Cerita 19

89 11 2
                                    

Sebelum lanjut ke cerita eh tapi lebih tepatnya kehaluan sih wkwkwk.. Aku buat cerita lain masih on going, cerita tentang Lee Jeno NCT  yang mau baca bisa mampir ke Work aku ya

 Aku buat cerita lain masih on going, cerita tentang Lee Jeno NCT  yang mau baca bisa mampir ke Work aku ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yang minat boleh mampir oke.. Udah ya promosinya gak bisa promosi huaaaa.. Yok lah ke cerita ehh halu maksudnya

.
.
.

Naha sudah berada dikelasnya, seperti biasa dia hanya duduk dibangku nya sambil mendengarkan musik dan menaruh kepala di atas tangannya yang terlipat diatas meja dengan memejamkan matanya

Secara tiba-tiba ada seseorang yang berdiri didepan mejanya saat ini, Naha sadar ada orang yang berdiri didepan nya tapi dia abaikan

"Naha"

Dan saat orang itu memanggilnya baru dia mendongak kan kepalanya ke orang yang berdiri di depannya

"Win? Ada apa?" Naha melepaskan earphone nya

"Ini gw mau balik-- Pipi lu kenapa Na?" Omongan Win terpotong saat melihat plester yang menempel dipipi Naha

Naha memegang pipinya dan menjawab pertanyaan Win "Ohh ini.. Ini bukan apa-apa" lanjut Naha "Lu tadi bilang mau balik, balik apa ya?"

Win tersadar dengan niat awalnya "Owh iya ini gw mau balikin pulpen bang Mark, kemaren gw minjem pulpennya eh kebawa"

"Kenapa titip ke gw? Kan bisa ke abang lu kan sekelas sama abang gw?" Naha bertanya tanpa ada ekspresi

"Ehhh, sorry bukan maksud gw buat ganggu lu--" Ucapan Win terpotong

"Enggak kok, lu gak ganggu santai aja kali" Naha

"Iya Na. Soalnya kan hari ini kampus abang gw libur jadi gw titip ke lu" jelas Win

"Owh iya gw lupa"

"Sebenarnya niat awal gw juga mau dititip ke aba--" omongan Win terpotong lagi

"Iya-iya, makasih ya" Naha tersenyum sebentar dan langsung melepaskan senyuman nya lalu memasang kan earphone lagi sambil menaruh kepalanya diatas tangan nya

Win yang diperlakukan seperti itu hanya bisa diam karena ya memang seperti itu sikap Naha saat pertama kali masuk sekolah yang begitu beda saat dirumahnya

Win kembali ke tempat duduknya namun seseorang yang duduk berada di samping nya memanggil Win

"Win? Lu tadi nyamperin anak itu?" Orang itu bertanya sambil berbisik karena takut terdengar oleh orang lain

"Iya Haruto, emangnya kenapa?"

"Lu emang gak takut? Kan dia dingin ditambah adiknya ketos and the gang" Haruto berbisik kembali

"Enggak, ngapain harus takut dia kan ba-ik kok" Win ngomong kata 'baik' sambil memikirkan kejadian tadi yang omongan Win dipotong-potong

"Noh kan gelagapan, gw yakin lu habis dicuekin kan sama dia" -Haruto

Dream My Brother'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang