BAB 22

392 59 36
                                    

Pulang sekolah Yeosang berjalan mendahului yang lain keluar kelas tanpa berkata sepatah katapun.

"Kenapa si hehet?" Tanya San merasa aneh

"Gue duluan " Ucap Mingi enggan menjawab pertanyaan San membuat yang lain ikut bingung dengan tingkah mereka berdua

"Ke hanung hyung gak?" tanya Hongjoong yang memimpin menuruni anak tangga

"Yuk! Gue ikut " jawab Seonghwa maju selangkah saat sudah berada dianak tangga terakhir ,lelaki Kim itu hanya mengangguk lalu sedikit menoleh ke belakang melihat para sahabatnya.

"Kitaa ikut lah pasti, gak enak kalo gak nongkrong dulu " ucap San langsung mendapat anggukan dari yang lain.

"Yeosang sama Mingi gimana?" tanya Yunho tiba-tiba,

"Udah biarin aja lagi ga mood mungkin mereka "

Wooyoung menggandeng lengan sahabatnya agar berjalan bersamaan ke parkiran , mengusir pikiran negatif Yunho entah apapun itu.

"Yaudah ke kafe aja lah ayook buru" ajak Jongho yang sedari tadi menunggu tanpa kepastian

Karena mereka semua sudah setuju akhirnya mereka memutuskan untuk beranjak dari area sekolah.

°Д°

"Gi, Yeo yang lain kemana?" tanya Hwanwoong saat hanya mendapati dua orang dari delapan orang biasanya

Mingi dan Yeosang memang terlebih dahulu kesana itupun lelaki Song itu dengan paksa menarik tangan Yeosang untuk ikut.

"Nyusul hyung, kita gak pesen dulu ya gue mau ngobrol empat mata sama Yeosang. Gapapa kan hyung? "

"Emm, gapapa dong. Kalo gitu hyung ke belakang dulu kalo ada apa-apa panggil hyung aja ya"

"Nee gomawoyo kiyowo hyung"

Hwanwoong tertawa kecil mendengar panggilan Mingi sebel berlalu darisana.

Yeosang yang sedari tadi diam masih enggan menatap Mingi. Lagipula dia sudah meminta maaf tadi, kenapa sekarang malah mengajak Yeosang kesini berduaan.

"aku maafin, asal jangan ngomong gitu lagi "

Sekarang Yeosang yang tidak bergeming, Mingi menghela nafasnya menarik tangan lelaki cantik itu untuk digenggam.

"Maaf, aku gak bisa bentak kamu. Tadi aku cuman marah, kamu inget kan sekalipun aku gak pernah ngomong pake nada tinggi sama kamu kalo lagi marahan. Itu karna aku-"

"Sampe kapan gi. Aku jadi males tau gak disaat aku ketemu sama orang yang buat aku cinta malahan ada sahabat aku yang juga suka sama orang itu. Aku nyesel gak pilih Jongho dari dulu seandainya kamu gak bucinin aku semenjak dbl aku mungkin bakalan kejar Jongho "

Rahang Mingi terlihat mengeras, genggamannya semakin erat pada tangan kecil Yeosang sedikit membuat empunya meringis.

"Kamu suka sama Jongho?"

"iya, aku suka sama dia tapi aku malah cinta sama kamu"

Mingi mengusap wajahnya kasar, sungguh tak habis pikir jika Yeosang menaruh perasaan suka pada lelaki lain.

"Ayo pacaran." tekan Mingi menatap tajam ke mata Yeosang

"Kamu gila apa?!"

"Iya aku gila karna kamu. Apa lagi? kita sama-sama cinta Yeo"

Yeosang menggeleng, hatinya sakit memikirkan perasaan Yunho namun pikirannya sangat ingin menjawab iya ajakan Mingi saat itu.

Pada akhirnya Mingi memilih menyerah, melepas genggamannya pada tangan Yeosang.

About School - Ateez (Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang