Family and Work

382 46 6
                                    

Dalam urusan mendidik anak, Jennie dan Taeyong sepakat bahwa kekerasan bukanlah cara yang tepat untuk mengajari dan mencintai anak mereka sebagaimana yang mungkin dulu pernah mereka rasakan saat menjadi anak-anak.

Taeyong yang menjadi leader dari 22 orang di NCT menyadari bahwa komunikasi adalah cara yang tepat untuk dia mendidik anak-anaknya. Terlebih saat ini mereka tinggal di London, dan cara didik orang tua teman-teman anaknya tidak ada lagi yang menggunakan kekerasan.

Berbeda dengan Taeyong yang lebih mengutamakan komunikasi, Jennie selalu berusaha untuk hadir dalam setiap momen penting di kehidupan tumbuh kembang ketiga anaknya.

Memahami seseorang bukanlah hal yang mudah, dan pasangan yang selalu disibukkan dengan segudang pekerjaan ini selalu berusaha memastikan bahwa ketiga putra putri mereka mendapatkan kasih sayang yang melimpah dari kedua orangtuanya.

*****

"Where is mummy?" Tanya Elena pada sang ayah yang sedang menyiapkan sarapan.

"Hey, you're awake."

Taeyong menghentikan kegiatannya dan membawa gadis kecil itu kedalam pelukannya dan Elena menyandarkan kepalanya dengan nyaman di bahu sang ayah.

"Mummy harus bekerja hari ini, sweetheart." Taeyong merapikan rambut Elena yang berantakan dan melanjutkan pekerjaannya dengan satu tangan karena anak  itu tampak masih mengantuk di pelukannya.

"Daddy, tidak bekerja hari ini?"

"No, darling. Daddy yang akan menjaga kalian hari ini."

Elena hanya mengangguk dan membiarkan sang ayah melepas pelukannya dan mendudukkan gadis itu di kursinya.

Tidak lama, Ella dan David turun dari kamar masing-masing, yang bisa dipastikan bahwa Ella terlebih dahulu membangunkan sang adik sebelum bergabung ke bawah untuk sarapan.

Taeyong tersenyum melihat Ella yang melakukan tugasnya sebagai seorang kakak dengan baik dan dapat diandalkan untuk mengawasi adik-adiknya.

"How was your sleep?" Tanya Taeyong kepada Ella sambil meletakkkan piring dihadapan gadis itu dan menanamkan ciuman kecil di puncak kepalanya.

"Good, daddy. Apa mummy bekerja?" Tanya gadis itu dan tangannya sibuk membantu David untuk merapikan piring makannya.

"Yes, dan kalian akan menghabiskan waktu seharian dengan daddy."

David adalah anak yang paling senang untuk menghabiskan waktu dengan sang ayah. Taeyong adalah role modelnya.

Saat masih playgroup, saat guru bertanya apa cita-citanya, maka David akan menjawab bahwa dia ingin menjadi seperti daddy. Karena bagi David, Taeyong adalah sosok ayah yang keren dan dia ingin menjadi seperti ayahnya.

"Dad, bisakah kita mengunjungi museum?"

Taeyong yang sedang membantu Elena makan hanya mengangguk dan memperhatikan David yang makan dengan cepat setelah ayahnya menyetujui ajakannya.

"Dave, makan perlahan dan nikmati makanannya. Bagaimana Daddy dan Mummy ajari untuk makan yang benar?" Tegur Taeyong dengan tegas dan memusatkan perhatiannya pada anak keduanya itu.

"Makan yang pelan dan rapi dan tidak menyisakan apapun di piring dan membawanya ke bak cuci setelah selesai." Ujar David takut-takut.

"Ingat apa yang kau katakan?" David mengangguk dan kembali memakan sarapannya dengan tenang.

Sarapan keluarga Lee telah selesai dan anak-anak sedang berganti pakaian untuk pergi ke museum seperti yang diminta David.

Elena yang sudah selesai berpakaian dibantu oleh sang kakak segera berlari ke kamar orangtuanya.

Our Daily Life 👨‍👩‍👧‍👦💚🖤❤Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang