2

3.1K 306 102
                                    

Keesokan harinya kit bangun terlambat,dia bangun pukul 6 pagi dan seharusnya dia sudah menyiapkan makanan untuk tuannya.

Byurr

Air dingin menyiram tubuh kit.kit terbangun dengan kaget dia melihat twins sudah ada dihadapannya.

"Tu..tuan maaf kit kit ba..bangun terlambat"ujar kit ketakutan tubuhnya sudah basah kuyup.

"Maaf wah wah lihat phi dia mengatakan maaf"ujar singto mendekati kit.

Kit takut sangat takut dia memundurkan badannya karena singto sangat menyeramkan.

Singto menarik kuat rambut kit dan menyeret kit kearah tembok.

Dughh

Dughhh

Dughh

"Aaaggghhhh"kit merasa sakit karena wajahnya berhantaman dengan tembok

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aaaggghhhh"kit merasa sakit karena wajahnya berhantaman dengan tembok.

"Hiks sa..sakit tuan am..ampun"ujar kit memohon ampun pada singto.

Kongpop masih terdiam dan menyuruh singto menyeret kit kehalaman rumah.

"Seret dia kehalaman rumah nong"ujar kongpop memerintah.

"Baik phi"ujar singto.

"Hiks tuan ma..maff"para pelayan yang melihat itu hanya diam tidak bisa membantu anak manis tersebut.

Wajah kit penuh dengan darah akibat benturan yang tidak main main dari singto.

Kongpop membawa 1 buah rotan dan mencambuk kit dengan rotan tersebut.

Ctass

Ctsaa

"Am..ampun aaagghh sa..sakit tu..aan sudah"ujar kit lukanya sangat parah.

Ctass

Ctass

"Hah kurasa sudah cukup mari kita kekantor"ujar kongpop.

"Kalian semua kami pecat"ujar nya sebelum keluar dari masion.

Pelayan yang ada disana menuruti perintah ke2 dev itu tidak berani melawannya.

"Hiks Mae sa..sakit"tubuh kit memar memar.

Setelah kepergian ke2 twins kit membersihkan masion seorang diri,karena semua pelayan diusir oleh kongpop dan singto.

"Kepala kit sakit"gumam kit sambil mengepel lantai.

"Kit lapar bagaimana ya"ujar kit bingung.

Sedangkan singto dan kongpop memperhatikan gerak gerik kit melalui monitor di kantor mereka.

Kit menemukan sebuah roti tawar di meja lalu mengambilnya satu,dan memakannya dengan lahap tidak lebih dari itu.

"Ini saja cukup"ujar kit.

Kit kembali mengerjakan mengepel masion lantai 2 itu.

"Berani sekali dia makan tanpa persetujuan dari kita"ujar kongpop menyeringai.

"Apa kau mau bermain phi"ujar singto membawa tongkat baseball nya.

"Ya tentu budak itu harus diberi pelajaran agar mengerti"ujar kongpop.

Kit telah menyelesaikan semua pekerjaan dia pun kegudang untuk mengambil boneka kura kuranya.

"Uh turtle menunggu lama naa"ujar kit memeluk boneka itu.

Wajah kit tampak memar dan kepalanya masih sakit jambakan yang diberikan twins tidak main main.

"Kita bermain naa"ujar kit ingin keluar dari gudang.

Namun tiba tiba twins sudah berada dirumah bahkan kit tidak mendengar suara mobil mereka,kit terdiam mematung darahnya seakan mengalir lebih cepat.

"Tuan"ujar kit menunduk memeluk erat bonekanya.

"Apa yang kau makan hah"ujar singto.

"Ro..roti tuan"ujar kit bergetar.

"Apa kami menyuruhmu makan dughhh"tubuh kit tersungkur akibat tendangan kongpop.

"Ti..tidak tua..ann hiks ma..maaf"ujar kit kesakitan bahkan luka tadi pagi belum sembuh.

"Menangis menangis apa itu yang kau bisa hah"bentak singto mengeluarkan tongkat baseball nya.

Dughhh

Dughhh

"Aaggghh hiks sa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aaggghh hiks sa..sakit su..sudah"ujar kit menerima hanyatam dari tongkat itu.

"Muntahkan"dingin kongpop.

"Tii..tidak bi..bisa tu..ohhhkkk"sebelum kit selesai bicara kongpop menjejalkan tangan kit kedalam mulut kit.

Hooweekk

Kit memuntahkan makanan yang tadi dimakannya,tenggorokannya terasa sakit dan pahit.

"Hiks hooweek"ujar kit muntah muntah.

"Tidak usah lebay bodoh"ujar singto menarik kit keluar halaman dan mengikatnya dipohon.

"Hiskk..tu..tuan maa..maafkan kit"ujar kit.

"Jangan menyebut namamu menjijikan"kongpop menghidupkan selang dengan aliran sangat tinggi menyiramkannya pada kit dan mengenai lukanya itu sangat menyakitkan.

"Sa..sakit phao Mae to..long kit"ujar kit dalam hati.

Setelah puas menyiksa kit singto dan kongpop mendekati kit yang tidak berdaya di pohon.

"Kau mulai sekarang adalah peliharaan kami jadi menurutlah"ujar singto mencekam wajah kit.

"Ku mengerti tidak"ujar kongpop membentak.

"Iya tuan"lirih kit tidak sanggup lagi ini baru ke2 hari dia menikah dengan twins penyiksaan nya sangat kejam.

Singto dan kongpop meninggalkan kit dipohon dengan keadaan terikat dan banyak luka disekujur tubuhnya.

"Phao Mae bawa kit pergi"ujar kit menangis setelah twins benar benar pergi.

Mereka kekantor lagi dengan perasaan puas menyiksa anak manis itu.

NUNGGU GAK SIH CERITA INI🥺

NUNGGU GAK SIH CERITA INI🥺

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


hurt twins(singtoxkristxkongpop)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang