5. Tentang Baidu

52 3 0
                                    

"Kayaknya nih, dalam kondisi seperti ini ada baiknya Bhumi turun tangan" Hafin mengedarkan pandangan keseluruh orang meminta dukungan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kayaknya nih, dalam kondisi seperti ini ada baiknya Bhumi turun tangan" Hafin mengedarkan pandangan keseluruh orang meminta dukungan.

Sore itu, ruang ukm musik terlihat lebih ramai dari biasanya. Tentu saja, selain penghuni tetap yang selalu dapat ditemui disana, Java, Bhumi, Hafin, Raka, dan Juna. Kali ini beberapa wajah baru ikut andil didalam sana.

Java memutuskan untuk mengadakan rapat perdana seluruh pengurus ukm musik hari ini. Selain tentu saja mereka berlima, ada banyak pengurus lain yang datang. Dengan Java yang memimpin jalannya rapat, dan pengurus yang lain melingkar disamping kanan dan kirinya.

"Mas, ini gue ngewakilin temen-temen ya, menurut kita emang paling bener kalau mas Bhumi yang maju sih" Aji, salah satu pengurus yang baru saja resmi bergabung dengan ukm musik, dibawah naungan departemen karya itu mulai menyuarakan pendapatnya.

"Wow, wow... Alasannya apa dulu nih?" Bhumi yang ngerasa daritadi namanya disebut terus mulai angkat bicara.

Sedetik kemudian hening lagi di ruangan itu. Sepertinya rapat kali ini berjalan tidak mulus sesuai perkiraan Java. Setelah beberapa waktu lalu dia rapat dengan jajaran ketua ukm yang lain untuk membahas acara bersama mereka yang pertama, yaitu ukm day.

Suatu acara persembahan dari seluruh ukm untuk mengadakan 3 hari acara festival dan bazar, dimana setiap ukm akan mendirikan stand mereka sendiri-sendiri. Selain untuk lebih memperkenalkan keistimewaan masing-masing ukm ke mahasiswa baru. Acara ini juga bisa dibilang sebagai acara penyambutan dari seluruh ukm untuk, para mahasiswa baru.

Di panitiai oleh para anggota ukm sendiri, dan juga disiapkan oleh mereka sendiri. Sederhananya seperti itulah konsep ukm day. Namun, kabar buruknya adalah ketua panitia dari ukm day dipasrahkan pada ukm musik. Dan disinilah dia, karena ini acara bersama sejujurnya dia tidak ingin mengecewakan ukm lain yang telah memberikan ukmnya tanggung jawab seperti ini. Namun, dia juga tidak ingin membebani anggotanya sendiri, karena tanggung jawab pada acara itu memang tidak semudah yang dibayangkan.

-

"Sil, lo tidur apa nulis sih? Ngomong dong, lo daritadi bisikin gue mulu gak ngomong sendiri" Aji menyenggol Sila yang ada disebelahnya.

"Asik nih, adek sekretaris kita yang paling cantik mau ngomong nih" Juna mencodongkan badannya kedepan, seolah tida sabar mendengarkan perkataan sekretaris ukmnya tersebut.

"Ya iya paling cantik, orang sekretaris cuma aku doang, mana pengurus inti yang lain pada cowok semua, gara-gara mas Java nih bohong, katanya aku nanti punya wakil" Kesal gadis itu yang mengundang tawa dari pengurus lainnya.

"Yaudah atuh maapin, udah pelantikan juga gimana si eneng ini masak masih kesel aja?" Goda Java. Yang hanya dibalas tatapan tajam dari gadis asal Bandung itu.

"Gini loh mas Bhum, alasannya tuh kan mas Bhumi teh udah sering ngehandel acara gede juga. Dan ini teh kan yang dipertaruhin bukan cuma kepercayaan dari ukm yang lain aja, tapi mah ukm kita juga di mata ukm yang lain" gadis itu menjelaskan dengan logat Bandung khasnya.

ELEGITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang