𝙹𝙸𝚆𝙾𝙾 𝚁𝙴𝚂𝙲𝚄𝙴

1.8K 459 43
                                    

a/n;
ada typo? kasih tau <3
sy mo ngerangkum, banyak tugas asksksksks

Entah apa yang dipikirkan Gamin, rencana yang dia buat ternyata sembunyi di loker ruang OSIS.

[Name], Sehyun dan Heewon menunggu di luar. Mereka berdo'a agar Gamin berhasil keluar dengan selamat sentosa serta mulia.

"Hei, apa kakakmu sudah begitu dari dulu?" tanya Sehyun.

"Hm? Nggak tau, dulu kakak itu polos dan hanya tau belajar saja. Tapi kakak juga belajar sesuatu yang ku kejar sampai ke luar negri, memang berbeda tapi intinya sama."

'Aku nggak nanya itu, tau!'

Untuk Mas Sehyun diminta tenang karena Mbak [Name] baru saja pulang dari negri yang dibilang siswa-siswinya paling bahagia.

Maka dari itu, dimohon untuk siapapun yang bertemu [Name] siap-siap selalu mendapat candaan atau jawaban yang aneh dan melenceng. Itu adalah humor tingkat terendah yang [Name] dapat dari sana.

Ngomong-ngomong, [Name] jadi teringat ucapan Sehyun tadi. "Hei, Phi Hanwool itu orang yang bagaimana?" tanya [Name].

"Dia itu sosok yang berkuasa di sekolah ini. Kau tau White Lead-"

"Nggak tau, terserahlah tetek bengek gajelas itu. Intinya Phi Hanwool raja sampah di sekolah ini 'kan?"

Deja vu? Sehyun merasa pernah ada di posisi ini sebelumnya. Ah benar juga, saat dia diselamatkan Gamin waktu itu. Rupanya Gamin memang benar-benar punya adik.

"Aduh, gawat nih. Ada tiga anak OSIS di dalam. Kalau sampai ketahuan, pak pengawas pasti ngamuk."

Heewon diam dan [Name] memutar otak mencari rencana. Dan ternyata tidak ada, di situasi seperti ini hanya Gamin yang bisa menentukan poinnya.

Kalau Gamin selamat, mereka tidak perlu bertindak lebih. Entah apa yang akan dilakukan Gamin nantinya [Name] tidak tahu.

"Nggak bisa begini. Kita harus pura-pura bertengkar untuk memancing mereka. Ituloh, OSIS akan datang jika terdengar ada msalah. Kita tinggal pancing saja mereka dengan keributan palsu." Sehyun menjelaskan panjang lebar, tapi menurut [Name] itu bukan hal yang bagus.

"Heewon, atau mungkin [Name]. Kalian tinggal teriak dasar baj*ngan saja, oke?"

"Heh?! A-aku nggak bisa... itu terlalu..."

[Name] mendapat kesimpulan bahwa Heewon gadis baik-baik. "Tunggu dulu Kak Sehyun, kita tunggu kakak saja. Aku mendengar keributan dari sana, sepertinya kakak bertengkar."

"Telingamu itu terbuat dari apasih, dan kenapa memanggilku 'Kak'?!"

"Ssstt..."

Ah, kaget

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ah, kaget. Tiba-tiba Jiwoo muncul dari belakang mereka bertiga dan menanyakan sedang apa mereka sembunyi-sembunyi begini? Heewon dan Sehyun lalu menjelaskan semuanya.

𝐌𝐘 𝐖𝐎𝐑𝐋𝐃 | study group x readerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang