Part 10 - Let's help Jisung

356 63 13
                                    

.

.

PART TEN

.

.

"Apa aku merepotkanmu hyung?"


Taeyong tersentak, tadinya mereka hanya diam tak mengatakan sepatah katapun dan Taeyong hanya fokus menyetir, Jaehyun bilang dia ingin ke Hotelnya di Itaewon maka Taeyong sedang menuju kesana.

"Ti.. tidak sama sekali Sajang-nim"


Jaehyun tertawa, suaranya tawanya sangat merdu dan renyah di telinga Taeyong. "Sudah ku bilang panggil biasa saja, Jaehyun, kita tidak sedang dalam hubungan bisnis. Anggap saja kita sudah berteman dan temanmu ini sedang memintamu mengantar dan merepotkanmu"

"Aku tidak repot saj – maksudku Jaehyun... dan baiklah, kita teman"


Setelah itu Taeyong tersenyum, senyum yang manis... "Hyung, kau yakin lebih tua dariku? Kau terlihat... imut?" Taeyong menoleh sekilas pada Jaehyun di sampingnya lalu fokus lagi menyetir, mukanya sudah memerah hanya karena kata-kata dari Jaehyun itu.

Imut katanya?


"Aku dua tahun lebih tua darimu! Dan aku tidak imut!"


Jaehyun tertawa lagi mendengar nada kesal dari perkataan Taeyong.


"baiklah hyung, kalau begitu kau manis"

"Hey!"

"Hahaha"


Kemudian mereka diam, Taeyong kembali fokus mengemudi, sedangkan Jaehyun... dia sedang berpikir tentang perkataan Hyunjin sebelumnya. Jujur, Jaehyun menyukai Hyunjin sejak pertama kali mereka bertemu di Bar miliknya.


Hyunjin sangat imut dan manis, dia juga sangat menyenangkan untuk diajak ngobrol, dan Jaehyun juga tidak bisa melupakan sisi liar dari anak itu. Jaehyun pikir dia jatuh cinta... tapi setelah di pikir-pikir lagi mungkin juga tidak.


Entahlah...


Mungkin Taeyong benar, Jaehyun dan Hyunjin lebih cocok jadi kakak adik. Lagipula menjadi sosok kakak bagi Hyunjin juga tidak buruk.


Kalau begitu, Jaehyun adalah kakak Korea pertama Hyunjin?

.

.

.

"Hyunjin?"

"Hmm?"

"Laper"


Tawa nyaring Hyunjin terdengar, membuat Felix merengut, antara kesal dan kebisingan.

Setelah bicara panjang lebar mereka diam sebentar, hanya saling memeluk. Tapi tiba-tiba Felix mengeluh lapar.


"Hyunjin!"

"Haha iya iya, Felix mau makan apa? Hyunjin pesenin"


Felix menggeleng "Gak mau, pengen yang bikin sendiri aja. Hyunjin punya ramyeon gak?"


Ya ampun Felix...padahal sudah punya pacar kaya raya ujung-ujungnya minta ramyeon doang. Elah... bocah!

I'm the Boss I'm the King - HyunlixTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang