30

1.9K 100 11
                                    

Happy reading......

Entah mengapati hari ini yuna memiliki firasat tak enak, sedari pagi hatinya begitu gelisah. Seolah-olah ada beban berat yang menimpah uluh hatinya

Sudah banyak hal yang dia lakukan untuk menenangkan diri namun rasa gelisah itu tidak berkurang saat sama sekali

Seperti saat ini, yuna sedang membersihkan tanaman yang berada di belakang rumah untuk mengurangi beban yang ada dalam pikirannya

Yuna memulai dengan membersihkan rumput-rumput yang mulai bertumbuh liar disekitar tanaman yang selama ini sudah yuna jaga selama beberapa bulan ini

Cukup lama Yuna berada diluar sebelum maid datang memberi tau jika tuan muda atau jungsan anaknya tengah menangis sehabis bangun tidur

Dengan cepat yuna mencuci tangannya lalu menyuruh maid untunk menyimpan kembali peralatan yang yuna pakai saat bertanam

Dengan tergepoh-gepoh yuna membuka pintu kamar putranya yang memperlihatkan wajah jungsan yang sudah memerah mungkin karena terlalu lama menangis

"cup cup cup kenapa sayang? "denhan hati-hati yuna menvangkat jungsan yang masih sesegukkan

"ma mam hiks hika"gumam jungsan saat sudah di lelukkan sang ibu

"mau makan?"tanya yuna yang sibalas anggukan oleh jungsan

Yuna yang mengerti jika Putranya ini kelaparan langsung membawa jungsan ke dapur untuk diberikan bubur

"Aaa sayang"ucap yuna ketika ia menyodorkan sesuap bubur bayi untuk jungsan

Karena mungkin sudah sangat lapar, jungsan memakan buburnya dengan sangat lahap sampai pada sualan terakhir diberikan yuna padanya

Yuna sangat bersyukur karena jungsan bukan tipikal anak yamg susah makan , anaknya itu selalu memakan apa saja yang tuna kan berikan

Sehabis yuna membersihkan bekas makan jungsan,  kini yuna membawa jungsan untuk segera dimandikan karena sedari pagi anaknya ini belum mandi karena semalam jungsan tidur terlalu larut sehingga membuat yuna takut memandikan jungsan Ketika kurang tidur

Sebelum memamdikan jungsan yuna terlebih dahulu menyiapkan air hangat agar jungsan tidak merasa kedinginan ketika dimandikan

"duduk disini yah sayang,  jangan kemana-mana mengerti? "peringat yuna pada jungsan ketika wanita beranak satu itu menaruh jumgsan pada karpet bulu yang ada didalam kamarnya dengan jungkook

Setelah itu yuna dengan buru-buru masuk kekamar mamdi untuk Menyiapkan air hangat tersebut

Sedangkan jungsan terkikik saat melihat ada mainan dibawah meja rias ibunya, anak berumur satu tahun lebih itu kini merangkak dengan lincah menuju kolong meja rias itu, karena pada dasarnya jungsan masih kecil sehingga membuat anak itu tidak memperdulikan peringatan yang tadi diberi tau oleh ibunya tadi

Pintu kamar mandi kini terbuka menampakkan yuna yang sedang membawa handuk kecil di lehernya.
Wanita itu celingak celinguk mencari anaknya yang telah hilang dari tempat yang yuna taruh tadi

"jungsan! "langgil yuna mencari jungsan di dekat sofa yang ada didalam kamar

"jungsan! Jungsan dimana sayang,  ayo keluar. Ibu akan marah jika jungsan tidak mandi "

"maaa"

Yuna yang tengah sibuk mencari jungsan di dekat gorden, langsung saja berbalik ketika mendengar suara anak kecil yang sedang ia cari

"maa"

"astaga jungsan"jerit yuna langsung berlari mengambil jungsan yang sedikit lagi akan memakan lipstik yuna yang terjatuh di bawah kolong meja Riasny

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 02, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

MY COLD HUSBAND*JJK*Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang