psychopath x cewe pendiem [END]

psychopath- 7

hayoo mau baca?

VOTE DULU!

-happy reading!-

"apa gua harus ajarin aqeela tinju-tinjuan? apa gua harus ajarin aqeela lomba dimana-mana supaya jadi berani?" tanyanya pada diri sendiri

"ah pusing gua! nanti aja gua tanya ke orangnya eh tapi besok wisudanya"

rassya bergegas lalu keluar dari kantor dan menggas motornya ke arah kampus aqeela.

sesampainya rassya di sana ia tidak melihat mahasiswa/mahasiswi yang keluar tapi sudah sepi di dalam "apa udah pada pulang semua orang penghuninya?"

akhirnya ia memilih untuk pulang ke rumah saja beristirahat siapa tau juga aqeela sudah pulang duluan karena bersiap-siap untuk wisudanya besok.

•••

kini rassya sudah sampai rumah namun ia tidak melihat siapa-siapa dalam rumah "anjir aqeela kemana? masa kabur? ga sih kata gua pasti di rumah maminya" ucap rassya langsung menancap kan gas nya lagi

berarti rassya sayang sama aqeela

dan kini rassya sudah sampai di rumah mertuanya dan mulai masuk "assalamualaikum" sapa rassya lalu masuk ke dalam rumah

"waalaikumsalam eh ada rassya?" tanya mami aqeela keluar dari kamar

"iya mah hehe, aqeela di sini ga mah?" tanya rassya

"iya di sini lagi ngomong sama kiesha noh di kamar" ucap mami aqeela

"boleh rassya samperin?"

"tentu boleh dong, yaudah sana atau mau mami anterin?" tanya mami

"gausah mih bisa sendiri kok" ucapnya mulai berjalan ke arah kamar kiesha

CEKLEK

"kiesha aqeela!" panggil rassya setelah membuka pintu

"rassya?" tanya kiesha

"kok ada kak rassya? gua takut banget!" batin aqeela, kini sekarang ia benar-benar tak tahu harus bagaimana ia sudah ketahuan ada di rumah maminya

"aqeela kenapa lu ga kerumah?" tanya rassya yang langsung duduk di kasur

"g-gapapa kok tadi sekalian aja" gugupnya dan memeluk lengan kiesha.

"yaudah dek kamu beli dress wisuda bareng rassya aja? mau ga? abang cape ni dek!" ucap kiesha mengelus kepala aqeela

"GA ABANG! IH ABANG!" ucap aqeela greget dan memukul lengan kiesha

"qeel, lu mau beli dress buat wisuda lu? ayo gua anter!" tegas rassya namun aqeela langsung menggeleng tak mau

"q-qeela sendiri aja hehe" cengirnya dengan suara pelan

"abang ingetin! rassya suami lu aqeela!" ucap kiesha

rassya tersenyum hangat lalu mengambil tangan aqeela "gua ga akan apa-apain lu kok tenang aja" ujar rassya dengan mengelus punggung tangan aqeela dengan lembut