Jgn lupa vote❤️
~Happy reading~
16:45
Matahari sudah mulai turun tanda tugasnya untuk menyinari bumi dan langit telah selesai dan akan digantikan oleh sang rembulan.
Siswa maupun siswi yang ada disekolah sudah mulai pulang kerumah mereka masing-masing.
Kini [Name] sudah berada di gerbang sekolahnya menunggu jemputan nya datang, tetapi tak kunjung datang
Alhasil dengan sangat terpaksa gadis itupun berjalan pulang,dihari pertamanya sekolah,[Name] sedikit pulang terlambat dikarenakan pelajaran tambahan matematika
Tau lah:)
Sangat menyebalkan
"Aduhh mana hampir gelap lagi..."Gumam [Name]
Di saat itu ia melihat sebuah gang kecil yang gelap "Hm kalau lewat disini,bisa cepet nyampe gak ya"Katanya berfikir
"Lewat.gak.lewat.gak.lewat.gak.lewat.gak.lewat.gak"Gumamnya menghitung jarinya
"Kata jari sih gak,tapi ah bodoamat deh"Karena [Name] ingin cepat pulang, dikarenakan sudah sangat lelah alhasil ia pun masuk ke gang tersebut tanpa berfikir hal buruk akan terjadi
[Name] berjalan sambil membaca doa yang ia tau,bahkan doa masuk wc pun ia baca
Gang itu tidak terlalu gelap sih karena masih ada secercah cahaya matahari.
sepi hanya ada tong sampah dan barang tidak terpakai disekitarnya
"Heyy"Tiba-tiba dari belakang muncullah 2 preman yang bertubuh besar
"Wahh cewe cantik,main bentar Sabi kali yah"Ucap salah satunya
[Name] menelan saliva nya kasar,ia mulai takut.
Preman itu pun mulai berjalan mendekat kearah [Name] berdiri, membuat bulu kuduk gadis itu berdiri
'anjc,emang sih kemarin latihan beladiri tapi aku mah mana bisa tumbangin titan kayak mereka!!'Batin [Name]
[Name] berjalan mundur,tapi tak disangka ada seorang lagi dari belakang memegang tangan sang gadis mengunci pergerakannya
Gadis itu saat ini sangat ketakutan,akan di apa-apakan oleh preman itu
"To-tolong jangan apa-apakan saya om"Ucap [Name] dengan mata berkaca-kaca
"Ah tidak bisa,tubuhmu bagus dan selain itu....."pria itu memegang dagu [Name]"Kau sangat cantik,sayang sekali kalau dilepaskan begitu saja"Ucap pria itu didekat telinga [Name]
"J-jangan om,bapak saya polisi loh!"Ucap [Name] memberontak
"Aaahh~ aku tidak peduli sih mau bapakmu presiden atau DPR"Ucap pria itu, membuat [Name] mulai menangis
Salah satu dari mereka mulai membuka kancing baju [Name] perlahan,[Name] ingin memberontak tapi dikarenakan tubuhnya kalah besar, percuma saja.
"Berhenti di situ sialan!!"Ucap seseorang dari belakang membuat semuanya menoleh
"Hahhh siapa kau memerintah kami hahh!!!"Ucap salah satu preman itu
"Ah lu tidak perlu tau siapa gue,yang pastinya kalian akan menyesal sama perbuatan kalian"Ucap pemuda itu sambil mengikat rambutnya
"I-ITU BAJI KEISUKE!!KAPTEN DEVISI 1 TOMAN"Ucap salah satunya
"LARI COG LARIII"Ucap yang lainnya
