Kelas 11 IPS 4 kini berada di lapangan, tepat dimana hari selasa adalah pelajaran olahraga. Pak Bambang selaku guru olahraga khusus untuk kelas IPS dan Bahasa.
Oh ya, untuk kelas 11 IPS 4 adalah Jerremi, Justin, Raden, Arthur, Danny dan Kenneth.
Sedangkan 11 IPS 2 adalah Jaden, Nathan, Ezra, Dean, Rava dan Kevin.
Pelajaran olahraga sekarang adalah olahraga futsal, semua terlihat sangat bersemangat. Raden meneriaki Arthur yang tengah mengiring bola untuk mencetak gol pertama tim mereka.
"Arthur, woi Arthur hati-hati!!" teriak Raden, padahal Raden sedari tadi hanya diam disamping gawang bersama Jerremi.
Jerremi adalah penjaga gawang untuk saat ini.
"Lo bukannya kejar tuh bola malah teriak-teriak ga jelas" sinis Jerremi. Jerremi dapat melihat dengan jelas urat-urat suara dari mulut Raden yang mau putus.
"Lu dah mending diem aja dah, bukannya kejar malah diem-diem aja." Jawab Raden tak kalah sinis.
Jerremi memukul belakang bidang dada Raden dengan cukup kencang "gue gawang ya bangsat."
"Woi, Raden buruan tuh giring bola awas jangan sampe gol ke gawang kita!" Justin bertariak sembari berlari, untuk merebut bola dari lawan lain.
Arthur berlari menuju Raden, keringat dipelipis dari samping wajah Arthur tak menjadi penghalang sama sekali, bahkan ketika Arthur berkeringat seperti inipun tak meninggal 'kan aura tampan sedikitpun. Arthur terlihat sangat lelah, ia berlari kecil menuju Raden "cape Den."
"Sama anjir" keluhnya.
Arthur dan Raden menyemangati dirinya sendiri dengan berjoget kecil disamping gawang, Jerremi yang melihat kelakuan Raden dan Arthur memutar bola matanya malas.
Setelah cukup untuk menyemangti diri sendiri, Athur kembali bermain bola. Dan dibelakangnya ada Raden yang bersiap ketika bola yang di giring oleh Athur dibawa oleh lawan.
"Arthur hati-hati" teriak Kenneth dan Danny dari lawan samping.
Arthur berhasil melewati, dua lawan mainnya. Tanpa ragu Arthur langsung mencetak gol untuk pertama kalinya.
Raden, Justin, Kenneth, Danny dan Jerremi menganga tak percaya. Setelah beberapa menit akhirnya Arthur berhasil mencetak gol.
Setelah diam beberapa detik, melihat kejadian didepannya itu, Raden diseperkian detik tersadar dan ia menghampiri Arthur dan mengangkat Steven dengan bridal style.
Justin berlari menuju Arthur dan Raden. Justin mengelus halus rambut Arthur.
------
Setelah jam pelajaran olahraga selesai, ke-enam lelaki itu sekarang berada dikantin. Kini mereka sedang membeli air mineral dingin.
Raden membuka botol ai mineral, ia meneguknya hingga habis setengah botol.
"Cara minum orang ganteng beda ya" kata Justin. Ia sedari tadi melihat gerak-gerik Raden.
"Ha?" tanya Danny, Danny tak paham apa yang dimaksud dengan Justin.
"Cara minumnya bang," ucap Kenneth memcoba menjelaskan apa yang dimaksud dengan Justin.
Danny mengerut 'kan alisnya, ia masih tak paham "apa sih ga jelas anjir."
"Serah lu ah bang" Kenneth memutar bola matanya malas, ia pun mulai meneguk air mineral yang sedari tadi ia pegang.
------
Jam pelajaran telah selesai, semua murid SMA GARUDA sudah bersiap untuk pulang ke rumahnya masing-masing.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fiona | Jisoo Kim
Teen FictionKim Jisoo X Watanabe Haruto ----------- "Gue ga tau kalo itu lo." Gadis berambut panjang itu tengah menangis, disampinya ada Justin yang sedang menenaminya. "Jangan nangis lo tambah jelek" ejek Justin. Justin berniat untuk menghibur gadis yang berad...