Cerita 15

78 11 1
                                    

Naha keluar dari kamar Mark dan ternyata ada Renjun yang sedang turun tangga dan Naha hanya melewatinya

"Heh.. Kenapa lu teriak-teriak Na? Ganggu orang tidur aja jadi laper kan gw" -Renjun

Tidak dijawab oleh Naha. Naha melanjutkan aktivitas nya yang tadi tapi dengan ekspresi yang sangat kesal dan mengomel-ngomel sendiri

Renjun yang lapar mengambil makanan didapur dan pergi makan di ruang tamu bersama Naha

"Ehh abang tanya kenapa lu teriak-teriak?" -Renjun

"Bang Jeno gak jelas" -Naha yang sangat kesal

"Owhhh" -Renjun melanjutkan makannya

Disuatu tempat yang lain, saat Naha berteriak

"Itu Naha kenapa teriak bang Jeno?" -Sungchan

"Udah biarin, biasa mereka paling si Jeno yang mulai" -Haechan

"Heem, bener" -Jisung menegaskan

Diruang tamu

Suasana hening di lingkungan ruang tamu hanya terdengar suara televisi, Kamar Chenle & Jisung dan Kamar Mark serta suara makan Renjun

Naha yang mendengar Renjun makan jadi ikut lapar dan ingin makan juga. Naha melihat ke arah makanan Renjun sambil mengecap-ngecap mulutnya seperti orang yang ngiler dengan makanan

Renjun yang peka dengan hal itu bertanya

"Kenapa ngeliatin makanan abang?"

"Naha laper hehehe" -Naha sambil tersenyum dan mengusap-usap perutnya

"Ya udah sana ambil" -Renjun

"Males ngambil nya, gak mood" -Naha

"Hmm.. Sini abang suapin"

"Yang bener bang?" -Naha

"Aaaaa" -Ucap Renjun yang mau menyuapi Naha

"Ihhh makasihhh" -Naha membuka mulutnya dan memakan makanan yang disuapi Renjun dengan sangat senang

Renjun sengaja meladeni Naha agar dia lupa dengan kejadian tadi dan didalem hati Renjun sebenarnya dia males suapin Naha soalnya dia juga laper banget tapi karena kasihan jadi terpaksa disuapi

Dikamar Chenji

Mereka bertiga tengah asik bercerita pengalaman mereka masing-masing saat sedang asik bercerita tiba-tiba ada suara

"Laperrr.. Aaaa laperr" dengan suara lirih

"Hihh, Chenle ngigau ya?" -Sungchan

"Laperr... Laperrr" -Chenle

"Lahh iya.. Jisung bangunin gih" -Haechan

"Iya"

Jisung membangunkan Chenle dengan menepuk pundak nya sambil memanggil namanya

"Lee, bangun Le"

Chenle pun terbangun

"Ehh, kenapa gw dibangunin?" -Chenle suara orang yang baru bangun ditambah sedikit kesal

"Lu ngigau ngomong laper terus" -Jelas Jisung

Chenle yang teringat pun langsung lesu dan mengelus-elus perutnya

"Ahh kenapa diingetin? Jadi laper kan gw" lanjut Chenle "Di dapur ada makanan apa ya?"

"Ya mungkin seperti biasa" -Jisung

"Ahhh bosen" -Chenle

"Ya udah Gopud aja Le.. Gopud" -Haechan seperti memaksa Chenle secara halus

Dream My Brother'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang