjun-na itu sedang bersama dengan orang yang wajahnya tak asing lagi dimataku, siapa lagi kalau bukan... Ya, Zhong Chenle.
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] ZAI JIAN, R ; Huang Renjun
Fiksi Penggemar[ On Going ] ー BOOK 01 of 'R' the Series. Setiap chapter berisi 3000+ kata, kecuali prolog dan epilog. "Kakak bilang, aku ini sangat spesial, karena aku berbeda dengan anak-anak lainnya, otakku saja memiliki emas" ; Huang Renjun-na, 2019 "Gue muak l...