BAB 3
MOVE ON
Kanaya pun bangun tidur dan langsung menuju kamar mandi serta beres beres mempersiapkan perlengkapan yang akan di bawanya menuju balai desa, jam di dinding pun sudah menunjukan pukul 06:00 pagi ia harus segera berangkat karena kalau ia menunggu Irfan setengah jam lagi ia sudah terlambat dan kasian masyarakat desa yang sudah menunggu untuk penyuluhan dan masyarakat desa pun juga harus melakukan aktifitas lain makanya ia buru buru berangkat ke balai desa
'' Ibu, Kanaya berangkat dulu ya karena ini sudah kesiangan sekali bu, , , , , ''
'' Kamu enggak sarapan dulu Nay, , , , ,? ''
'' Nanti disana aja bu, Kanaya sarapan sekalian makan siang dengan warga sana ya bu, , , ,''
''Kamu enggak nunggu Irfan dulu Nay, , , ,? ''
'' Kesiangan ibu init uh udah jam berapa, , , , ''
''Ya sudah hati – hati ya Nay, terus kalau Irfan ke sini ibu bilangnya apa Nay, , , , ,''
'' Bilang aja Kanaya udah berangkat, nungguin dia besok subuh baru penyuluhan ''
'' Kanaya berangkat ya Assalamualaikum Ibu, Yah, , , ,''
'' Waalaikum salam Wr. Wb, hati – hati ya Nay, , , , ''
Setelah berjalan menuju gerbang rumahnya tiba tiba sebuah mobil dari arah kanan berhenti tepat di depan Kanaya, sampai – sampai ia pun terkejut dan sampai mengetuk ngetuk jendela mobil, ternyata yang berada di dalam mobil tersebut adalah Irfan
'' Keluar kamu yang di dalam mobil, bisa ngetir enggak sih ? ''
'' Enggak bisa karena aku buru – buru mau nganterin kamu, , , ''
'' Aduh kamu yah mas irfan, aku kirain siapa ? ''
'' Mau berangkat sekarang Nay, ? ''
'' Ia aku sudah kesiangan mas, kirain aku kamu enggak dateng ya dha yuk''
'' Aku juga kesiangan Nay, semalem tidur jam 3 aku tuh Nay, ''
'' jam 3 pantesan jam segini baru bangun ''
'' Ya maaf ya Nay, aku semalem enggak bisa tidur terus tersan memikirkan Aisyah aku tuh Nay,,''
'' Ya ya ya sudah yang penting kita cepetan ya, karena kasian warga desa sudah nunggu kan aku janji dengan mereka jam 06:30 kita sudah mulai ''
'' Ok Nay, pakai safety belt mu dulu Nay takut di pertigaan jalan raya komplek ada POLISI ''
'' Sudah ini pak supirr hehehehe''
Di tengah perjalannya Kanaya dan Irfan pun melanjutkan obrolan mereka yang semalam entah mengapa Irfan bersifat manis sekalli dengan Kanaya, mungkin kah Irfan telah terbuka hati nya atau mungkin Irfan hanya bersifat manis semata menghargai kedua orang tua mereka. Tanpa Kanaya tahu bahwa Reza yang berjanji beberapa bulan lagi akan pulangnya nyatanya hari ini ia memberikan surprise dengan datang ke balai desa untuk menemaninya penyuluhan, namun Reza pun sengaja datang terlambat 1 jam setelah Kanaya dan Irfan sampai karena Reza tidak ingin Kanaya tahu bahwa ia ada disini
Reza yang waktu itu masih mengenakan jas dokter nya yang berdalaman kemeja biru dan celana slim fit berwarna abu – abu dan memakai topi berwarna hitam terdapat bordiran bertuliskan nama Kanaya, Dan Kanaya hanya melirik sesekali pada pria yang bertopi bertuliskan namanya itu dan berharap si pemakai topi itu mengangkat kepala namun ia sudah berfirasat kalau itu adalah Reza namun rasanya tidak mungkin jika Reza datang di bulan ini, Peyuluhan pun selesai jam 09:00 Reza langsung menghampiri Kanaya kedepan

KAMU SEDANG MEMBACA
" Jodoh pasti Bertamu "
Romance" Tidak ada satu wanita di dunia ini yang ingin mengulang kisah cinta nya dengan lelaki yang baru, terlebih laki - laki tersebut sudah bersusah payah memperjuangkan wanitanya dan membuktikan pada kedua orang tuanya untuk mendapatkan Restu, bahkan t...