Happy reading....
Tak pernah terfikir didalam benak Yuna jika di usianya yang baru akan menginjak dua puluh tahun dia sudah berstatus istri orang. Bahkan orang ysng menjadi suaminya ialah cinta pertamanya sejak masa kanak-kanak
Terkadang Yuna sedikit geli dengan dia yang dahulu tak berani melawan jungkook bahkan selalu menuruti apa yang jungkook katakan dan tak pernah berani untuk menatap mata tajam jungkook
Kini Yuna sekarang bisa seenaknya pada jungkook, mata tajam jungkook sekarang terang-terangan Yuna tatap tanpa ada rasa takut sekali pun
Kata-kata cinta selalu menghiasi hari-hari Yuna bersama jungkook
Terkadang Jika Yuna pikir-pikir dirinya bahkan masih terlalu muda. Untuk dirinya yang sudah nemiliki suami serta anak diumurnya yang seharusnya masih menikmati masa-masa perkuliahan seperti wanita-wanita lain di luar sana
Tetapi Yuna menangkis pikiran itu tak kalah jungkook selalu memberinya perhatian yang begitu romantis dan selalu berhasil membuat Yuna hilang kata-kata
Bahkan putranya tak kalah perhatiannya dengan sang ayah membuat Yuna semakin nyaman menikmati perannya menjadi istri serta seorang ibu. Yuna harap keluarganya akan selalu bahagia sampai kapan pun
"SAYAAANNGGG!! YUNAAA!!" Pagi-pagi yang beberapa hari kini sudah kembali seperti berbulan-bulan yang yang lalu setelah datangnya si penggoda Nara dalam rumah jeon
Yuna berdecak tak kalah suara suaminya berteriak dari arah kamar, yuna yakin ntah apa lagi yang jungkook cari dan hasilnya tak mendapati barang yang di cari lalu Ujung-ujungnya yuna lah yang akan membantu jungkook mencari barang itu
Yuna langsung saja menyelesaikan urusan masak-masaknya lalu menghampiri jungkook yang kini masih memakai kemeja putihnya serta celana boxer pria itu sambil membongkar lemari baju
"Ada apa oppa?"tanya Yuna sambil mendekati jungkook yang masih asiknya membongkar
"Dimana kemeja ku yang lainnya?"tanya jungkook
"Kemeja?memang ada apa dengan yang kau pakai sekarang sayang?"tanya yuna sambil mengancingkan kancing atas jungkook
"Aku tidak nyaman memakainya karena jemeja ini bekas Nara"jawab jungkook
"Hah? Hanya karena itu"tanya Yuna,yang di balas anggukan oleh jungkook
"Huufft tunggu di sana, aku akan mengambilnya"ucap yuna menyuruh jungkook untuk menunggu di dekat kacaSetelah memilih kemeja untuk jungkook pakai, akhirnya yuna menemukan kemeja yang cocok dengan Jaz yang akan jungkook pakai kekantor
"Ini"
"Makasih sayang"ucap jungkook lalu mengecup bibir yuna
"Aish aku belum sikat gigi! Kenapa memcium ku"ujar Yuna
"Pantas saja rasanya aneh"ucap jungkook dengan suara berbisik terapi sedikit terdengar di pendengaran Yuna
"Apa yang kau katakan?"
"T tidak sayang"ucap jungkook panik
"Aku tunggu di bawah yah, satapan untuk oppa sudah tersedia"
"Aku akan menyusul"
Setelah beres dengan urusan jungkook kini yuna menuju kamar disebelah kamar yuna dan jungkook
Dimana dikamar itu di huni oleh buah hati Yuna dan jungkookYuna memasuki kamar bernuansa biru itu lalu langsung menuju box bayi yang didalamnya ada jungsan yang sedang melamun seperti sedang mengumpulkan nyawanya, Yuna terkekeh geli ketika jungsan bahkan tak menyadari kehadirannya
KAMU SEDANG MEMBACA
MY COLD HUSBAND*JJK*
Romance[SEBELUM DIBACA HARAP DI FOLLOW DULU YAHH] Bagaimana perasaanmu ketika memiliki suami yang dingin, kasar, dan selalu mengacuhkanmu?? Ini terjadi pada kim yuna, dia dijodohkan oleh seorang CEO muda dan begitu dingin padanya,dan mempunyai kekasih gel...