Prolog

6.6K 548 7
                                    

Mobil yang ditumpangi oleh dua orang lelaki itu berhenti di sebuah rumah tua yang dikelilingi oleh semak belukar dan tanaman rambat. Tidak ada satupun rumah disana, hanya rumah tua itu sendiri.

Mereka berdua keluar dari mobil. Tiba-tiba salah satunya membuka gerbang yang sudah berkarat dan dipenuhi tanaman rambat.

"Lo mau ngapain?"

"Gue denger ada suara minta tolong di dalam sana."

"Gak mungkin. Gak ada siapapun kecuali kita yang nyasar ke tempat ini."

"Tapi gu-"

Perkataan lelaki itu terpotong oleh suara teriakan seseorang yang terdengar begitu memilukan dari arah rumah tua itu. Mereka berdua bergidik ngeri mendengarnya.

"Lo denger?"

"Iya, gue denger."

Dua orang itu memberanikan diri masuk ke dalam rumah tersebut dan mendapati rumah tersebut dalam keadaan kosong. Mereka berpencar memasuki setiap ruangan tetapi tidak mendapati satu orang pun di dalam sana.

Tok tok tok

Tok tok tok

Suara ketukan itu memecahkan kesunyian dari rumah tua itu. Seketika mata mereka tertuju ke arah tangga dan mendapati bahwa ada pintu kayu yang terletak di bawah tangga. Pintu tersebut sangat mirip dengan cat tembok sehingga tidak akan tahu kalau ada pintu di bawah sana.

Ternyata pintu tersebut mengarah ke ruang bawah tanah. Tercium bau busuk yang sangat menyengat begitu mereka masuk ke bawah sana. Bahkan mereka tidak merasakan adanya udara di bawah.

Gelap.

Mereka tidak bisa melihat apapun di sekelilingnya.

"Nyalain hp lo."

Begitu ponsel tersebut dinyalakan mereka berdiri tegak tanpa bergeming, jelas terlihat raut wajahnya yang ketakutan. Wajahnya pucat, jantungnya berdegup dengan kencang.


"Itu... Mayat siapa?"











GEIST | TREASURE

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

GEIST | TREASURE

Start : 27-7-2021
End : 5-4-2023

Geist | TreasureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang