Lo-Gue (never) END | 국뷔 |

✎📃 |１６

✿ Lo-Gue (never) END✿

LAV

❁

[ Si Posesif Jeon ]

" Taehyung "

" Iya " Taehyung merubah posisi tidurnya menghadap Jeongguk.

Mereka lagi tiduran diatas kasur Taehyung. Tadinya Jeongguk cuma mau manggil doang, karena hatinya mendadak merasa resah.

Entahlah. Udah sering bangetJeongguk lihat Park Hyungsik natap Taehyung dengan tatapan yang tak biasa. Tentu Jeongguk tau kalau si Park Hyungsik itu punya rasa tertarik samaTaehyung. Ia tidak suka, Taehyungnya di lirik lirik orang.

" Jangan deket deket sama orang lain ya?.. "

Taehyung menatap bingung. " Kenapa?. "

" Ya nggak papa. Cuma jangan terlalu deket ya?. Kamu tau Park Hyungsik itukan? " Jeongguk mengusap pelan kepala Taehyung.

Taehyung mengangguk. " Aku lihat, dia suka sama kamu " bisiknya.

Apa ini?. Kenapa jadi 'Aku' 'kamu' ?!!.

" Guk, Aku nggak suka sama dia. Dia nyebelin, ganggu banget. Lebih nyebelinnya dia tuh sepupunya Mingyu. " Taehyung manyun.

Jeongguk terkekeh pelan, menarik Taehyung untuk semakin dekat dengannya. " Jadi, kamu nggak suka sama dia? "

" Ya enggaklah!! " Taehyung ngegas, buat Jeongguk tersenyum lega.

Setelah itu, keheningan melanda mereka. Taehyyng udah mulai ngerasa ngantuk, dan Jeongguk masih sibuk sama pikirannya sendiri.

" Tae, kamu ngantuk? " bisiknya pelan.

" hu'um.. "

Jeongguk tak bisa menahan senyumnya saat mendengar suara manja Taehyung.

" Ya udah, tidur ya.. Aku bakal jagain kamu " Ia menarik selimut sampai batas leher. Namun baru sebentar Taehyung merengek pelan.

" Gerah.. nggak mau pake selimut.. " Bibirnya mengerucut lucu, dengan alis menukik dan mata terpejam.

" Sstt.. pake selimutnya Tae. Nanti kamu digigit nyamuk. Aku nyalain AC nya, oke? " Jeongguk beringsut mengambil remote AC dinakas dan kembali tidur memeluk Taehyung dari samping.

Agaknya, tidur sambil memeluk Taehyung adalah kebiasaan barunya. Sudah sekitar empat bulan kasur Jeongguk tak pernah terjamah.

Toh Taehyung nya tak merasa keberatan sama sekali.

Jeongguk mengamati wajah Taehyung yang nyaris sempurna. Ia meraba pipi mulus Taehyung, dan desiran aneh itu terasa lagi.

Tapi Jeongguk suka sekali merasakan nya. Ia mengangkat kepalanya dan bertumpu dengan tangan kanannya. Jeongguk awalnya hanya ingin memperhatikan lebih detail, namun sialnya bibir Taehyung terlalu menggoda iman.

Perlahan Jeongguk semakin menunduk diatas wajah Taehyung tanpa Ia sadari. Kedua matanya terus terkunci pada bibir merah ceri itu.