hurt twins(singtoxkristxkongpop)

6

Singto dan kongpop mencari bibi dirumah sakit,mereka takut orang tuanya tau akan kekerasan yang mereka lakukan.setelah mencari begitu lama akhirnya mereka tau kit dibawa kerumah sakit yang tidak jauh diri masion.

"T...tu..tuan"ujar bibi.

"Berani sekali kau plaakkk"ujar kongpop menampar bibi.

"Tu..tuan maaf kan saya ta..tapi dia kesakitan"ujar bibi memegangi pipinya.

"Siapa kau,apa kau ibunya yang seenaknya menentang perintah kami hah"ujar kongpop murka.

"Tuan saya mohon anak itu kesakitan kumohon tuan"ujar bibi memohon.

"Mulai sekarang menjauhkan dari keluarga ku dan jika kau mengadu pada siapapun akan ku pastikan kau tidak akan melihat keluarga mu yang berada di kampung"ujar kongpop dingin.

"Pergilah kau dari sini"amuk singto.

Bibi terpaksa pergi dari sana,hatinya sangat sakit melihat anak manis itu harus bersama 2 bajingan ini.

Kongpop dan singto masuk keruangan kit dan melepas semua alat yang ada di tubuh kit.dokter masuk dan heran melihat itu.

"Tuan kenapa kau melepas alat bantu pasien kami"ujar dokter dan suster berusaha menahan ke2 kembar itu.

"Kenapa kami akan membawanya pulang"ujar singto.

"Tuan jika dia dibawa pulang akan berbahaya untuk kesehatannya"ujar dokter.

"Apa kami peduli huh"ujar kongpop.

"Tuan kumohon sampai besok kasihan pasien kami ditubuhnya ada sianida makanan kucing itu bisa membuatnya meninggal"ujar dokter menjelaskan.

Mendengar kata meninggal singto dan kongpop terdiam,sepertinya mereka harus menunggu Sampai besok.

"Baiklah kami akan mengambilnya besok"ujar singto.

"Baik tuan"dokter membernarkan selang infus dan selang makan kit.

"Cih menyusahkan"batin mereka.

Selama sehari semalam kit dirumah sakit sendirian,tidak ada yang menjenguknya maupun menemaninya,bahkan sampai dia siuman.

"Hiks saki..kit"ujar kit merintih.

Sunyi menerpa Indra pendengaran kit namu tidak diruangan sebelahnya banyak kerabat bahkan suami dari pasien yang menemani.

"Tuan anda sudah mulai baikan sebenarnya Anda belum diperbolehkan pulang namu ada 2 orang yang memaksa anda harus pulang besok"ujar dokter Yang sedang memeriksa.

"Dokter hiks sa..sakit hole kit terasa sakit"ujar kit seakan mengadu pada sang dokter.

"Itu karena efek sobek dalam hole anda tuan"ujar dokter merasa iba dengan anak 15 tahun ini.

Kit ingat bagaimana kongpop dan singto memasukkan ke2 penisnya dengan brutal,itu membuat nya takut.

Pagi menyingsing singto dan kongpop sudah berada dirumah sakit,mereka tidak membayar apapun karena bibi kemarin sudah melunasi biaya nya.

"Baik tuan ini suratnya"ujar dokter memberikan surat resepsionis bahwa kit disetujui pulang hari ini.

Tanpa ragu singto menandatangani surat tersebut.dan kongpop menyeret kit saat anak manis itu sedang terlepas dari alat bantu dalam tubuhnya.

"Hiks tua...tuan jangan sakiti hiks ak..aku lagi"ujar kit ketakutan.

Singto sudah menunggu dalam mobil dan dengan kasar singto memasukkan kit kedalam jok belakang mobil.

"Jalan kan sing"ujar kongpop datar.

Masion keluarga prachaya

"Suami ku mari kita mengunjungi anak dan menantu kita"ujar mae.

"Iya semenjak mereka menikah kita tidak pernah mengunjungi mereka"ujar pho.

"Bagaiman jika besok"ujar Mae.

"Ide yang bagus"ujar pho.

"Diam diam saja agar menjadi kejutan bagi mereka"ujar Mae.

"Baiklah istriku tersayang"ujar pho.

Kembali ke permasalahan.

"Sesampainya di masion dengan kejam singto dan kongpop menarik tangan kit keluar mobil,menyuruhnya merangkak dari jalan kedalam masion.

"Cepatlah sialan"ujar kongpop menendang kepala kit.

"Hais lama sekali"ujar singto tak tahan dengan itu menjambak kit hingga kit merasakan kepalanya akan copot.

"Arrgkkk hiks sa..sakit"ujar kit terseret seret oleh ke2 devil ini.

Brakkk

Tubuh kit menghantam dinding yang berada di ruang utama.

"Tu..tuan bun..bunuhlah aku hiks"ujar kit memohon pada twins.

"Kau jalang sialan"namun pernyataan nya membuat twins tambah mengeraskan rahangnya.

Membuka ikat pinggang mereka dan mencambuk kit tanpa ampun.

Ctaass

Ctaaaszz

"jalang sialan"umpat singto.

Ctaass

"Menjijikan"kata kata kotor selalu mengiringi kesakitan kit.

"Akhhggg am..ampun tuan"teriakan kit sungguh menggema dimasion itu.

Setelah puas mereka melucuti pakaian kit kembali dan memperkosanya hingga kit pingsan namun saat kit akan pingsan mereka menampar keras pipi kit hingga anak itu tersadar kembali.

"Am..ampun am..mapuni k.kkit hisk"ujar anak itu bahkan suaranya sangat lirih.

Tanpa mereka sadari orang tua mereka datang berkunjung.

"Menantu ku sa-"Mae menjatuhkan barang yang dia bawa saat melihat apa yang dia lihat,begitu juga dengan pho.

Disana di ruang utama masion kit tergeletak tanpa busana memar dimana mana darah bekas cambukan tangisan memilukan kit.

"Kit kau kenapa hiks kit"ujar Mae dan pho langsung berlari menghampiri anak dibawah umur tersebut.

"Singtooo kongpoop"teriak pho menggema di seluruh ruangan.

Singto dan kongpop mendengar suara yang tidak asing itu langsung berlari sehabis selesai membersihkan diri.

Disana terdapat maenya yang memangku kit sambil menangis.

Plakkk

Plaakk

Hai semuanya kembali lagi ni sama author🙏😊